Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Diwali, Festival Cahaya yang Dirayakan Umat Hindu di India

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Festival Diwali di Varanasi, Uttar Pradesh. Unsplash.com/Tanusree Mitra
Festival Diwali di Varanasi, Uttar Pradesh. Unsplash.com/Tanusree Mitra
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Festival Diwali atau Deepavali, yang dikenal sebagai Festival Cahaya, merupakan salah satu perayaan terbesar dalam budaya Hindu. Festival ini dirayakan dengan penuh semangat oleh jutaan orang di seluruh dunia.

Diwali biasanya dirayakan pada Oktober atau November, tergantung pada kalender lunar, yang berarti tanggalnya bisa berubah setiap tahunnya. Tahun ini, Diwali dirayakan pada 31 Oktober 2024. Di India, Nepal, dan beberapa negara lainnya, festival ini menyatukan komunitas Hindu, Jain, dan Sikh dalam semangat kegembiraan, kemenangan kebaikan atas kejahatan, serta harapan untuk masa depan yang lebih cerah.

Keunikan Diwali

Keunikan Diwali terletak pada cara perayaannya yang menggabungkan unsur-unsur keagamaan dan kebudayaan, menjadikannya momen penuh warna dan kebahagiaan. Setiap daerah memiliki tradisinya sendiri, mulai dari pertunjukan budaya, festival kuliner, hingga bazar yang menjual dekorasi khas Diwali. Lampu-lampu yang menyala di seluruh lingkungan menambah nuansa magis yang sulit dilupakan.

Selain itu, Diwali juga menjadi ajang berkumpul keluarga, saling mempererat hubungan, dan menyambut tahun baru dengan penuh harapan. Perayaan ini tidak hanya penting secara spiritual, tetapi juga menjadi simbol persatuan dan penghormatan pada tradisi, yang menjadikan Diwali menjadi salah satu festival paling dinantikan di dunia.

Lima Hari Perayaan

Perayaan Diwali berlangsung selama lima hari, setiap hari memiliki makna dan tradisi yang khas. Berikut ini penjelasannya. 

Dhanteras 

Hari pertama (29 Oktober 2024), yang dikenal sebagai Dhanteras, adalah waktu untuk membersihkan rumah dan membeli barang-barang baru sebagai simbol kemakmuran. Pada hari ini, banyak orang yang membeli perhiasan emas atau peralatan rumah tangga untuk membawa keberuntungan dan kekayaan di tahun mendatang.

Naraka Chaturdashi

Hari kedua (31 Oktober 2024), Choti Diwali atau Naraka Chaturdashi, melambangkan kemenangan Lord Krishna atas iblis Narakasura. Pada hari ini, masyarakat menyalakan lampu-lampu kecil, atau diyas, di sekitar rumah untuk menyambut dewa-dewa. Lilin dan lampu menyala di setiap sudut, melambangkan pengusiran kegelapan dari kehidupan manusia.

Lakshmi Puja

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hari ketiga (31 Oktober 2024) adalah hari puncak yang disebut Diwali atau Lakshmi Puja. Orang-orang mempersembahkan doa khusus kepada Dewi Lakshmi, dewi kemakmuran, dengan harapan mengurangi kekayaan dan kebahagiaan. Kembang api dinyalakan pada malam hari, simbol perayaan kemenangan kebaikan dan menghilangkan hal-hal negatif dari kehidupan. Orang-orang juga saling berbagi manisan dan hadiah sebagai tanda kasih sayang dan persaudaraan.

Govardhan Puja

Hari keempat (2 November 2024), Govardhan Puja atau Annakut, dirayakan sebagai penghormatan kepada dewa Krishna yang pernah menyelamatkan rakyat desa dari bencana. Masyarakat menghias altar dengan makanan-makanan lezat dan mengucap syukur kepada Tuhan atas hasil bumi yang berlimpah. Selain itu, beberapa daerah di India juga menggelar berbagai acara kebudayaan dan pementasan drama yang menceritakan legenda-legenda lokal.

Bhai Dooj

Hari kelima (3 November 2024), Bhai Dooj, adalah hari di mana saudara perempuan memberikan doa kepada saudara laki-lakinya agar selalu diberikan perlindungan dan keberkahan. Di hari yang penuh kehangatan ini, saudara laki-laki membalas cinta kasih tersebut dengan memberikan hadiah kepada saudara perempuan mereka sebagai tanda kasih dan rasa hormat.

