Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rekomendasi 6 Tempat Menarik untuk Dikunjungi saat Waisak

image-gnews
Pekerja mencuci patung Buddha tidur di area Maha Vihara Mojopahit Bejijong, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur, Selasa, 30 Mei 2023. Tradisi membersihkan patung Buddha tidur berukuran panjang 22 meter, lebar enam meter dan tinggi 4,5 meter tersebut merupakan rangkaian peringatan menjelang perayaan Hari Raya Waisak ke 2567. ANTARA/Umarul Faruq
Pekerja mencuci patung Buddha tidur di area Maha Vihara Mojopahit Bejijong, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur, Selasa, 30 Mei 2023. Tradisi membersihkan patung Buddha tidur berukuran panjang 22 meter, lebar enam meter dan tinggi 4,5 meter tersebut merupakan rangkaian peringatan menjelang perayaan Hari Raya Waisak ke 2567. ANTARA/Umarul Faruq
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Umat Buddha di Indonesia akan merayakan Hari Waisak 2568 Buddhis Era (BE) pada 23 Mei 2024. Hari Raya Waisak merupakan hari besar untuk umat Buddha dalam rangka memperingati tiga peristiwa penting sang Buddha Gautama, yaitu kelahiran, pencerahan (satori), dan parinirvana (wafat).

Umumnya, Hari Raya Waisak dilakukan penganut Buddha di seluruh dunia dengan melakukan kegiatan keagamaan seperti upacara, meditasi, dan khotbah agama. Di samping itu, Hari Waisak juga menjadi salah satu hari libur nasional di Indonesia, sebagaimana ditetapkan Keputusan Presiden Indonesia Nomor 3 Tahun 19 Januari 1983.

Bagi yang tidak merayakan Waisak kerap memanfaatkan momen ini untuk pergi berlibur. Bahkan, tradisi Waisak menjadi salah satu hal yang selalu ditunggu-tunggu oleh warga lokal maupun wisatawan. Sebab Waisak bisa jadi momentum tepat melihat ritual dan tradisi unik. Selain itu, banyak budaya dan tradisi menarik dilakukan di tempat-tempat dengan arsitektur unik seperti candi atau vihara. Dilansir dari kemenparekraf.go.id, berikut ini beberapa rekomendasi destinasi yang bisa dikunjungi selama perayaan Waisak:

1. Klenteng Kwan Sing Bio

Klenteng Kwan Sing Bio berlokasi di Karangsari, Tuban, Jawa Timur. Dikutip dari Kemenparekraf.go.id, klenteng Kwan Sing Bio masuk dalam kategori klenteng terbesar se-Asia Tenggara, dengan luas area 4-5 hektar. Tak hanya luas, Klenteng Kwan Sing Bio memiliki keunikan tersendiri seperti kepiting raksasa di atas gerbang klenteng. Selain itu, terdapat pula patung Dewa Kwan Sing Tee Koen setinggi 30 meter, yang tercatat sebagai patung panglima perang tertinggi di Asia Tenggara oleh Museum Rekor Indonesia (MURI).

Didirikan oleh masyarakat Tionghoa di Tuban, klenteng ini merupakan milik bersama umat Tri Dharma yaitu Konghucu, Buddha, dan Tao.  

2. Maha Vihara Mojopahit

Vihara yang berada di Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur ini memiliki “Patung Buddha Tidur” terbesar ketiga di Asia Tenggara, dengan panjang 22 meter, lebar 6 meter, dan tinggi 4,5 meter. Patung raksasa tersebut menggambarkan wafatnya Siddharta Gautama, dan dibangun menghadap ke arah Selatan (kiblat umat Buddha). Patung Buddha Tidur tersebut makin terlihat mewah dengan lapisan cat kuning keemasan. Patung ini makin sakral karena terdapat relief perjalanan Buddha dalam mengajarkan dharma, dan mengenai hukum sebab-akibat (karma).

3. Brahma Vihara Arama

Dikutip dari Traveloka, Brahma Vihara Arama juga menjadi tempat wisata terbaik ketika Hari Raya Waisak. Di sini pelancong akan disambut patung Buddha raksasa yang berada di tengah kolam berhias bunga Teratai. Tak hanya itu, terdapat pula Pagoda Dhammasala yang digunakan untuk berdoa, dan Uposathagara yang memiliki ukiran yang menceritakan kelahiran Sang Buddha. Ada juga lonceng besar yang memiliki warna kuning dengan stupa di sisinya, serta pohon bodhi yang dikelilingi oleh relief. Tempat ibadah ini berada di Desa Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali.

