Ridwan Kamil Ingin Ada Stasiun Kereta Api di Destinasi Wisata
Reporter
Antara
Editor
Tulus Wijanarko
Senin, 17 September 2018 16:20 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyambut baik rencana PT Kereta Api Indonesia (Persero), yang akan mereaktivasi empat jalur kereta api di Jawa Barat. “Reaktivasi itu akan menguntungkan masyarakat karena ada kemudahan transportasi,” kata Ridwan dalam siaran pers, Kamis, 14 September lalu.
Ridwan Kamil mengatakan rencana reaktivasi tersebut dibahas dalam pertemuannya dengan direktur PT KAI beserta jajarannya di Gedung Sate, Bandung. Empat jalur tersebut adalah rute Banjar-Cijulang-Pangandaran-Parigi, Garut-Cikajang, Cikudapateuh Bandung-Banjaran-Ciwidey, dan Rancaekek-Tanjungsari.
Ridwan Kamil berharap di titik-titik wisata yang dilalui rel kereta tersebut dibangun stasiun baru. Menurutnya, ekonomi di daerah-daerah yang dilalui lajur kereta api akan tumbuh. “Karena ada pergerakan orang dan barang dengan aksesibilitas yang semakin mudah,” ujarnya.
Baca juga: Ridwan Kamil Siapkan Sarana untuk Kegiatan Komunitas Bikers
Selain di titik-titik wisata, Kang Emil, sapaan akrabnya, berharap stasiun baru dibangun di perumahan dan di sejumlah titik keramaian untuk memecah kepadatan.
Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro mengatakan rencana reaktivasi membutuhkan dukungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, khususnya dalam hal penertiban warga yang tinggal di sekitar rel. Adapun PT KAI akan fokus pada persiapan operasion. "Dari empat ini, kami akan evaluasi mana yang paling mungkin dilakukan secepatnya," ucap Edi.
Rekativasi rel kereta itu juga menjadi bagian dari harapan Ridwan Kamil, yang ingin mengembalikan budaya naik kereta bagi warganya. “Saya ingin Jawa Barat seperti Eropa, masyarakat ke mana-mana bisa naik kereta karena nyaman dan terintegerasi," tuturnya.
Lihat Video Stasiun Modern di Jalur Bekasi - Jatinegara
ANTARA