Ingin Melancong ke Bali Murah Jalur Darat? Begini Caranya

Jumat, 29 Juni 2018 14:25 WIB

Sejumlah penumpang turun dari kapal di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, 28 November 2017. Penyeberangan penumpang dari Pelabuhan Gilimanuk Bali menuju Pelabuhan Ketapang Banyuwangi mengalami peningkatan akibat erupsi Gunung Agung. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta -- Aktivitas vulkanis Gunung Agung yang terjadi sejak Rabu malam lalu mengakibatkan pihak Bandara Internasional I Gusti Ngurahrai memberlakukan sistem penutupan sementara. Sejumlah jadwal penerbangan pun terpaksa dibatalkan untuk menjamin keselamatan penumpang.

Meski demikian, bukan berarti kunjungan ke Pulau Dewata terkendala. Wisatawan yang ingin menyambangi wilayah-wilayah aman yang tak terdampak erupsi, semisal Bali bagian selatan, pun tetap bisa menyambangi Bali. Salah satunya memanfaatkan jalur darat. Berikut ini rekomendasi perjalanan darat dari Jakarta menuju Bali.

1. Naik kereta
Kereta adalah transportasi paling populer yang dipilih wisatawan untuk menekan waktu tempuh. Ada sejumlah pilhan kereta yang bisa ditumpangi. Dengan tujuan akhir stasiun Banyuwangi, Anda bisa memilih dua rute, yakni Jakarta-Surabaya-Banyuwangi atau Jakarta-Yogyakarta-Banyuwangi.

Bila Anda menempuh perjalanan dengan bujet minimalis, memilih rute Jakarta-Surabaya-Banyuwangi lebih disarankan karena biaya yang dikeluarkan tak terlalu besar. Dengan menunggang kereta ekonomi, Anda hanya perlu mengeluarkan bujet lebih-kurang Rp 160 ribu sampai Banyuwangi.

Caranya, pilih kereta Gaya Baru Malam dari Pasar Senen menuju Stasiun Gubeng dengan tarif Rp 104 ribu. Kemudian dilanjutkan menuju Stasiun Banyuwangi Baru dengan tarif Rp 56 ribu.

Bila ingin mampir jalan-jalan dulu di Yogyakarta, Anda bisa memilih naik kereta api jenis Progo yang berangkat pukul 22.40 bertarif Rp 140 ribu menuju Stasiun Lempuyangan. Lalu dilanjutkan naik kereta api Sri Tanjung menuju Banyuwangi dengan tarif Rp 94 ribu.

2. Naik Bus
Selain naik kereta, pilihan lain adalah naik bus. Naik bus dari Jakarta bisa langsung sampai tujuan, yakni menuju Ketapang. Tarifnya lebih mahal daripada naik kereta api, yakni berkisar Rp 410 ribu. Anda bisa naik bus dari Terminal Pulo Gebang dengan bus Pahala Kencana. Waktu tempuh menuju Ketapang berkisar 22 jam 45 menit.

Bila ingin naik bus langsung dari Terminal Pulo Gadung menuju Terminal Mengwi di Bali, Anda dapat memilih beberapa jenis bus. Misalnya Lorena, Kramat Djati, atau Tiara Mas. Harga tiket yang ditawarkan berkisar Rp 500 ribu.

3. Naik kapal feri
Setelah memilih naik kereta atau naik bus menuju Ketapang, cara satu-satunya menyeberang Selat Bali adalah menumpang kapal feri. Kapal ini tersedia 24 jam dan akan beroperasi setiap waktu.

Tarif untuk perorangan pun cukup murah, yakni berkisar Rp 6.500. Waktu tempuh untuk menuju Pelabuhan Gilimanuk kira-kira 45 menit.

4. Naik angkutan ke Denpasar atau Mengwi
Setelah sampai di Pelabuhan Gilimanuk, ada banyak pilihan bus yang akan mengantarkan Anda menuju Terminal Mengwi atau Ubung di Denpasar Utara. Disarankan Anda memilih angkutan dengan kursi yang sudah terisi hampir penuh supaya tidak terlalu lama ngetem. Adapun waktu tempuhnya berkisar rata-rata 3-4 jam. Biaya untuk naik angkutan ini Rp 40-50 ribu.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Aryaduta Bali Menciptakan Pengalaman Revitalize & Rejoice untuk Kesehatan dan Kegembiraan

1 hari lalu

Aryaduta Bali Menciptakan Pengalaman Revitalize & Rejoice untuk Kesehatan dan Kegembiraan

Acara semacam ini merefleksikan komitmen Aryaduta Bali dalam mempromosikan kesehatan dan kebahagiaan di dalam komunitas.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

2 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

AIR 2024 Sukses DIgelar, Kukuhkan Pulau Peninsula Sebagai Destinasi Wisata Olahraga

3 hari lalu

AIR 2024 Sukses DIgelar, Kukuhkan Pulau Peninsula Sebagai Destinasi Wisata Olahraga

AIR 2024 mendukung kawasan Nusa Dua, khususnya Pulau Peninsula sebagai salah satu destinasi wisata olahraga menarik di Bali

Baca Selengkapnya

KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

5 hari lalu

KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

KemenkopUKM tidak menemukan aturan yang melarang secara spesifik warung Madura untuk beroperasi sepanjang 24 jam dalam Perda Kabupaten Klungkung

Baca Selengkapnya

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

5 hari lalu

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Perairan Sumatera, Jawa dan Bali

7 hari lalu

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Perairan Sumatera, Jawa dan Bali

BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi di perairan seperti Sumatera, Jawa dan Bali pada 25-26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Digelar Awal Mei, Festival Yoga BaliSpirit Festival Diharapkan Dongkrak Wellness Tourism Indonesia

8 hari lalu

Digelar Awal Mei, Festival Yoga BaliSpirit Festival Diharapkan Dongkrak Wellness Tourism Indonesia

BaliSpirit Festival 2024 menghadirkan lebih dari 150 lokakarya dalam bidang yoga, tari, pengembangan pribadi, penyembuhan dan seni bela diri.

Baca Selengkapnya

Bali Maritime Tourism Hub Harus Terintegrasi

8 hari lalu

Bali Maritime Tourism Hub Harus Terintegrasi

Pelindo harus memastikan BMTH menjadi destinasi yang membuat wisatawan mancanegara bisa tinggal lama di Bali.

Baca Selengkapnya

Tudingan Komersialisasi Tradisi Melukat untuk Delegasi WWF, Pemprov Bali Beri Tanggapan

9 hari lalu

Tudingan Komersialisasi Tradisi Melukat untuk Delegasi WWF, Pemprov Bali Beri Tanggapan

Bali memiliki banyak lokasi melukat, salah satunya yang belakangan ramai dikunjungi para pesohor dunia adalah Pura Tirta Empul.

Baca Selengkapnya

Kunjungan Wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika Naik Drastis selama Libur Lebaran 2024

12 hari lalu

Kunjungan Wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika Naik Drastis selama Libur Lebaran 2024

ITDC mencatat jumlah kunjungan wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika pada periode 8-18 April mencapai 47.786 orang.

Baca Selengkapnya