4. Vihara Buddhagaya Watugong

Berlokasi di Watugong, Semarang, bangunan vihara mengusung konsep paduan antara arsitektur bergaya Thailand dan etnis Tiongkok. Vihara ini sendiri memiliki dua bangunan utama, yaitu Pagoda Dhammasala dan Avalokitesvara. Bangunan Pagoda Avalokitesvara merupakan tempat ibadah yang punya nilai seni yang sangat tinggi dan artistik. Di sini, wisatawan juga bisa menemukan patung Dewi Kwan Im yang tingginya mencapai lima meter.

5. Vihara Ksitigarbha Bodhisattva

Sesuai namanya, Vihara Ksitigarbha Bodhisattva ini memiliki banyak patung dengan wajah yang berbeda. Diketahui, patung-patung dengan beragam ekspresi tersebut dikenal dengan nama Arahat. Ini merupakan sebutan untuk para pemeluk agama Buddha yang sudah mencapai tingkatan kesucian spiritual paling tinggi dalam agama Buddha. Menariknya, para Arahat ini menggambarkan berbagai karakter dan sifat manusia, seperti marah, bahagia, sedih, hingga tertawa. Vihara Ksitigarbha Bodhisattva berlokasi di Jalan Asia Afrika, Tanjung Pinang, Kepulauan Riau.

6. Pagoda Pulau Kemaro

Pagoda Pulau Kemaro berlokasi di Pulau Kemaro, Palembang, Sumatera Selatan. Pagoda yang memiliki sembilan lantai ini memiliki arsitektur megah dan unik. Bahkan, pagoda tersebut dijadikan sebagai ikon utama dari Pulau Kemaro. Di sini, wisatawan bisa menyaksikan indahnya alam Pulau Kemaro yang dikelilingi oleh Sungai Musi yang terbentang luas. Pengunjung juga bisa mengunjungi Klenteng Hok Tjing Rio atau Klenteng Kwan Im yang tak jauh dari Pagoda Pulau Kemaro.

Pilihan Editor: Persiapan Hari Raya Waisak di Korea Selatan 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bali Punya Banyak Hari Libur, Kenapa?

11 hari lalu

Ribuan siswa menyanyikan lagu Cinta Bangga Paham Rupiah saat Pencatatan Rekor MURI Edukasi Cinta Bangga Paham Rupiah melalui Lagu dan Pagelaran Tari Legong oleh Pelajar Terbanyak di SMP Negeri 2 Denpasar, Bali, Kamis 2 Mei 2024. Kegiatan yang digelar oleh Bank Indonesia berkolaborasi dengan Pemkot Denpasar tersebut melibatkan 246 sekolah dari TK, SD hingga SMP se-Kota Denpasar untuk rekor MURI menyanyi lagu Cinta Bangga Paham Rupiah diikuti oleh 85.083 pelajar dan guru, serta untuk rekor MURI Tari Legong yang diikuti oleh 5.027 siswi se-Denpasar sekaligus memperingati Hari Pendidikan Nasional. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Bali Punya Banyak Hari Libur, Kenapa?

Bali memilki hari libur yang lebih banyak bedasarkan kalender Bali dibandingkan daerah lain. Kapan saja?


Bukan Hanya Sebagai Salam Penghormatan, Ini Filosofi Namaste

41 hari lalu

Pangeran Charles Inggris (kiri) disambut dengan salam 'namaste' oleh Patricia Janet Scotland, Baroness Scotland of Asthal di London, Inggris, Senin, 9 Maret 2020. Sejumlah pejabat mulai mengganti kebiasaan berjabat tangan dengan cara menyapa lainnya untuk mengurangi penyebaran penyakit terutama virus corona. Aaron Chown/Pool via REUTERS
Bukan Hanya Sebagai Salam Penghormatan, Ini Filosofi Namaste

Kata Namaste berasal dari bahasa Sanskerta, yang sering digunakan dalam budaya India dan di seluruh dunia dalam konteks yoga dan meditasi.


