Warga Semarang Bisa Lihat Anak Harimau Benggala  

Reporter

Senin, 17 Desember 2012 15:49 WIB

Seekor Harimau Benggala berhasil melahirkan empat anak di Kebun Binatang Mangkang, Semarang, Kamis (19/9). TEMPO/Budi Purwanto

TEMPO.CO, Semarang - Kebun Binatang Mangkang, Semarang, sengaja pamerkan empat koleksi anak harimau jenis Benggala yang lahir 18 September lalu. Empat ekor anak harimau ini sebelumnya masih dalam karantina bersama induknya setelah dilahirkan.

"Sengaja (dipamerkan) untuk memanjakan pengunjung yang dulu penasaran," ujar Kepala Unit Pelaksana Tugas Daerah Kebun Binatang Mangkang, Kusyanto, Senin, 17 Desember 2012 kemarin.

Bayi harimau dari ras negara India ini menjadi perhatian pengunjung arena taman margasatwa, yang jumlahnya mulai meningkat dibanding sebelum musim liburan. Dengan begitu, pengelola sengaja tidak menampilkan panggung hiburan musik karena pengunjung lebih tertarik dengan anak harimau. Kusyanto mengaku terus mengawasi keberadaan empat anak harimau untuk menghindari gangguan dari pengunjung. "Jangan sampai stres karena masih kecil," katanya.

Menurut Kusyanto, pengunjung taman wisata sudah mulai meningkat sejak Ahad, 16 Desember. Jumlah rata-rata mencapai 1.000 orang per hari. Jumlah itu mengalami peningkatan tajam. Sebab, pada hari biasa, jumlah pengunjung berkisar 100 hingga 200 orang.

Keramaian arena wisata di Kota Semarang juga terlihat di Water Blaster Semarang. Kunjungan obyek wisata di Jalan Bukit Candi Golf ini mengalami kenaikan hingga 70 persen dari kunjungan rata-rata 200 orang. "Pada liburan akhir tahun ini, kami juga menyediakan beberapa kegiatan, seperti lomba bally dance, bag-bagi hadiah saat natalan, dan peringatan tahun baru," ujar Asisten Manajer Obyek Wisata Water Blaster Semarang, Retno Tunjungsari, kemarin.

Ia memperkirakan, kunjungan ini terus meningkat pada akhir pekan karena orang tua siswa ikut libur kerja. "Orang tua akan ikut menemani anaknya untuk berkunjung di sini karena akhir pekan mereka juga libur kerja," kata Retno.

EDI FAISOL

Baca juga :

Pontianak Helat Festival Seni Budaya Melayu

Pusat Kuliner Madura Tak Terpengaruh Flu Burung

Royal Dinner Ala Keraton Kasepuhan

Kiamat 2012, Lima Situs Maya Ini Wajib Dikunjungi

Berita terkait

Kebun Binatang Keluarga Lombok Wildlife Park, Ada Koleksi Satwa Membanggakan

20 Juni 2021

Kebun Binatang Keluarga Lombok Wildlife Park, Ada Koleksi Satwa Membanggakan

Kebun Binatang Lombok Wildlife Park memiliki 420 ekor satwa dari 62 jenis satwa.

Baca Selengkapnya

Delapan Gorila di San Diego Sembuh Dari Covid-19

16 Februari 2021

Delapan Gorila di San Diego Sembuh Dari Covid-19

Delapan gorila di Kebun Binatang San Diego telah pulih sepenuhnya setelah tertular Covid-19 bulan lalu.

Baca Selengkapnya

Kebun Binatang Ragunan Didatangi 150 Ribu Orang, Satwa Bisa Stres

19 Juni 2018

Kebun Binatang Ragunan Didatangi 150 Ribu Orang, Satwa Bisa Stres

Dokter hewan menyarankan Kebun Binatang Ragunan membatasi jumlah pengunjung agar satwa tidak stres.

Baca Selengkapnya

Penumpang Transjakarta Menuju Kebun Binatang Ragunan Meningkat

19 Juni 2018

Penumpang Transjakarta Menuju Kebun Binatang Ragunan Meningkat

PT Transjakarta mencatat jumlah penumpang bus Transjakarta rute Kebun Binatang Ragunan mengalami peningkatan selama libur Lebaran 2018.

Baca Selengkapnya

Pengelola Kebun Binatang Ragunan Bantah Kawasannya Minim Tempat Sampah

19 Juni 2018

Pengelola Kebun Binatang Ragunan Bantah Kawasannya Minim Tempat Sampah

Disebut minim tempat sampah, begini tanggapan pengelola Kebun Binatang Ragunan.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran 2018, 95 Persen Satwa Ragunan Dipamerkan

18 Juni 2018

Libur Lebaran 2018, 95 Persen Satwa Ragunan Dipamerkan

Kepala Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan Dina Himawati mengatakan 95 persen satwa koleksi dipamerkan selama Libur Lebaran 2018.

Baca Selengkapnya

Cuaca Buruk, Gembira Loka Kurangi Waktu Hewan Keluar Kandang

1 Desember 2017

Cuaca Buruk, Gembira Loka Kurangi Waktu Hewan Keluar Kandang

Pengelola Kebun Binatang Gembira Loka juga tidak menargetkan jumlah kunjungan selama cuaca buruk, tapi tetap siap menerima pengunjung.

Baca Selengkapnya

Pencekok Miras ke Satwa TSI: Kami Menyesal Melakukan Hal Bodoh

20 November 2017

Pencekok Miras ke Satwa TSI: Kami Menyesal Melakukan Hal Bodoh

Mengaku telah melakukan hal bodoh yang berakibat fatal pada satwa, pelaku pencekokan miras ke satwa TSI di Cisarua, Bogor, menyesal.

Baca Selengkapnya

Pengunjung Pameran Satwa di Serpong Bermain dengan Ular  

10 September 2017

Pengunjung Pameran Satwa di Serpong Bermain dengan Ular  

Taman Safari Indonesia memamerkan koleksinya, berupa ular dan burung kakaktua.

Baca Selengkapnya

Siamang Tarik Jari Balita Hingga Putus, BKSDA: Dia Agresif

4 Juli 2017

Siamang Tarik Jari Balita Hingga Putus, BKSDA: Dia Agresif

Tim BKSDA yang mengunjungi Kebon Rodjo juga menilai kondisi kandang satwa memenuhi standar.

Baca Selengkapnya