Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Daya Tarik Pererenan Bali Lingkungan Terkeren di Dunia 2024

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Pantai Perenan di Bali. Bali.com
Pantai Perenan di Bali. Bali.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pererenan, Bali, termasuk dalam daftar lingkungan terkeren di dunia versi Time Out. Daftar tersebut dibuat berdasarkan wawasan lingkungan dari jaringan global editor kota dan pakar lokal. Posisi pertama ditempati Notre Dame du Mont di Prancis, sedangkan posisi kedua ditempati Mers Sultan, Casablanca, Maroko.

Menurut Time Out kawasan lingkungan yang masuk dalam daftar tahun ini memiliki banyak kesamaan. Seperti tempat makan dan minum yang enak, budaya mutakhir, kehidupan jalanan, dan komunitas yang berkembang. 

Pererenan menduduki posisi ketiga dalam daftar tersebut. Time Out menyebut di kawasan ini wisatawan akan menemukan pantai yang masih alami, kafe yang nyaman, toko-toko unik, dan suasana santai, bebas dari kebisingan dan lalu lintas.

"Pererenan, menawarkan pesona Bali klasik' dengan para peselancar menikmati pantai berpasir hitam dan mereka yang mencari kedamaian, menikmati kafe-kafe kecil di dekat persawahan di utara. Serta tempat kuliner baru seperti Kilot Kitchen dan Bokashi," tulis Time Out

Daya tarik Pererenan

Kawasan Pererenan terletak di ujung barat daya Bali, beberapa langkah dari Pantai Echo yang sudah terkenal. Kawasan ini menjadi pilihan menarik bagi mereka yang menginginkan suasana tenang namun tetap menawarkan pesona Bali yang autentik. Pantai ini menawarkan pemandangan alam yang mempesona dengan ombak yang menantang, menjadikannya surga bagi para peselancar. Pengunjung yang tidak tertarik berselancar pun bisa menikmati suasana pantai dengan bersantai di pinggir pantai,sambil menikmati matahari terbenam yang memukau.

Berbeda dengan tetangganya, Canggu, yang semakin padat dengan pengunjung, Pererenan masih mempertahankan nuansa pedesaan Bali yang asli. Jalan-jalan di sekitar desa ini dipenuhi dengan pemandangan sawah hijau yang menyejukkan mata, memberikan pengalaman yang jauh berbeda dari hiruk pikuk kota wisata lainnya di Bali.

Salah satu daya tarik utama Pererenan adalah kemunculan tempat-tempat kuliner yang semakin berkembang pesat. Contohnya Kilo Kitchen Pererenan, yang menggabungkan cita rasa Latin dan Asia dalam suasana arsitektur minimalis. Tempat ini sangat cocok untuk bersantap sambil menikmati suasana tropis Bali yang sejuk. Menu di Kilo Kitchen memadukan bahan-bahan lokal dengan teknik kuliner modern, menciptakan hidangan yang menggugah selera dan imajinasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tidak jauh dari Kilo Kitchen, terdapat juga Brunch Club Pererenan yang dikenal dengan sajian sarapan dan brunch yang istimewa. Tempat ini terkenal dengan 'porncakes', yaitu pancake souffle yang lembut dan nikmat. 

Selain kuliner yang berkembang pesat, keunikan Pererenan terletak pada perpaduan antara suasana pantai dan pedesaan. Meski hanya berjarak beberapa kilometer dari Seminyak dan Canggu, Pererenan menawarkan suasana yang jauh berbeda. Di sini, pengunjung bisa berjalan kaki di sepanjang pantai sembari menikmati pemandangan sunrise atau sunset yang menakjubkan. Tidak ada hiruk pikuk lalu lintas yang mengganggu, sehingga tempat ini menjadi destinasi yang tepat untuk melepas penat dan menikmati ketenangan Bali.

Bagi mereka yang suka menjelajahi lingkungan lokal, Pererenan juga menawarkan banyak warung kecil dan kafe yang dikelola oleh penduduk setempat. Warung-warung ini menjadi tempat ideal untuk mencicipi makanan tradisional Bali sambil berinteraksi dengan masyarakat lokal yang ramah.

Cara menuju Pererenan

Untuk mencapai Pantai Pererenan, wisatawan dapat melakukan perjalanan darat dari pusat kota Denpasar dengan jarak sekitar 18 kilometer. Dari Bandara Internasional Ngurah Rai, perjalanan ke Pererenan memakan waktu sekitar 45 menit dengan kendaraan pribadi atau taksi. Bagi pengunjung yang sudah berada di kawasan Canggu, Pererenan dapat dicapai dengan berjalan kaki atau menggunakan sepeda motor. Lokasi Pantai Pererenan yang berada di desa dengan nama yang sama, menjadikannya mudah diakses dari berbagai penjuru Bali.

