Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Cara Morotai Ramaikan Pariwisata

image-gnews
Morotai harus dikembangkan sebagai destinasi bahari yang potensial.
Morotai harus dikembangkan sebagai destinasi bahari yang potensial.
Iklan

INFO TRAVEL - Morotai yang terletak jauh di ujung pasifik juga turut serta meramaikan potensi wisata Indonesia. Yang terkini adalah Fishing Morotai 2016 dan Wonderful Morotai Islands Festival 2016, pada 30 September – 2 Oktober lalu.

Kelompok Kerja 10 Top Destinasi Prioritas Pulau Morotai Kementerian Pariwisata Arie Suhendro menuturkan acara memancing di tempat itu berlangsung sangat meriah. "Semua peserta bahagia dan mengakui Morotai harus cepat dikembangkan sebagai destinasi bahari yang potensial,” imbuhnya.

Jumat, 30 September 2016, rombongan dari ibu kota terbang ke Manado dan lanjut ke Morotai. Bersama Kepala Dinas Pariwisata dan Kepala Dinas Perikanan, rombongan melaut hingga Sabtu sore. Selepas makan siang, beberapa kapal pemancing sudah merapat di Pelabuhan Laut Daruba.

Setiap kapal rata-rata berisi tujuh pemancing. “Ada 11 kapal nelayan, dengan total pemancing 77 orang, dan dua kapal eksekutif. Total ada 13 kapal,” kata Arie.

Para pemancing mendapat banyak ikan, tapi yang dipertandingkan hanya satu ikan terberat, dan yang bisa mereka peroleh. Pukul 14.00-16.00 WITA, dilakukan penimbangan ikan.

“Saya sempat berbincang dengan pengurus event ini, yakni Kadis Perikanan Maltara, dan Ketua RumahMancing.com. Mereka sudah mensosialisasikannya sejak Mei 2016, dan pendaftar sekitar 4.000 pemancing,” ujar Arie.

Karena keterbatasan kapal nelayan dan jumlah kamar hotel, masing-masing klub mancing diminta melakukan seleksi, dan maksimal hanya boleh mengirim tujuh pemancing per kelompok. Yang lolos seleksi rata-rata pengusaha yang hobi memancing, bahkan beberapa sudah merupakan gaya hidup bagi mereka. Salah satunya pemilik Hotel Mercure. Ada juga pemancing dari Australia, Taiwan, dan Malaysia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Melihat respon yang bagus, disepakati bahwa acara ini akan dijadikan event tahunan. Para pelaku industri juga membahas prospek pariwisata yang lebih besar lagi. “Rencananya, saat pemancing sedang lomba di laut, keluarganya akan disiapkan opsi paket tour Morotai, baik sisi laut maupun sisi darat, sehingga pemancing tenang dalam berlomba karena keluarganya juga dapat menikmati wisata Morotai,” jelasnya.

Mengapa akan dibuat agenda tahunan? “Karena hampir semua jenis ikan yang diburu pemancing ada di Morotai. Dan pemancing tidak bosan berada di lautan karena melihat banyak pemandangan indah pulau-pulau kecil sekitar Morotai,” tutur Arie yang menjadi salah satu tim di bawah koordinasi Ketua Pokja 10 Top Destinasi, Hiramsyah Sambudhy Thaib itu.

Malamnya, pukul 20.00 – 01.00 WITA, acara penyerahan hadiah Fishing Morotai 2016 berlangsung cukup meriah. Dimulai dengan makan malam bersama di Resto d’Aloha, dilanjutkan penyerahan hadiah di d’Aloha Beach & Resort milik Jababeka Morotai.

Dimulai dengan sambutan Panitia, Kepala Dinas Perikanan Maluku Utara, Ketua RumahMancing.com, dilanjutkan penyerahan hadiah kepada juara, termasuk kesan dan saran dari beberapa pemancing. Setelah itu, lelang dari beberapa klub mancing untuk menyampaikan waktu dan rencana mereka akan melakukan trip memancing di Morotai.

Sementara itu, Menteri Pariwisata Arief Yahya terus mencarikan Atraksi, Akses, dan Amenitas atau 3A di Morotai. Untuk soal akses, caranya dengan mengambil wisatawan dari Manado, khusus pasar Tiongkok yang sedang meluber di ibu kota Sulawesi Utara itu.

