Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menariknya Perjalanan Glacier Express yang Lambat Dibalut Kemewahan

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Glacier Express. unusualplaces.org
Glacier Express. unusualplaces.org
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perjalanan dengan kereta api memberikan pengalaman tersendiri. Salah satunya, Glacier Express di Swiss, yang sering disebut  kereta ekspres paling lambat di dunia. Berbeda dengan kereta berkecepatan tinggi yang melintasi Eropa, rangkaian kereta ini menawarkan pengalaman perjalanan yang unik.

Glacier Express menghubungkan resor pegunungan Alpen Swiss yang terkenal di Zermatt dan St. Moritz. Selain itu, membawa penumpang dalam perjalanan indah melintasi jantung Pegunungan Alpen Swiss. Dalam waktu sekitar delapan jam, kereta ini menempuh jarak sejauh 291 kilometer dengan kecepatan rata-rata hanya 37 kilometer per jam.

Lebih dari sekedar pengalaman

Seperti dikutip dari laman Times of India, perjalanan Glacier Express yang lambat karena melintasi beberapa medan paling terjal dan menantang di Eropa. Sebab itu perjalanannya lambat dan memerlukan kehati-hatian di jalurnya. Namun, perjalanan yang santai menjadi daya tariknya. 

Penumpang bisa menikmati keindahan Pegunungan Alpen Swiss,  dan menjadikan perjalanan itu sendiri sebagai puncak perjalanan. Seperti disebutkan sebelumnya, Glacier Express memang menyandang kereta ekspres, namun berebda dengan kereta ekspres pada umumnya yang mengedepankan kecepatan. Kereta ini sepertitur tamasya mewah yang menggunakan kecepatan lebih lambat.

Daya tarik perjalanan Glacier Express

Glacier Express bukan sekedar perjalanan dari satu destinasi ke destinasi lainnya, tapi menikmati pemandangan menakjubkan yang menjadi ciri khas Swiss. Wisatawan akan dibawa melintasi 291 jembatan, melewati 91 terowongan, dan melewati Oberalp Pass yang dramatis, yang mencapai ketinggian 2.033 meter.

Dengan jendela panorama kereta yang besar, wisatawan dapat menikmati pemandangan menakjubkan tanpa halangan. Mulai dari pegunungan yang tertutup salju dan ngarai yang dalam hingga padang rumput pegunungan yang tenang dan desa-desa yang menawan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sepanjang perjalanan, penumpang dapat menyaksikan teknik luar biasa yang memungkinkan rute tersebut. Termasuk Jembatan Landwasser yang ikonik, jembatan melengkung enam lengkung yang membentang 65 meter di atas Sungai Landwasser.

Kemewahan di balik perjalanan santai

Tentu saja, Glacier Express juga menawarkan pengalaman perjalanan yang mewah. Penumpang dapat memilih antara kelas satu dan dua, dengan kedua opsi tersebut menyediakan tempat duduk yang luas dan nyaman. Misalnya untuk penumpang kelas satu dapat menikmati fasilitas tambahan, seperti kursi yang lebih lebar dan makanan gourmet yang disajikan di kursi mereka.

Selain itu, Glacier Express juga menawarkan Kelas Excellence eksklusif, di mana penumpang menerima layanan bintang lima, termasuk hidangan tujuh menu dengan wine pairing, sambil menikmati pemandangan yang indah. Kereta ini dilengkapi dengan fasilitas modern, termasuk AC dan panduan audio yang tersedia dalam berbagai bahasa, memberikan wawasan tentang sejarah, budaya, dan keindahan alam daerah yang dilaluinya.

Namun penumpang tidak diizinkan membawa anjing dalam perjalanan Glacier Express. Setiap penumpang hanya diizinkan membawah satu buah bagasi per orang. Harga tiketnya bervariasi tergantung stasiun keberangkatan, tujuan, dan musim. Informasi mengenai harga tiket paling akurat terkini, tersedia melalui situs web resmi Glacier Express.

Pilihan editor: Di Kota Ini, Penduduknya Berangkat ke Kantor dengan Berenang di Sungai pada Musim Panas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ribuan Warga di Eropa Tengah Dievakuasi dari Banjir

13 jam lalu

Sebuah mobil rusak terlihat di jalan usai diterjang banjir di Pepinster, Belgia 15 Juli 2021. Banjir menerjang sejumlah negara di kawasan Eropa barat. Selain Belanda dan Jerman, banjir juga menerjang Belgia. REUTERS/Bart Biesemans
Ribuan Warga di Eropa Tengah Dievakuasi dari Banjir

Ribuan orang dievakuasi dari rumah-rumah mereka di Republik Cek setelah berhari-hari hujan lebat hingga mendorong terjadinya banjir.