PUTRI ANI | TIMES OF INDIA | HINDUSTAN TIMES

Pilihan Editor: Serba-serbi Perayaan Diwali di India, Rumah Penuh Cahaya dan Makanan Manis

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Destinasi Wisata untuk Merayakan Diwali di Malaysia

6 jam lalu

Umat Hindu berjalan di atas 272 anak tangga kuil Batu Caves sebagai bagian dari ziarah mereka selama festival Thaipusam di Kuala Lumpur, Malaysia, 31 Januari 2018. (AP Photo/Sadiq Asyraf)
3 Destinasi Wisata untuk Merayakan Diwali di Malaysia

Diwali juga dirayakan di beberapa negata termasuk Malaysia


Rayakan Diwali Kuil Rama Ayodhya Akan Diterangi 2,5 Juta Lampu Tanah Ramah Lingkungan

17 jam lalu

Orang-orang memotret kuil Dewa Rama setelah diresmikan, di Ayodhya, India, 22 Januari 2024. REUTERS/Adnan Abidi
Rayakan Diwali Kuil Rama Ayodhya Akan Diterangi 2,5 Juta Lampu Tanah Ramah Lingkungan

Tahun ini adalah Diwali pertama di Kuil Rama yang baru saja diresmikan di Ayodhya


Selain Taj Mahal Ini 4 Destinasi di India Wajib Dikunjungi

1 hari lalu

Kota bernuansa pink di Rajasthan, Jaipur, India. Unsplash.com/Dexter Fernandes
Selain Taj Mahal Ini 4 Destinasi di India Wajib Dikunjungi

Tergantung pada preferensi perjalanannya, berikut ini lima destinasi yang wajib dikunjungi di India sekali seumur hidup


Dua Rute Baru Vietjet Da Nang - Ahmedabad dan Daegu - Nha Trang

1 hari lalu

Upacara penyambutan dengan semprotan air untuk penerbangan perdana Vietjet dari Daegu ke Nha Trang di Bandara Internasional Cam Ranh pada 27 Oktober 2024. (dok. Vietjet)
Dua Rute Baru Vietjet Da Nang - Ahmedabad dan Daegu - Nha Trang

Dua rute baru Vietjet memudahkan perjalanan wisatawan, termasuk perjalanan bisnis ke negara-negara di Asia Pasifik


Indonesia Ingin Bergabung dengan BRICS, Dubes Tolchenov: Tak Ada Lobi Rusia

2 hari lalu

Sergey G. Tolchenov. TEMPO/Ifa Nahdi
Indonesia Ingin Bergabung dengan BRICS, Dubes Tolchenov: Tak Ada Lobi Rusia

Dubes Rusia Sergey Tolchenov menyebut tak ada lobi Rusia atas keinginan Indonesia bergabung dengan BRICS.


Pesona Diwali 2024 di Little India: Ritual, Cita Rasa, dan Cahaya yang Menyala di Singapura

2 hari lalu

Little India, Singapura. Instagram.com/@visit_singapore
Pesona Diwali 2024 di Little India: Ritual, Cita Rasa, dan Cahaya yang Menyala di Singapura

Diwali 2024 di Little India Singapura penuh warna dan tradisi. Nikmati bazar, ritual unik Theemithi, dekorasi gemerlap, makanan lezat, serta acara budaya khas untuk pengalaman tak terlupakan.


Temui Menlu India, Sugiono Bahas Kerja Sama Pangan

5 hari lalu

Presiden Joko Widod menyerahkan palu kepemimpinan G20 kepada Perdana Menteri India Narendra Damodardas Modi (kiri) pada penutupan Working Session 3 KTT G20 Indonesia 2022 di Nusa Dua, Bali, Rabu, 16 November 2022. Dalam penutupan tersebut, Jokowi secara simbolis juga menyerahkan palu berwarna cokelat kepada Perdana Menteri India Narendra Modi.  ANTARA FOTO/Media Center G20 Indonesia/Zabur Karuru
Temui Menlu India, Sugiono Bahas Kerja Sama Pangan

Menlu Sugiono bertemu dengan menlu India untuk membahas kerja sama, salah satunya soal pangan.


Presiden Xi Jinping dan Vladimir Putin Bertemu sebelum KTT BRICS

7 hari lalu

Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan pertemuan bilateral di Kazan, Rusia, Selasa, 22 Oktober 2024. ANTARA/HO-Kementerian Luar Negeri China
Presiden Xi Jinping dan Vladimir Putin Bertemu sebelum KTT BRICS

Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan pertemuan bilateral sebelum memulai Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-16 BRICS


9 Destinasi Wisata di Uttar Pradesh India

10 hari lalu

Bangunan suci umat hindu di sepanjang sungai Gangga di kota Varanasi, India, Senin (17/3). Sungai Gangga yang membelah kota ini menjadi pusat ritual dan sekaligus pusat aktivitas dari penduduk di Varanasi. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
9 Destinasi Wisata di Uttar Pradesh India

Uttar Pradesh memiliki beragam destinasi wisata yang menarik wisatawan dari seluruh dunia.


Banyak Alasan Gunung Agung Menarik untuk Dikunjungi

10 hari lalu

Seorang turis asal Rusia berpose saat seorang temannya memoto dirinya dengan latar Gunung Agung yang tengah bererupsi di Kabupaten Karangasem, Bali, 30 November 2017. REUTERS
Banyak Alasan Gunung Agung Menarik untuk Dikunjungi

Gunung Agung merupakan gunung tertinggi di Bali yang disakralkan umat Hindu, selain itu gunung berstatus aktif ini punya beragam daya tarik wisata.