PUTRI ANI | TIME OUT | BALI.COM | THE BALI BIBBLE

Pilihan editor: Lingkungan Paling Keren yang Menarik Dikunjungi dari Prancis, Bali, hingga Korea Selatan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Daya Tarik Notre Dame du Mont, Lingkungan Terkeren di Dunia Tahun Ini

1 hari lalu

Notre Dame du Mont, Marseilles, Prancis. Unsplash.com/Kadri Karmo
Daya Tarik Notre Dame du Mont, Lingkungan Terkeren di Dunia Tahun Ini

Seperti apa kawasan Notre Dame du Mont terpilih sebagai lingkungan terkeren di dunia oleh Time Out


Bali dan Dua Kota di Asia Tenggara Ini Disebut Destinasi Terburuk untuk Pejalan Kaki

1 hari lalu

Wisata Bali (TEMPO/Mila Novita)
Bali dan Dua Kota di Asia Tenggara Ini Disebut Destinasi Terburuk untuk Pejalan Kaki

Bali, yang terkenal dengan pantai-pantainya yang menakjubkan dan pura di kalangan wisatawan asing, dikritik karena sulit dilalui dengan berjalan kaki.


Lingkungan Paling Keren yang Menarik Dikunjungi dari Prancis, Bali, hingga Korea Selatan

1 hari lalu

Notre Dame, Prancis. Pixabay.com/Tom_suttill97
Lingkungan Paling Keren yang Menarik Dikunjungi dari Prancis, Bali, hingga Korea Selatan

Time Out merilis daftar lingkungan terkeren di dunia, ada di Prancis, Maroko, Bali, hingga Korea Selatan


Untuk Lindungi Pejuang Lingkungan, Anggota Kompolnas: Perlu Didukung Regulasi dari Instansi Lain

1 hari lalu

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti saat di Istana Negara pada Jumat 14 Agustus 2022. Tempo/Hamdan C Ismail
Untuk Lindungi Pejuang Lingkungan, Anggota Kompolnas: Perlu Didukung Regulasi dari Instansi Lain

Komisioner Kompolnas merespon baik penerbitan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup yang melindungi pejuang lingkungan.


Deretan Film Teranyar yang Dibintangi Shun Oguri

1 hari lalu

Shun Oguri. Dok. Tristone
Deretan Film Teranyar yang Dibintangi Shun Oguri

Shun Oguri telah banyak beradu akting dalam film maupun serial drama. Selain itu, Shun Oguri juga telah memainkan berbagai macam karakter.


Mengenal Paket Wisata 3B yang Baru Diluncurkan untuk Kurangi Kepadatan Bali, Ada Apa Saja?

2 hari lalu

Wisatawan diatas perahu menyaksikan sejumlah lumba-lumba jenis hidung botol berenang di lepas Pantai Lovina, Buleleng, Bali, (14/4). Wisata menyaksikan mamalia laut di habitat aslinya itu sudah ada sejak tahun 1986 yang diprakarsai oleh nelayan lokal setempat. TEMPO/Johannes P. Christo
Mengenal Paket Wisata 3B yang Baru Diluncurkan untuk Kurangi Kepadatan Bali, Ada Apa Saja?

Promosi paket wisata 3B terdiri dari Banyuwangi Bali utara, dan Bali barat. Intip daya tarik ketiga kawasan ini.


Paket Wisata 3B untuk Kurangi Kepadatan Bali Selatan, Akses Dikembangkan dalam Tiga Tahap

2 hari lalu

Sejumlah wisatawan asing berada diatas perahu menantikan lumba-lumba berenang ke permukaan di lepas Pantai Lovina, Buleleng, Bali, (14/4). TEMPO/Johannes P. Christo
Paket Wisata 3B untuk Kurangi Kepadatan Bali Selatan, Akses Dikembangkan dalam Tiga Tahap

Pemerintah telah menyusun rencana peningkatan aksesibilitas paket wisata 3B dalam tiga tahap, diharapkan bisa mengurangi beban Bali selatan.


LBH Bali Sebut Ada Praktik Perburuhan Tidak Sehat di PLTU Celukan Bawang, Indikasi Upaya Union Busting

2 hari lalu

PLTU Celukan Bawang. Facebook.com
LBH Bali Sebut Ada Praktik Perburuhan Tidak Sehat di PLTU Celukan Bawang, Indikasi Upaya Union Busting

LBH Bali menyebut adanya praktik-praktik perburuhan tidak sehat di PLTU Celukan Bawang pasca 254 pekerja dari PT Victory kehilangan status kerja.


Sederet Kontroversi PLTU Celukan Bawang di Buleleng Bali Sejak Awal Berdirinya

2 hari lalu

PLTU Celukan Bawang. Facebook.com
Sederet Kontroversi PLTU Celukan Bawang di Buleleng Bali Sejak Awal Berdirinya

Pembangunan PLTU Celukan Bawang sejak awal mengalami berbagai masalah, mulai pembebasan lahan hingga izin lingkungan.


Polemik Pesangon 254 Karyawan PLTU Celukan Bawang, Manajemen Angkat Bicara

2 hari lalu

PLTU Celukan Bawang. Facebook.com
Polemik Pesangon 254 Karyawan PLTU Celukan Bawang, Manajemen Angkat Bicara

Tak kurang dari 250 karyawan PLTU Celukan Bawang tak jelas kompensasi pesangonnya. Apa kata manajemen?