Tamu Sidang Tahunan IMF-World Bank Pesan 2565 Paket Wisata

Reporter

Antara

Sabtu, 13 Oktober 2018 13:31 WIB

Penari menampilkan tari Topeng Klana di Paviliun Indonesia dalam Pertemuan Tahunan IMF-World Bank Group 2018 di Nusa Dua, Bali, Senin, 8 Oktober 2018. Paviliun Indonesia memamerkan kebudayaan Indonesia kepada semua peserta Pertemuan Tahunan IMF-World Bank Group 2018, mulai pameran seni dan kerajinan, pameran infrastruktur, hingga stan pariwisata Indonesia. ANTARA/ICom/AM IMF-WBG/Nicklas Hanoatubun

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata Arif yahya mengatakan ada sekitar 2.565 paket kunjungan wisata yang dipilih sejumlah delegasi pertemuan tahunan IMF-World Bank di Bali. Hampir 93 persen paket wisata yang dipilih itu berada di Pulau Dewata“Karena waktunya yang sangat sempit," kata Menpar Arief Yahya, di Denpasar, Jumat, 12/10. Ribuan paket wisata itu adalah salah satu “berkah” yang dirasakan warga Bali dengan digelarnya sidang IMF-World Bank di Pulau Bali.

Satu lagi keuntungan yang diterima Pulau Bali karena menjadi tuan rumah pertemuan siding IMF-World Bank adalah pembangunan jalan bawah tanah alias underpass di Simpang Tugu Ngurah Rai, Bali. Jalan ini sudah diresmikan pada 22 September 2018 llau.

Biaya pembangunan jalan bawah tanah itu diambil dari anggaran yang disediakan pemerintah pusat untuk kelancaran sidang tahunan tersebut. Untuk keseluruhan menggelar sidang ini, anggaran yang disediakan pemerintah adalah Rp 810 miliar, dan kemudian bisa dihemat menjadi Rp 566 miliar.

Untuk kepentingan pariwisata berkelanjutan aksesebilitas memang jadi prioritas utama. “Jadi masyarakat, termasuk wisatawan, akan semakin nyaman karena efisiensi yang dialami dalam berlalu lintas," kata Ketua Asosiasi Agen Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Bali Ketut Ardana di Denpasar, 24 September 2018 mengomentari pembangunan underpass itu.

Selama ini, wisatawan asing kerap mengeluhkan kemacetan yang terjadi, khususnya di kawasan utama pertemuan empat titik sekaligus, yakni Denpasar, Nusa Dua dan sekitarrnya, Bandara Ngurah Rai, dan Tol Bali Mandara.

Bagi turis yang berlibur hanya selama tiga hari saja atau short stay, tentu tidak memiliki waktu banyak untuk menjelajahi di Pulau Dewata. Sehingga jika terjebak kemacetan, waktu mereka akan habis sebagian besar di jalanan.

Dan jangan lupa, para tamu asing juga berkesempatan mengenal langsung seni dan budaya masyarakat Bali. Delegasi Bank Dunia Dirk Reinermann, misalnya, sempat kepincut pada ketrampilan perajin topeng barong di Paviliun Indonesia.

"Saya akan beli nanti sebelum pulang. Saya tidak hanya datang untuk menghadiri pertemuan IMF-World Bank, tetapi saya juga ingin memahami Indonesia," kata pria yang bergabung dengan Bank Dunia sejak 1996 itu.

Advertising
Advertising

ANTARA

Berita terkait

Prakerja Raih Respons Positif di Pertemuan Tahunan Bank Dunia-IMF

13 Oktober 2023

Prakerja Raih Respons Positif di Pertemuan Tahunan Bank Dunia-IMF

Prakerja dengan berbagai inovasinya terus mengikuti tren global. Beragamnya pelatihan yang disediakan Prakerja diharapkan mampu menjawab kebutuhan sumber daya manusia.

Baca Selengkapnya

Pengusaha Pariwasata Akui Dampak Ekonomi G20 Dua Kali Lebih Besar dari Event IMF-World Bank

29 Oktober 2022

Pengusaha Pariwasata Akui Dampak Ekonomi G20 Dua Kali Lebih Besar dari Event IMF-World Bank

Penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali memberikan manfaat dari segi ekonomi dan infrastruktur.

Baca Selengkapnya

28 Negara Minta Bantuan IMF, Bank Indonesia Ungkap Kondisi Ekonomi Dunia Terkini

21 Oktober 2022

28 Negara Minta Bantuan IMF, Bank Indonesia Ungkap Kondisi Ekonomi Dunia Terkini

Bank Indonesia (BI) menyampaikan sebanyak 28 negara telah mengajukan permintaan bantuan keuangan IMF.

Baca Selengkapnya

Ini Dampak Ekonomi Presidensi G20 Dibandingkan dengan Gelaran IMF-World Bank

4 Desember 2021

Ini Dampak Ekonomi Presidensi G20 Dibandingkan dengan Gelaran IMF-World Bank

Penyelenggaraan G20 dinilai akan membawa berbagai manfaat ekonomi 1,5 hingga 2 kali lebih besar secara agrega

Baca Selengkapnya

Wisata Sejarah Keuangan Amerika ala Sri Mulyani di Sela Pertemuan IMF World Bank

18 Oktober 2021

Wisata Sejarah Keuangan Amerika ala Sri Mulyani di Sela Pertemuan IMF World Bank

Menteri Keuangan Sri Mulyani menghadiri pertemuan tahunan IMF - World Bank di Washington DC. Berbagi ilmu tentang sejarah keuangan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Raih Penghargaan dari The Institute of International Finance

12 Oktober 2021

Sri Mulyani Raih Penghargaan dari The Institute of International Finance

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meraih distinguished leadership and service Award The Institute of International Finance (IIF).

Baca Selengkapnya

Di Forum IMF-World Bank, BI Perkuat Kerja Sama Internasional

21 Oktober 2019

Di Forum IMF-World Bank, BI Perkuat Kerja Sama Internasional

BI sepakat bahwa diperlukan upaya bersama untuk meningkatkan kerja sama dan mitigasi risiko resesi ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Devisa yang Masuk Selama Pertemuan IMF - Bank Dunia Rp 396 Miliar

18 Desember 2018

Devisa yang Masuk Selama Pertemuan IMF - Bank Dunia Rp 396 Miliar

Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan devisa yang masuk selama perhelatan pertemuan rutin IMF - Bank Dunia adalah Rp 396 miliar.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Periksa Menteri Luhut dan Sri Mulyani secara Tertutup

2 November 2018

Bawaslu Periksa Menteri Luhut dan Sri Mulyani secara Tertutup

Ketua Bawaslu RI Abhan berjanji memberikan keterangan pers sesuai menerima Menteri Luhut Pandjaitan dan Sri Mulyani.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Jadwalkan Pemeriksaan Luhut dan Sri Mulyani Hari Ini

2 November 2018

Bawaslu Jadwalkan Pemeriksaan Luhut dan Sri Mulyani Hari Ini

Luhut Pandjaitan dan Sri Mulyani dilaporkan ke Bawaslu pada 18 Oktober 2018 oleh warga masyarakat Dahlan Pido.

Baca Selengkapnya