TEMPO.CO, Yogyakarta - Museum Benteng Vredeburg, Yogyakarta, menambah koleksi baru berupa kendaraan yang biasanya digunakan pada masa perjuangan, yaitu Jeep Willys. "Dari hasil riset yang dilakukan, kami memperoleh Jeep Willys buatan 1946 yang digunakan saat ibu kota Republik Indonesia pindah ke Yogyakarta," kata Kepala Museum Benteng Vredeburg Zaimul Azzah di Yogyakarta, Senin, 2 Maret 2015.
Menurut Zaimul, kendaraan tersebut digunakan tentara Indonesia dan sempat digunakan Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) IX pada masa perjuangan mempertahankan kemerdekaan RI.
Zaimul berharap kendaraan yang didominasi warna hijau tua tersebut akan semakin menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke Museum Benteng Vredeburg pada tahun ini.
Berdasarkan data, jumlah pengunjung ke Museum Benteng Vredeburg terus meningkat sejak dua tahun lalu. Dari 2013 ke 2014 terjadi peningkatan kunjungan wisatawan hingga 26 persen.
Selama dua bulan pertama 2015, tingkat kunjungan ke museum yang terletak di sekitar Titik Nol Kilometer tersebut juga cukup tinggi. Sepanjang Januari 2015, museum itu dikunjungi sekitar 33 ribu wisatawan. "Pada Februari, tingkat kunjungan juga cukup baik. Jika dihitung, rata-rata tingkat kunjungan ke Museum Benteng Vredeburg mencapai sekitar seribu orang per hari," kata Zaimul.
Zaimul berharap tingkat kunjungan sepanjang 2015 bisa mencapai lebih dari 300 ribu wisatawan atau naik sekitar 15 persen dibanding tahun lalu. "Tiket masuk ke Museum Benteng Vredeburg tidak terlalu mahal. Bahkan untuk rombongan ada potongan harga," ucapnya. Tiket masuk untuk dewasa Rp 2.000 per orang dan anak-anak Rp1.000 per orang.
Saat ini jumlah koleksi di Museum Benteng Vredeburg mencapai lebih dari 6.000 barang yang didominasi benda-benda yang digunakan pada masa perjuangan, seperti meriam, foto-foto perjuangan, dan diorama.
Pada 2015, Dinas Kebudayaan DIY kembali menghidupkan program Wajib Kunjung Museum. Dinas menyiapkan sejumlah bus untuk mengantar siswa mengunjungi museum.
ANTARA
Berita terkait
Jelang Libur Nataru, Taman Pintar Yogyakarta Sudah Dibanjiri Wisatawan
14 Desember 2023
Kunjungan wisata di wahana keluarga Taman Pintar Yogyakarta tercatat mengalami peningkatan menjelang libur Nataru
Baca SelengkapnyaLibur Akhir Tahun, Produsen Bakpia di Yogyakarta Beroperasi 24 Jam dan Siapkan Bioskop Mini
30 November 2023
Produsen bakpia juga telah eksis di empat kabupaten lain Daerah Istimewa Yogyakarta dengan mengusung keunikannya sendiri.
Baca SelengkapnyaTebing Breksi Jogja, Jam Buka, Harga Tiket Masuk dan Rutenya
3 November 2023
Nikmati keindahan seni relief sampai matahari terbenam di Tebing Breksi Jogja, simak jam buka, harga tiket masuk, serta rute perjalanan.
Baca SelengkapnyaJadi Kuliner Khas Murah Meriah, Yogyakarta Branding Angkringan dengan Jargon Echo
31 Oktober 2023
Branding dilakukan untuk meningkatkan kualitas angkringan, dilakukan dengan beberapa indikator.
Baca Selengkapnya8 Rekomendasi Wisata Pantai Gunung Kidul yang Bagus
2 Oktober 2023
Di antara berbagai Pantai Gunung Kidul, ada beberapa lokasi yang masih belum banyak diketahui oleh wisatawan. Berikut rekomendasinya.
Baca SelengkapnyaTak Punya Destinasi Alam, Kota Yogyakarta Gelar Banyak Event Kreatif untuk Menarik Wisatawan
20 Agustus 2023
Sepanjang 2023, Kota Yogyakarta memilki 60 kegiatan wisata budaya yang tercatat dalam Calendar of Event.
Baca SelengkapnyaYogyakarta Gelar Keroncong Plesiran di Destinasi Alternatif yang Kurang Populer
8 Agustus 2023
Di lokasi destinasi alternatif, Keroncong Plesiran berhasil memikat tidak hanya para penggemar musik keroncong, tetapi juga masyarakat umum.
Baca SelengkapnyaKotabaru Heritage Festival di Yogyakarta, Bisa Lihat Banyak Pentas Hingga Nonton Film Sambil Naik Becak
26 Juni 2023
Kotabaru Heritage Festival menjadi bagian membranding Kotabaru sebagai kawasan wisata baru di Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaWisatawan Malioboro Diminta Foto dan Laporkan Pengamen yang Intimidatif
16 Juni 2023
Beberapa waktu terakhir sempat muncul adanya keluhan pengamen di Malioboro yang operasinya masif, bahkan diduga mabuk.
Baca SelengkapnyaStatus Pandemi Segera Jadi Endemi, Sultan HB X Ingatkan Konsekuensinya
15 Juni 2023
Rencana pencabutan status pandemi itu menyusul pernyataan Jokowi pada Rabu, 14 Juni 2023 yang menyatakan bahwa saat ini Indonesia sudah masuk endemi.
Baca Selengkapnya