“Saya sudah sampaikan ke Pak Rusdi Kirana dari Lion Group, dan beliau setuju. Secara simultan, atraksi dan amenitasnya harus dikebut juga,” imbuh Menteri Arief. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sambut Libur Nataru, Bandara YIA Yogyakarta Kenalkan Ikon Baru Boneka Bulat Hai Dudu

14 Desember 2023

Boneka raksasa Hai Dudu menjadi ikon wisata baru Bandara YIA sambut libur akhir tahun. Dok. Istimewa
Sambut Libur Nataru, Bandara YIA Yogyakarta Kenalkan Ikon Baru Boneka Bulat Hai Dudu

Sejumlah instalasi visual menarik hadir di Bandara YIA menjelang libur Natal dan Tahun Baru pada Desember 2023 ini.


Logo Wonderful Indonesia Tetap Nempel di Motor Gresini Racing hingga 2025

25 Oktober 2023

Alex Marquez di sesi Sprint Race MotoGP San Marino, Sabtu, 9 September 2023. (Gresini Racing)
Logo Wonderful Indonesia Tetap Nempel di Motor Gresini Racing hingga 2025

Kemenparekraf memperpanjang masa sponsorship ke tim balap MotoGP Gresini Racing hingga tahun 2025 mendatang.


"Expo Indonesia en Mexico 2023" Upaya Menggarap Pasar Amerika

5 Agustus 2023

"Expo Indonesia en Mexico 2023" Upaya Menggarap Pasar Amerika

Pada periode Januari-Juni 2023, wisatawan kawasan Amerika mencatat kunjungan sebesar 267.147


Sandiaga Uno Dekati Manchester United untuk Promosi Pariwisata Indonesia

9 Mei 2023

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno membuka Indonesia Fashion Week, Rabu, 22 Februari 2023 di JCC/Foto: Doc. IFW
Sandiaga Uno Dekati Manchester United untuk Promosi Pariwisata Indonesia

Menteri Pariwisata Sandiaga Uno optimis kerja sama Wonderful Indonesia dan Manchester United bisa tingkatkan kunjungan wisatawan.


Kemenparekraf Promosikan Saba Baduy, Pecinan Glodok, dan Tujuh Desa Wisata Lainnya di ATF 2023

25 Februari 2023

Pengunjung tengah berburu tiket pada Astindo Travel Fair di Jakarta Convention Center, Jumat, 22 Februari 2019. Travel Fair tahun ini diperkirakan akan mengumpulkan sales volume sebesar Rp 220 miliar. TEMPO/Tony Hartawan
Kemenparekraf Promosikan Saba Baduy, Pecinan Glodok, dan Tujuh Desa Wisata Lainnya di ATF 2023

Kemenparekraf menghadirkan booth Wonderful Indonesia di Astindo Travel Fair (ATF) 2023 yang digelar pada 23-26 Februari 2023.


Aerostreet dan KitKat Kolaborasi Luncurkan Sepatu Edisi Khusus Hari Kasih Sayang

31 Januari 2023

Sepatu kolaborasi Aerostreet dan KitKat edisi khusus Hari Kasih Sayang 2023
Aerostreet dan KitKat Kolaborasi Luncurkan Sepatu Edisi Khusus Hari Kasih Sayang

Sepatu edisi khusus Aerostreet dan KitKat ini diproduksi sebanyak 1.402 pasang, dirilis seminggu jelang Hari Kasih Sayang.


Sandiaga Uno: Wisatawan Tak Perlu Ragu Tetap Berkunjung ke Wonderful Indonesia

13 Desember 2022

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Dok. Kemenparekraf
Sandiaga Uno: Wisatawan Tak Perlu Ragu Tetap Berkunjung ke Wonderful Indonesia

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno sebelumnya telah menjelaskan pasal terkait perzinaan dan kohabitasi itu bersifat delik aduan.


Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Ragam Ritual Budaya Bakal Disajikan di Festival Pinisi XII di Bulukumba

31 Agustus 2022

Ragam Ritual Budaya Bakal Disajikan di Festival Pinisi XII di Bulukumba

Festival Pinisi ke-12 yang akan dihelat pada pertengahan September 2022


Festival Phinisi ke-12 di Bulukumba Digelar Pertengahan September

31 Agustus 2022

Festival Phinisi ke-12 di Bulukumba Digelar Pertengahan September

Festival masuk dalam 100 acara "Wonderful Indonesia" Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada 2022.