TEMPO.CO, Jakarta - Kuil Rama Ayodhya yang baru dibangun sedang bersiap untuk perayaan Diwali yang megah. Rencananya kuil tersebut akan membuat Rekor Dunia Guinness dengan 2,5 juta diya atau lampu tanah menerangai ghat sungai Srayu, pada 30 Oktober 2024. Festival ini dirancang untuk menjadi simbol pengabdian, budaya, dan perayaan yang cemerlang, yang mencerminkan hubungan mendalam kota ini dengan Dewa Rama.
Sebabnyak 2,5 juta lampu tanah akan ditempatkan di seluruh 55 ghat untuk menciptakan suasana tepi sungai yang indah. Dengan melibatkan 30 ribu relawan, mereka menyiapkan 256 diya per blok dalam kotak khusus di setiap ghat, sehingga akan menciptakan pola menakjubkan yang membentang di sepanjang tepi sungai. Selain lampu tanah, kompleks kuil Ram, juga akan dihiasi dengan dekorasi bunga khusus.
Menariknya, lampu tanah yang digunakan untuk menenangi kuil tersebut ramah lingkungan. Lampu-lampu ini dirancang untuk mencegah noda dan jelaga agar tidak memengaruhi struktur kuil dan akan tetap menyala dalam waktu lama.
"Perlindungan lingkungan juga menjadi fokus utama Deepotsav ini. Lampu lilin khusus akan digunakan untuk meminimalkan emisi karbon dan melindungi kuil dari kerusakan jelaga," kata pemerintah dalam sebuah pernyataan. Hal ini menjadikan Ayodhya tidak hanya sebagai pusat keagamaan dan kepercayaan pada Diwali, tetapi juga simbol kebersihan dan kesadaran lingkungan.
Tahun ini adalah Diwali pertama dengan Dewa Rama yang diabadikan di Kuil Rama yang baru saja diresmikan di Ayodhya. Ketua Menteri Uttar Pradesh Yogi Adityanath secara pribadi mengawasi persiapannya.
Pengunjung dapat melihat kuil dari Gerbang No. 4B (titik pemindai bagasi) untuk mengagumi dekorasi megahnya. Termasuk pertunjukan drone spektakuler untuk menerangi langit malam saat Diwali.
Festival cahaya ini akan menyampaikan pesan tentang keimanan, pengelolaan lingkungan, dan keindahan, menjadikan Diwali di Ayodhya sebagai tontonan global yang sesungguhnya. Selain itu, diperkirakan akan menarik ribuan peziarah dan wisatawan dari seluruh dunia yang ingin merasakan warisan budaya Ayodhya, selain menghidupkan semangat Diwali bagi penduduk setempat.
TIMES OF INDIA | NDTV
Pilihan editor: Pesona Diwali 2024 di Little India: Ritual, Cita Rasa, dan Cahaya yang Menyala di Singapura