Berburu Kuliner di Pasar Gede Solo, Ganjar Pranowo Kangen Rumah

Jumat, 23 Maret 2018 17:41 WIB

Pasar Gede Solo. TEMPO/Nita Dian

TEMPO.CO, Solo - Popularitas Pasar Gede Hardjonagoro sebagai salah satu destinasi wisata kuliner di Kota Solo semakin melambung setelah media ramai memberitakan dua warung langganan Presiden Joko Widodo, nasi liwet Bu Sri dan dawet selasih Bu Dermi, di pasar yang berdiri sejak 1930 itu.

Seperti diketahui, di sela kesibukannya yang luar biasa, Presiden Jokowi sesekali meluangkan waktu ke pasar bersejarah hasil rancangaan Thomas Karsten, arsitek kenamaan dari Belanda pada masa kolonial, itu untuk menyantap dua menu favoritnya semasa masih menjabat Wali Kota Surakarta.

Baca juga: Kampung Durian Banyuwangi, Target Baru Penggila Kuliner

Sekarang bukan hanya kalangan wisatawan dari luar kota saja yang asik berburu pengalaman menggoyang lidah di pasar yang terletak di jantung Kota Solo itu. Di tengah padatnya jadwal blusukan demi menggalang dukungan di Solo Raya menjelang Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2018, calon Gubernur Jawa Tengah nomor urut satu Ganjar Pranowo pun menyempatkan bertandang ke Pasar Gede, Jumat, 23 Maret 2018.

Pembeli berjubel menikmati minuman Dawet Telaisih Bu Dermi di Pasar Gede, Solo. Tempo/Ahmad Rafiq

Meski telah menandaskan semangkok soto di warung Bu Harini yang legendaris di Pasar Gede, sebagai menu sarapan pagi, perut Gubernur Jateng non-aktif itu masih minta diisi. Walhasil, setelah menyusuri lorong-lorong sempit di Pasar Gede, pria jangkung berambut putih itu menghentikan langkahnya di lapak dawet selasih Bu Sipon.

"Enak tenan (betul) ternyata," kata Ganjar setelah menyeruput dawet selasih. Selasih (basil) adalah segolongan tanaman berbatang lunak yang daun, bunga, dan bijinya dimanfaatkan untuk rempah-rempah dan penyegar. Selain bertaburkan biji selasih yang berwarna hitam, dawet selasih juga berisikan bubur sumsum, cendol hijau, ketan hitam, tape ketan, dan potongan nangka.

Di Pasar Gede, lapak dawet tesalih Bu Sipon sama terkenalnya dengan warung Bu Dermi. Selain itu, juga masih ada warung dawet Bu Watik dan Bu Siswo yang juga sering menjadi jujugan para pelancong. Tak perlu merogoh kocek terlalu dalam untuk semangkok dawet selasih. Cukup sodorkan selembar uang Rp 10 ribu, anda masih akan mendapat kembalian.

Setelah menyantap dawet, Ganjar melanjutkan blusukannya di pasar yang mendadak ramai karena banyaknya pembeli dan pedagang yang berebut demi sekadar berjabat tangan hingga mengajak berswafoto dengan kamera ponsel. Saat salah seorang pedagang menyebutkan daerah asalnya dari Tawangmangu, Ganjar sejenak tertegun.

"Tawangmangu, wah dadi kangen omah (jadi kangen rumah)," kata Ganjar yang masa kecilnya pernah tinggal di Tawangmangu, sebuah kecamatan nan sejuk di lereng Gunung Lawu sisi barat wilayah Kabupaten Karanganyar yang terkenal dengan obyek wisata alamnya.

Setelah dua jam menyusuri Pasar Gede, pasar tradisional terbesar dan terlengkap di Kota Solo, Ganjar bersama rombongannya melanjutkan perjalanan mengunjungi pabrik garmen PT. Delta Dunia Textil di Kabupaten Sukoharjo.

Simak artikel menarik lainnya seputar kuliner di Tempo.co.

DINDA LEO LISTY

Artikel Lain: Petualangan Kuliner Mencicipi 3 Nasi Campur di Pamekasan

Advertising
Advertising

Berita terkait

12 Nama Mendaftar Pilkada Solo lewat PDIP, Dari Kader Partai Hingga Pedagang Mur Baut

1 jam lalu

12 Nama Mendaftar Pilkada Solo lewat PDIP, Dari Kader Partai Hingga Pedagang Mur Baut

Para pendaftar baka calon wali kota dan wakil wali kota Solo dari PDIP memiliki latar belakang beragam.

Baca Selengkapnya

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

21 jam lalu

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru

Baca Selengkapnya

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

4 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024

Baca Selengkapnya

Solo Menari 2024 Angkat Tema Animal Movement, Digelar di Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo

6 hari lalu

Solo Menari 2024 Angkat Tema Animal Movement, Digelar di Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo

Tema Animal Movements pada Solo Menari 2024 berelasi dengan Solo Safari dan Taman Sriwedari yang mewakili Kota Solo di masa kini dan masa lalu.

Baca Selengkapnya

Gibran Undang Wapres Ma'ruf Amin Resmikan Objek Wisata di Solo Juni Mendatang

7 hari lalu

Gibran Undang Wapres Ma'ruf Amin Resmikan Objek Wisata di Solo Juni Mendatang

Dalam pertemuan dengan Ma'ruf Amin, Gibran menyampaikan meminta wapres meresmikan tempat wisata di Solo pada Juni mendatang.

Baca Selengkapnya

Harga Bawang Merah di Kota Solo Melonjak, Eceran Ada yang Tembus Rp 80 Ribu per Kilogram

12 hari lalu

Harga Bawang Merah di Kota Solo Melonjak, Eceran Ada yang Tembus Rp 80 Ribu per Kilogram

Harga bawang merah untuk pembelian secara eceran bahkan mencapai Rp 80 ribu per kg.

Baca Selengkapnya

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

13 hari lalu

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

15 hari lalu

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.

Baca Selengkapnya

Periode Libur Lebaran: 5 Rekomendasi Makanan Khas Kota Solo

15 hari lalu

Periode Libur Lebaran: 5 Rekomendasi Makanan Khas Kota Solo

Kota Solo menjadi surga kuliner bagi pengunjung yang tengah berlibur di kota ini, termasuk libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

15 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.

Baca Selengkapnya