TEMPO.CO, Jakarta - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) menghadirkan KM Sangiang berkapasitas 500 penumpang sebagai hotel terapung untuk mendukung Festival Pesona Bahari Raja Ampat pada 18-22 Oktober 2018.
"PELNI menjadikan KM Sangiang sebagai kapal yang memiliki fasilitas seperti layaknya hotel pada umumnya, yaitu ketersediaan kamar hingga layanan keramah-tamahan,” demikian Kepala Kesekretariatan Perusahaan Pelni Ridwan Mandaliko dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, 11/10.
KM Sangiang akan diberangkatkan ke Raja Ampat dari Pelabuhan Sorong pada Kamis, 18/10, menuju Waisai untuk upacara pembukaan. Perhelatan ini rencananya akan dibuka Menteri Pariwisata Arief Yahya.
Dari Waisai, KM Sangiang akan menuju ke Kepulauan Fam dan Piaynemo-Folley Misool-hingga sampai pada acara penutupan di Folley.
Dukungan Pelni terhadap pariwisata Indonesia, khususnya wilayah Raja Ampat sebagai bagian dari wisata bahari merupakan yang kelima kalinya. Dukungan Pelni ini sudah dimulai sejak tahun 2015 hingga sekarang.
Raja Ampat merupakan salah satu destinasi wisata yang perlu diangkat keindahan alamnya. “Selain itu, di Raja Ampat ini juga terkenal dengan keramahan dan keanekaragaman budaya masyarakat setempat,” kata Ridwan.
PELNI Berangkatkan 315 Peserta Mudik Asyik Bersama BUMN
33 hari lalu
PELNI Berangkatkan 315 Peserta Mudik Asyik Bersama BUMN
PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) memberangkatkan 315 peserta Program Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 dari Balikpapan tujuan Surabaya
Pelni menyediakan 26 kapal penumpang yang terdiri dari 12 kapal dengan kapasitas 2.000 penumpang, 11 kapal dengan kapasitas 1.000 penumpang dan 3 kapal sisanya bermuatan 500 penumpang.