TEMPO.CO, Sleman - Jelajah wisata di lereng Gunung Merapi digelar dengan peserta lebih dari 1.000 orang. Wisata jalan kaki dengan jarak tempuh 9 kilometer itu digelar pada Minggu, 24 Agustus 2014 mendatang.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman menggandeng Desa Wisata Pulesari di Desa Wonokerto, Turi, dan desa-desa di lereng Merapi yang akan dilintasi penjelajah. "Jelajah wisata menjadi alternatif wisata karena panoramanya," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman A.A. Ayu Laksmidewi, Jumat, 1 Agustus 2014.
Baca Juga:
Jelajah lereng Gunung Merapi dimulai dan berakhir di Desa Wisata Pulesari. Selain bisa berwisata, peserta jelajah ini juga bisa berolahraga. Wisatawan yang dibidik tidak hanya lokal. Wisatawan mancanegara juga ditarik melalui promosi dari hotel-hotel. Selain wisatawan murni, peserta jelajah yang menjadi segmen adalah pelajar, mahasiswa, para penggemar fotografi, dan masyarakat. (Baca: Kota Tua Gelar Lomba 17 Agustus)
Ayu mengatakan dusun-dusun di lereng Gunung Merapi selalu saja menarik dikunjungi. Selain banyak tumbuhan alami, desa-desa di lereng gunung sisi selatan dan barat daya ditumbuhi tanaman salak pondoh--salak khas Kecamatan Turi. "Titik jelajah terdekat 8 kilometer dari puncak Merapi," katanya.
Rute tersebut sangat cocok bagi komunitas pencinta alam, komunitas pencinta lingkungan, pramuka, kaum muda, maupun masyarakat umum. Rute atau jalur jelajah melalui kawasan kebun salak, permukiman penduduk, dan perbukitan lereng Merapi. Juga, melalui bumi perkemahan Sidorejo, bunker, gardu pandang Tunggularum, Dam Sabo Sempu, dan lain-lain. "Para peserta jelajah juga diasuransikan," kata Didik Irwanto, pengelola Desa Wisata Pulesari. (Baca juga: Ada Kapal Pinisi di Festival Kuliner Serpong 2014)
Bagi yang berminat ikut dalam wisata jelajah Merapi ini cukup membayar Rp 25 ribu. Para peserta mendapat fasilitas kaus, makan, asuransi, dan kupon undian berhadiah. Berminat?
MUH SYAIFULLAH
Berita Lainnya:
Kota Tua Gelar Lomba 17 Agustus
Ada Kapal Pinisi di Festival Kuliner Serpong 2014
Tim Prabowo Gugat KPU Lagi, Kali Ini ke PN Jakpus
Khotbah di Masjid NU dan Muhammadiyah: ISIS Sesat
Perludem Nilai Gugatan Prabowo Tidak Terbukti