5 Destinasi yang Wajib Dikunjungi Penggemar Bollywood

17 jam lalu

Lauterbrunnen, Swiss. Unsplash.com/Robin Ulrich
5 Destinasi yang Wajib Dikunjungi Penggemar Bollywood

Melalui film Bollywood kita dibawa ke destinasi indah di seluruh dunia, meskipun belum pernah mengunjunginya


Top 3 Dunia: Negara Muslim dan Eropa Bertemu di Spanyol Bahas Palestina

1 hari lalu

Ami Ayalon. Shutterstock
Top 3 Dunia: Negara Muslim dan Eropa Bertemu di Spanyol Bahas Palestina

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 14 September 2024 diawali pertemuan negara Muslim dan Eropa untuk membahas cara mengakhiri perang Gaza.


Top 3 Dunia: Daftar Negara Termiskin hingga Reaksi Dunia Soal Sekolah UNRWA Diserang Israel

2 hari lalu

Tentara dari Tentara Pembebasan Nasional Karen (KNLA) berpatroli dengan kendaraan, di samping area yang hancur akibat serangan udara Myanmar di Myawaddy, kota perbatasan Thailand-Myanmar di bawah kendali koalisi pasukan pemberontak yang dipimpin oleh Persatuan Nasional Karen, di Myanmar , 15 April 2024. REUTERS/Athit Perawongmetha
Top 3 Dunia: Daftar Negara Termiskin hingga Reaksi Dunia Soal Sekolah UNRWA Diserang Israel

Top 3 dunia adalah daftar negara termiskin di dunia hingga reaksi internasional atas serangan sekolah UNRWA di Gaza oleh Israel.


10 Negara yang Tidak Pernah Dijajah Bangsa Eropa

3 hari lalu

Komunitas Djokjakarta 1945 menampilkan drama teaterikal perang di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Jumat 1 Maret 2024. Teaterikal tersebut merefleksikan peristiwa perjuangan masyarakat Yogyakarta melawan penjajahan Belanda pada 1 Maret 1949 serta memperingati Hari Penegakan Kedaulatan Negara. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
10 Negara yang Tidak Pernah Dijajah Bangsa Eropa

Setidaknya ada 10 negara yang diketahui tidak pernah dijajah bangsa Eropa berdasarkan World Atlas


Industri Tekstil Masih Berpeluang Besar Genjot Ekspor, Kemenperin: Bidik Pasar Eropa

3 hari lalu

Pekerja menyelesaikan produksi kain sarung di Pabrik Tekstil Kawasan Industri Majalaya, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat 4 Januari 2019. Kementerian Perindustrian menargetkan ekspor tekstil dan produk tekstil (TPT) pada tahun 2019 mencapai 15 miliar dollar AS atau naik 11 persen dibandingkan target pada tahun 2018. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Industri Tekstil Masih Berpeluang Besar Genjot Ekspor, Kemenperin: Bidik Pasar Eropa

Industri tekstil dan produk tekstil (TPT) nasional masih berpeluang besar meningkatkan lagi ekspor. Salah satu kawasan yang bisa dibidik khususnya adalah pasar Uni Eropa.


Jangan Lakukan 7 Hal Ini saat Traveling Naik Kereta Api

3 hari lalu

Ilustrasi traveling naik kereta. shutterstock.com
Jangan Lakukan 7 Hal Ini saat Traveling Naik Kereta Api

Bicara di telepon dengan spekarphone sampai menaikkan kaki di kursi, seorang pakar etiket mengungkap hal yang harus dihindari saat naik kereta api.


Surga Pecinta Alam di Swedia Ini Mau Bayar Orang yang Ingin Pindah ke Sana

3 hari lalu

Kota kecil di Lapland Swedia (Pixabay)
Surga Pecinta Alam di Swedia Ini Mau Bayar Orang yang Ingin Pindah ke Sana

Kota di Swedia ini disukai pecinta alam terbuka, tempat berenang di musim panas, jalur mobil salju dan rute ski di musim dingin, dan alam yang cantik.


5 Tempat Wisata di India yang Mirip Venesia, Swiss, hingga Kastil Unik di Eropa Timur

3 hari lalu

Jal Mahal, Jaipur, India. Unsplash.com/Jayanth Muppaneni
5 Tempat Wisata di India yang Mirip Venesia, Swiss, hingga Kastil Unik di Eropa Timur

Kalau belum ada kesempatan mengunjungi Eropa, bisa mengganti pilihan destinasi sementara ke India.


Rekomendasi Situs Warisan Dunia yang Wajib Dikunjungi di Eropa

5 hari lalu

Dubrovnik, Kroasia. Flickr/dronepicr
Rekomendasi Situs Warisan Dunia yang Wajib Dikunjungi di Eropa

Kalau traveling ke Eropa, jangan lupa mengunjungi Situs Warisan Dunia UNESCO di destinasi yang dituju