Malam Sura, Semua Jalur Pendakian Gunung Lawu Ditutup

Senin, 10 September 2018 13:59 WIB

Pendaki melintas di jalur pendakian Gunung Lawu, Jawa Tengah, 13 Oktober 2015. 30 hektar lahan hutan Gunung Lawu di Petak 63 N dan 63 S, Kabupaten Karanganyar habis terbakar. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Madiun- Madiun – Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan Lawu dan Sekitarnya (KPH Lawu Ds) menutup jalur pendakian Gunung Lawu agar tak jatuh korban paska terjadinya kebakaran hutan di lereng Gunung Lawu wilayah Magetan, Ngawi, dan Karanganyar (Jawa Tengah) beberapa hari terakhir. Penutupan juga berlaku malam ini, yakni tepat pada pergantian dalam kalender Jawa yang dikenal dengan malam Sura.

“Sekarang (api) sudah padam. Tapi, kami tetap menutup jalur pendakian (melalui Cemoro Sewu, Magetan, Jawa Timur) karena masih rawan terbakar,’’ kata juru bicara KPH Lawu Ds Arifin, Senin, 10 September 2018. Penutupan jalur pendakian yang dimulai Senin, 10/9, pagi tadi, seiring tingginya antusias warga mendaki pada Malam Sura.

Sejumlah warga menjalankan tradisi penyambutan malam Sura dengan beberapa ritual. Salah satu lokasi favorit yang dikunjungi adalah Gunung Lawu.

Penutupan itu berlaku di semua jalur pendakian, yakni Cemoro Sewu, Cemoro Kandang dan Candi Cetho, Karanganyar, Jawa Tengah. “Kami sudah berkoordinasi dan tidak ingin kejadian pada 2015 terulang lagi,’’ ujar Arifin.Seorang pendaki cilik sedang menyusuri jalur Cemorosewu, di Gunung Lawu, Magetan, Jawa Timur. Tempo/Tulus Wijanarko

Kebakaran hutan di Gunung Lawu pada tiga tahun silam menelan beberapa korban jiwa. “Maka, kami pengelola (jalur pendakian Cemoro Sewu, Cemoro Kandang, dan Candi Cetho) sepakat menutup jalur pendakian menjelang tahun baru Suro kali ini,’’ kata Arifin.

Advertising
Advertising

Kendati demikian, sejumlah pendaki sudah terlanjur naik melalui Cemoro Sewu pada hari Minggu kemarin. Perhutani bersama pihak terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) berusaha mencari pendaki tersebut. Mereka diminta turun untuk menghindari terjadi kecelakaan akibat kebakaran hutan yang masih rawan terjadi.

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Magetan Feri Yoga Saputra, mengatakan bahwa potensi lain kecelakaan para pendaki akibat terjadinya badai di puncak Gunung Lawu. “Fokus kami hari ini mengevakuasi pendaki yang sudah naik. Semua (pendaki) harus turun karena ada titik (api) di Ngawi yang berpotensi mengancam pendaki,’’ Feri menjelaskan.

NOFIKA DIAN NUGROHO (Madiun)

Berita terkait

Cuaca Ekstrem, Sejumlah Destinasi Wisata di Gunung Lawu Wilayah Magetan Ditutup

21 Januari 2024

Cuaca Ekstrem, Sejumlah Destinasi Wisata di Gunung Lawu Wilayah Magetan Ditutup

Perum Perhutani KPH Lawu Dan Sekitarnya menutup sejumlah destinasi wisata di kawasan hutan yang masuk Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Cuaca Ekstrem, Pendakian Gunung Lawu via Karanganyar Ditutup

17 Januari 2024

Cuaca Ekstrem, Pendakian Gunung Lawu via Karanganyar Ditutup

Selain mengantisipasi dampak cuaca ekstrem, penutupan pendakian Gunung Lawu juga dilakukan untuk mengantisipasi sisa material pasca-karhutla.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Menarik Gunung Lawu, Ada Warung Paling Tinggi

17 November 2023

7 Fakta Menarik Gunung Lawu, Ada Warung Paling Tinggi

Gunung Lawu bisa dibilang menjadi destinasi favorit bagi pendaki dengan ketinggian 3.265 meter. Ketahui beberapa fakta menarik Gunung Lawu berikut.

Baca Selengkapnya

Wisata di Sekitar Gunung Lawu, Ada Candi hingga Air Terjun

20 Oktober 2023

Wisata di Sekitar Gunung Lawu, Ada Candi hingga Air Terjun

Bagi yang tak kuat mendaki sampai puncaknya, terdapat beberapa objek wisata di sekitar Gunung Lawu yang bisa dikunjungi.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Gunung Lawu, Bagaimana Kondisi Warung Mbok Yem yang Populer Bagi Para Pendaki Gunung?

4 Oktober 2023

Kebakaran Gunung Lawu, Bagaimana Kondisi Warung Mbok Yem yang Populer Bagi Para Pendaki Gunung?

Kebakaran menghanguskan lahan dan hutan Gunung Lawu. Apa kabar warung Mbok Yem yang populer bagi para pendaki gunung?

Baca Selengkapnya

Polisi Pantau Kebakaran di Gunung Lawu Pakai Aplikasi, Ingatkan Warga agar Waspada

4 Oktober 2023

Polisi Pantau Kebakaran di Gunung Lawu Pakai Aplikasi, Ingatkan Warga agar Waspada

Kepolisian Resor Karanganyar terus memantau setiap perkembangan titik kebakaran di kawasan hutan dan lahan Gunung Lawu

Baca Selengkapnya

Kebakaran Hutan Gunung Lawu, BPBD Karanganyar Usulkan Penetapan Status Tanggap Darurat

3 Oktober 2023

Kebakaran Hutan Gunung Lawu, BPBD Karanganyar Usulkan Penetapan Status Tanggap Darurat

Usulan penetapan status tanggap darurat itu karena mempertimbangkan kondisi akibat kebakaran dan dua wilayah lain di sekitar Gunung Lawu.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Hutan Gunung Lawu Tak Ganggu Kunjungan Wisatawan ke Candi Cetho Karanganyar

3 Oktober 2023

Kebakaran Hutan Gunung Lawu Tak Ganggu Kunjungan Wisatawan ke Candi Cetho Karanganyar

Jalur pendakian ke Gunung Lawu melalui jalur Candi Cetho telah ditutup sejak 9 September 2023, tapi objek wisata candi tidak terdampak.

Baca Selengkapnya

Kawasan Hutan Gunung Lawu Masih Terbakar, Pemilik Warung Memilih Bertahan

3 Oktober 2023

Kawasan Hutan Gunung Lawu Masih Terbakar, Pemilik Warung Memilih Bertahan

Kebakaran masih terjadi di kawasan hutan Gunung Lawu hingga Selasa siang, 3 Oktober 2023, namun salah satu pemilih warung masih tetap bertahan

Baca Selengkapnya

Helikopter BNPB Dikerahkan untuk Padamkan Kebakaran di Gunung Lawu

3 Oktober 2023

Helikopter BNPB Dikerahkan untuk Padamkan Kebakaran di Gunung Lawu

Helikopter BNPB direncanakan terbang untuk upaya pemadaman kebakaran hutan dengan water bombing di wilayah Gunung Lawu, Selasa, 3 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya