Tiga Pilihan Sarapan Maknyus di Pasar Ubud Bali

Rabu, 7 Februari 2018 16:42 WIB

Pedagang nasi campur di lantai dasar Pasar Ubud, Bali. Tempo/Bintari Rahmanita

TEMPO.CO, Ubud – Ubud, Gianyar, tak hanya punya segudang kafe yang menarik untuk melepas waktu seraya mengudap kuliner pilihan. Di pasar tradisional, Anda pun bisa berburu menu sarapan yang khas dan berselera.

Sedikitnya di sana ada tiga pilihan kuliner unik untuk sarapan Anda, seperti bubur Bali, nasi campur, dan jajanan yang manis. Mereka rata-rata berjualan dari pukul 04.00-10.00, tetapi ada juga yang bertahan hingga siang hari.

Bubur Bali

Tampilannya memang berbeda dengan bubur yang biasa ditemui di Pulau Jawa. Ditempatkan dalam selembar daun pisang dengan cara dipincuk, bubur dari beras putih itu nyaris tak terlihat karena di bagian atas bertumpuk macam-macam olahan.

Di antaranya ada sambal Bali, bawang goreng, serundeng, urap yang terdiri atas tauge, daun singkong, rumput laut, dan telur pindang. Rasa pedasnya tentu menonjol. Per porsi bubur Bali dipatok Rp 5.000.

Nasi Campur

Nasi rames khas Bali ini pun bisa ditemukan di sini. Dalam porsi yang ringan bisa ditemukan di bagian depan atau emperan toko. Ingin lauk lebih lengkap, bisa masuk ke lantai dasar.

Satu porsi nasi campur simpel yang terdiri atas ayam suwir bumbu Bali nan pedas, orek tempe, mi goreng, serundeng, dan telur pindang, bisa dinikmati dengan harga Rp 5.000.

Untuk menu nasi campur dengan lauk berlimpah, pilihan seperti telur pindang, sosis babi, jeroan ayam yang digoreng dengan mi telur, ikan asin, sayur nangka, dan ayam merah, pun tersedia. Per porsinya dijual Rp 10-20 ribu.

Jaje (Jajanan)

Ingin memulai hari dengan hidangan manis, ada jaje atau jajanan Bali. Dalam satu wadah, seperti yang dijual Made Musti, 57 tahun, ada beberapa olahan. Di antaranya batun bedil yang mirip seperti kolak biji salak.

Selain itu, ada juga jajan ketan, yakni olahan ketan yang dibubuhi kelapa muda dan laklak alias serabi hijau berukuran kecil. Jangan lupa untuk menikmati pula bubur injin yang terbuat dari ketan hitam.

Berita lain: Mengenal Bendung Katulampa, Bangunan Peninggalan Belanda

Berita terkait

Rujak Uleg Surabaya yang Tak Sekedar Festival

4 jam lalu

Rujak Uleg Surabaya yang Tak Sekedar Festival

Pemerintah Kota Surabaya menggelar Festival Rujak Uleg 2024 di Balai Kota, Ahad pagi, 19 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Solo Indonesia Culinary Festival 2024, Ada Pembagian 1.000 Porsi Soto hingga Edukasi Kuliner

7 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024, Ada Pembagian 1.000 Porsi Soto hingga Edukasi Kuliner

Festival kuliner ini diharapkan jadi ajang promosi potensi kuliner daerah sekaligus memperkuat branding Solo sebagai Food Smart City.

Baca Selengkapnya

Chef Juna dan Renatta Kenalkan Dua Kuliner Khas Tanah Morotai

8 hari lalu

Chef Juna dan Renatta Kenalkan Dua Kuliner Khas Tanah Morotai

Chef Juna dan Chef Renatta kenalkan Siput Popaco dan Sayur Lilin dari Morotai

Baca Selengkapnya

Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

11 hari lalu

Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

Menikmati kuliner hotpot dan bbq dari Sichuan, Cina

Baca Selengkapnya

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

12 hari lalu

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

PPJI berharap ke depan ada produk-produk kuliner jenis lainnya yang bisa diekspor seperti halnya rendang.

Baca Selengkapnya

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

18 hari lalu

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru

Baca Selengkapnya

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

21 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024

Baca Selengkapnya

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

30 hari lalu

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

32 hari lalu

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.

Baca Selengkapnya

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

33 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.

Baca Selengkapnya