Ada Bali di Daftar 20 Kota Dunia yang Paling Sering Dikunjungi

Reporter

Terjemahan

Jumat, 5 Oktober 2018 15:45 WIB

Seorang wanita menggunakan pakaian tradisional Thailand membagikan sedekah pada biksu dalam perayaan Songkran untuk memperingati Tahun Baru Thailand di Bangkok, Thailand, 13 April 2018. REUTERS/Jorge Silva

TEMPO.CO, Jakarta - Mastercard meluncurkan Global Destination City Index tahunannya. Indeks itu membuat peringkat dari 162 kota di dunia yang paling tinggi mendapat kunjungan dari warga internasional.

Indeks ini menunjukkan penurunan atau peningkatan perjalanan warga dunia ke kota-kota tersebut. Ranking tak hanya menunjukkan jumlah kunjungan tapi juga nilai pengeluaran selama di kota tersebut.

Setidaknya ada empat kota yang tahun lalu masuk daftar tapi tahun ini harus tergusur, yakni Wina, Amsterdam, Praha, Shanghai, dan Roma. Sementara Bangkok masih bertahan di peringkat pertama malahan mengalami peningkatan kunjungan 9,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Dubai masih dalam daftar hanya pengeluaran per orang di kota ini menurun sehingga kini berada di posisi keempat.

Baca Juga:

Mencicipi Langsung 5 Kuliner Thailand yang Viral di Indonesia

Advertising
Advertising

Pad Thai Kuliner Khas Thailand yang Bikin Kangen

Bila melihat kecenderungannya, kunjungan internasional lebih meningkat di kota-kota di Asia. Terlihat dari lebih dari 50 persen dari daftar 20 kota ini berada di benua Asia. Dan tergusurnya kota-kota yang selama ini kerap dikunjungi seperti Praha, Roma, Amsterdam dan Wina dalam daftar ini.

Bahkan terlihat dengan posisi Bangkok yang bertahan di peringkat pertama dan Singapura di peringkat kelima, serta Kuala Lumpur di peringkat ketujuh. Selain itu masih ada beberapa kota di Thailand dan Jepang dalam daftar tersebut. Selain tentunya Bali di peringkat ke-20.

Berikut ke-20 kota yang paling sering dikunjungi di dunia.

1. Bangkok, Thailand (21,98 juta kunjungan internasional)
2. London, Inggris (20,47 juta kunjungan internasional)
3. Paris, Perancis (17,95 juta kunjungan internasional)
4. Dubai, Uni Emirat Arab (16,66 juta kunjungan internasional)
5. Singapura (14,47 juta kunjungan internasional)
6. New York, Amerika Serikat (13,67 juta kunjungan internasional)
7. Kuala Lumpur Malaysia (13,53 juta kunjungan internasional)
8. Istanbul, Turki (12,8 juta kunjungan internasional)
9. Tokyo, Jepang (12,12 juta kunjungan internasional)
10. Antalya, Turki (11,27 juta kunjungan internasional)
11. Seoul, Korea Selatan (10,13 juta kunjungan internasional)
12. Phuket, Thailand (10,08 juta kunjungan internasional)
13. Mekkah, Arab Saudi (9,73 juta kunjungan internasional)
14. Pattaya, Thailand (9,56 juta kunjungan internasional)
15. Palma de Mallorca, Spanyol (9,3 juta kunjungan internasional)
16. Milan, Italia (9,19 juta kunjungan internasional)
17. Hong Kong (9,11 juta kunjungan internasional)
18. Barcelona, Spanyol (9,06 juta kunjungan internasional)
19. Osaka, Jepang (8,78 juta kunjungan internasional)
20. Bali, Indonesia (8,43 juta kunjungan internasional)

businessinsider.sg | telegraph

Berita terkait

Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

1 jam lalu

Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

Nusa Dua Bali jadi lokasi Asia Pacific Media Forum (APMF) 2024 dan The 2nd UN Tourism Conference on Women Empowerment In Tourism in Asia Pacific 2024.

Baca Selengkapnya

Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

4 jam lalu

Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

Seorang Bendesa Adat Berawa di Bali berinisial KR diduga memerasa pengusaha demi memberikan rekomendasi izin investasi

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?

13 jam lalu

Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?

Kejaksaan Tinggi Bali menangkap seorang Bendesa Adat karena diduga telah memeras seorang pengusaha untuk rekomendasi izin investasi.

Baca Selengkapnya

Vila di Bali Ini Dibangun dari Pesawat Boeing 737 Bekas, Harga Sewa Mulai dari Rp49,5 Juta per Malam

16 jam lalu

Vila di Bali Ini Dibangun dari Pesawat Boeing 737 Bekas, Harga Sewa Mulai dari Rp49,5 Juta per Malam

Vila di Bali ini unik, memiliki kolam renang tanpa batas, koki pribadi, dan pengalaman yang hanya bisa didapat di pesawat, seperti teras di sayapnya.

Baca Selengkapnya

Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

1 hari lalu

Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Peras Pengusaha yang Mau Investasi Kejati Bali: Baru Pertama Kali Terungkap

1 hari lalu

Bendesa Adat Peras Pengusaha yang Mau Investasi Kejati Bali: Baru Pertama Kali Terungkap

Kejaksaan Tinggi Bali melakulan operasi tangkap tangan terhadap Bendesa Adat yang diduga memeras seorang pengusaha.

Baca Selengkapnya

Delegasi World Water Forum akan Diajak Wisata Melukat dan Meninjau Museum di Bali

1 hari lalu

Delegasi World Water Forum akan Diajak Wisata Melukat dan Meninjau Museum di Bali

Bali menyiapkan tiga tempat penglukatan di Bali, salah satunya Pura Tirta Empul di Tampaksiring, untuk delegasi World Water Forum.

Baca Selengkapnya

Jadi Tuan Rumah Agenda World Water Forum, Bali akan Gelar Upacara Segara Kerthi

1 hari lalu

Jadi Tuan Rumah Agenda World Water Forum, Bali akan Gelar Upacara Segara Kerthi

Segara Kerthi merupakan kearifan lokal memuliakan air di Bali, akan ditunjukkan kepada dunia, khususnya kepada delegasi WWF.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

1 hari lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

2 hari lalu

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

Kejati Bali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap oknum Bendesa Adat di Bali. Bendesa itu diduga melakukan pemerasan investasi.

Baca Selengkapnya