Long Weekend Waisak, Tiap Hari 45 Ribu Penumpang Serbu Stasiun Daop 6 Yogyakarta

28 Mei 2024

Penumpang berdatangan di area Stasiun Yogyakarta jelang libur long weekend Waisak, Rabu, 26 Mei 2024. Dok.istimewa
Long Weekend Waisak, Tiap Hari 45 Ribu Penumpang Serbu Stasiun Daop 6 Yogyakarta

Tujuan favorit dari Daop 6 Yogyakarta pada long weekend Waisak ini kota-kota seperti Jakarta, Bandung, Madiun, Surabaya, juga Banyuwangi


Pengunjung Telaga Biru Cicerem Kuningan Meningkat saat Libur Panjang Waisak

27 Mei 2024

Telaga Biru Cicerem. Shutterstock
Pengunjung Telaga Biru Cicerem Kuningan Meningkat saat Libur Panjang Waisak

Sebagian besar pengunjung Telaga Biru Cicerem berasal dari luar daerah, mulai dari Bandung, Jakarta, Bekasi, hingga Jawa Tengah.


KAI Daop 9 Jember Catat 44.697 Pelanggan Gunakan Kereta Api Selama Libur Panjang Waisak

26 Mei 2024

Situasi penumpang kereta di Stasiun Jember, Selasa, 21 Mei 2024. Foto: Humas PT KAI Daop 9 Jember
KAI Daop 9 Jember Catat 44.697 Pelanggan Gunakan Kereta Api Selama Libur Panjang Waisak

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daop 9 Jember mencatat sebanyak 44.697 pelanggan gunakan kereta api selama libur panjang Hari Raya Waisak.


Libur Panjang Waisak, Pengunjung Kawah Ijen Mencapai 2.890 Wisatawan

26 Mei 2024

Foto: Taman Wisata Alam Kawah Ijen, salah satu destinasi wisata andalan di Provinsi Jawa Timur. Dok. Diskominfo Kabupaten Banyuwangi
Libur Panjang Waisak, Pengunjung Kawah Ijen Mencapai 2.890 Wisatawan

Sebagian besar obyek wisata di Provinsi Jawa Timur, tak terkecuali TWA Kawah Ijen banyak dikunjungi wisatawan saat libur Waisak


Libur Panjang Waisak 2024, Sebanyak 156.347 Kendaraan Masuk Jabodetabek

26 Mei 2024

Foto udara kepadatan kendaraan menuju jalur Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis, 9 Mei 2024. Polres Bogor melakukan rekayasa lalu lintas sistem satu arah, sistem lawan arus di pintu keluar Tol Ciawi serta sistem ganjil genap akibat kepadatan di jalur menuju Puncak, Bogor, karena banyaknya warga memanfaatkan libur panjang akhir pekan, cuti bersama yang bertepatan dengan hari Kenaikan Isa Almasih. ANTARA/Yulius Satria Wijaya.
Libur Panjang Waisak 2024, Sebanyak 156.347 Kendaraan Masuk Jabodetabek

Jasa Marga mencatat sebanyak 156.347 kendaraan kembali ke Jabotabek pada Sabtu, 25 Mei 2024 usai libur panjang perayaan Waisak yang lalu.


PHRI Bogor Catat Okupansi Hotel 78 Persen saat Libur Panjang Waisak, Ketua: Daya Beli Sekarang Turun

25 Mei 2024

Ilustrasi kamar hotel. Freepik.com/Jannoon028
PHRI Bogor Catat Okupansi Hotel 78 Persen saat Libur Panjang Waisak, Ketua: Daya Beli Sekarang Turun

PHRI menyatakan keterisian kamar hotel bintang tiga ke atas dan bintang tiga ke bawah hampir merata di Kota Bogor.


Hari Raya Waisak, Kunjungan Wisatawan di Gunung Bromo Capai 6.242 Orang

25 Mei 2024

Pengunjung menunggu dan menikmati terbitnya matahari di Penanjakan Gunung Bromo, Selasa, 19 Juli 2022. TEMPO/Abdi Purmono
Hari Raya Waisak, Kunjungan Wisatawan di Gunung Bromo Capai 6.242 Orang

Pada libur Hari Raya Waisak ada penurunan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Gunung Bromo dibandingkan saat libur Kenaikan Yesus Kristus.


Ketahui yang Dilarang dan Diharuskan di Candi Borobudur

25 Mei 2024

Direktur Keuangan, Manajemen Risiko dan SDM PT Taman Wisata Candi Borobudur Prambanan dan Ratu Boko Mohamad Nur Sodiq mengalungkan syal pada pengunjung pertama 2024. ANTARA/Heru Suyitno
Ketahui yang Dilarang dan Diharuskan di Candi Borobudur

Berkunjung ke Candi Borobudur ada aturannya, apa saja yang boleh dan dilarang? Saat ini tengah digelar Pasar Medang 23-26 Mei 2024