Dua Pendaki Mahasiswi Unpar Akan Menuntaskan Misi ke Everest

Jumat, 23 Maret 2018 17:26 WIB

Seorang porter membawa barang-barang dan oksigen saat berada di pos keempat gunung Everest, 20 Mei 2016. Gunung Everest mempunyai ketinggian sekitar 8.850 m. Phurba Tenjing Sherpa/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Bandung - Dua mahasiswi Universitas Parahyangan (Unpar) Bandung, akan berangkat ke Himalaya pekan depan, Kamis, 29 Maret 2018. Anggota tim The Women of Indonesia’s Seven Summits Expedition Mahitala-Unpar, Fransiska Dimitri Inkiriwang dan Mathilda Dwi Lestari ingin menuntaskan misi ekspedisi pendakian tujuh gunung tertinggi di tujuh benua. Puncak Everest menjadi penutup rangkaian kegiatan ini.

Rencananya, ekspedisi pamungkas itu akan dimulai sesuai musim pendakian Everest pada awal April. Waktu pencapaian puncak sekitar pertengahan Mei. "Di atas tanggal 14 perkiraannya," kata Mathilda, Jumat, 23 Maret 2018.

Baca juga: Lokasi Terkenal di Everest, Hillary Step, Telah Ambruk

Selama satu setengah bulan mereka akan hidup dan tinggal di Everest bersama pendamping warga lokal (sherpa). “Taksiran biaya pendakian ke Everest sekitar Rp 1,8 miliar per orang,” kata Fransiska alias Deedee.

Apa pun nanti yang terjadi di Everest, mereka berdua mengaku pasrah dan ikhlas. Selain latihan fisik dan simulasi pendakian ke puncak yang memakan waktu selama 24 jam, mereka akan mengikuti segala arahan dan masukan dari pemandu agar bisa pulang ke Tanah Air dengan selamat.

Advertising
Advertising

Kesuksesan misi ini sekaligus bakal menjadikan mereka sebagai pendaki perempuan pertama dari Indonesia yang mencapai "Atap Dunia". Puncak Everest berketinggian 8.848 meter dari permukaan laut (mdpl).

The Women of Indonesia's Seven Summits Expedition Mahitala Unpar (WISSEMU) dimulai sejak 2014. Misinya berawal dari pendakian ke puncak Carstensz Pyramid di Papua setinggi 4.884 mdpl. Selanjutnya puncak Gunung Elbrus (5.642 mdpl) di Rusia, Gunung Kilimanjaro (5.895 mdpl) di Tanzania, dan Gunung Aconcagua (6.962 mdpl) di Argentina.

Merah Putih terus mereka kibarkan bersama suara angklung di puncak Gunung Vinson Massif di Antartika, dan ke puncak Gunung Denali di Alaska, dan sebentar lagi di Everest.

ANWAR SISWADI

Artikel Lain: Wawancara dengan 2 Perempuan Indonesia Pendaki Seven Summits

Berita terkait

Demi Keselamatan, Pendaki Gunung Everest dari Nepal bakal Diwajibkan Bawa Chip

26 Februari 2024

Demi Keselamatan, Pendaki Gunung Everest dari Nepal bakal Diwajibkan Bawa Chip

Chip ini diperkirakan akan mulai berlaku pada musim semi mendatang, yang bertepatan dengan dimulainya musim pendakian di Gunung Everest.

Baca Selengkapnya

10 Gunung Paling Mematikan di Dunia, Tidak Disarankan untuk Didaki

10 Januari 2024

10 Gunung Paling Mematikan di Dunia, Tidak Disarankan untuk Didaki

Terdapat beberapa gunung paling mematikan di dunia yang tidak disarankan untuk didaki. Gunung ini memiliki jalur ekstrem dan cuaca dingin.

Baca Selengkapnya

Tibet Beri Izin Orang Asing Mendaki Cho Oyu - Shishapangma, Gunung Tertinggi Keenam di Dunia

17 September 2023

Tibet Beri Izin Orang Asing Mendaki Cho Oyu - Shishapangma, Gunung Tertinggi Keenam di Dunia

Kedua gunung ini berada di pegunungan Himalaya, dekat dengan sisi barat gunung tertinggi di dunia, Gunung Everest.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Menarik Sherpa, Suku Terkuat Pemandu Pendaki Gunung Everest

24 Juni 2023

4 Fakta Menarik Sherpa, Suku Terkuat Pemandu Pendaki Gunung Everest

Suku Sherpa dikenal sebagai suku asli yang tinggal di lereng Gunung Everest. Simak fakta-faktanya dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

Mengenal Sherpa Tenzing Norgay, Mempersilakan Edmund Hillary Jejakkan Kaki Pertama di Gunung Everest

8 Juni 2023

Mengenal Sherpa Tenzing Norgay, Mempersilakan Edmund Hillary Jejakkan Kaki Pertama di Gunung Everest

Salah satu Sherpa paling terkenal sepanjang masa adalah Tenzing Norgay. Ia persilakan Edmund Hillary jejakkan kaki pertama di puncak Gunung Everest.

Baca Selengkapnya

Viral Selamatkan Pendaki Malaysia di Gunung Everest, Apa itu Sherpa?

7 Juni 2023

Viral Selamatkan Pendaki Malaysia di Gunung Everest, Apa itu Sherpa?

Viral di media sosial cerita Gelje Sherpa menyelamatkan nyawa pendaki Malaysia, Ravichandran, di Zona Kematian Gunung Everest. Apakah Sherpa itu?

Baca Selengkapnya

Pendaki Malaysia Dirisak Gara-gara Blokir Akun Sherpa Gunung Everest

6 Juni 2023

Pendaki Malaysia Dirisak Gara-gara Blokir Akun Sherpa Gunung Everest

Seorang pendaki Malaysia yang naik ke Gunung Everest hampir mati bila tak ditolong seorang Sherpa.

Baca Selengkapnya

Kisah Reinhold Messner si Dewa Gunung, Mendaki Puncak Gunung Tertinggi di Dunia tanpa Oksigen Tambahan

6 Juni 2023

Kisah Reinhold Messner si Dewa Gunung, Mendaki Puncak Gunung Tertinggi di Dunia tanpa Oksigen Tambahan

Meski kerap mendaki tanpa bawa banyak peralatan dan bantuan porter, Reinhold Messner bisa mencapai banyak puncak gunung tertinggi di dunia

Baca Selengkapnya

Pria Ini Pecahkan Rekor, 28 Kali Mendaki Puncak Everest

26 Mei 2023

Pria Ini Pecahkan Rekor, 28 Kali Mendaki Puncak Everest

Seorang pendaki Nepal yang mendaki Gunung Everest mencatatkan rekor ke-28 kalinya minggu ini.

Baca Selengkapnya

Pria Nepal ini Telah Mendaki Gunung Everest 28 Kali

23 Mei 2023

Pria Nepal ini Telah Mendaki Gunung Everest 28 Kali

Ia memecahkan rekornya sendiri untuk jumlah pendakian terbanyak di Gunung Everest.

Baca Selengkapnya