Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lokasi Patung Kuda Arjuna Wijaya Jakarta Kerap Jadi Pusat Unjuk Rasa, Begini Sejarah Pendiriannya

image-gnews
Pendukung Prabowo-Gibran dan para pendukung Anies-Muhaimin terlibat bentrokan saat menggelar aksi di area Patung Kuda, Jakarta, 19 April 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pendukung Prabowo-Gibran dan para pendukung Anies-Muhaimin terlibat bentrokan saat menggelar aksi di area Patung Kuda, Jakarta, 19 April 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah massa menggelar aksi unjuk rasa di patung kuda, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat untuk menuntut Mahkamah Konstitusi (MK). Massa yang berunjuk rasa datang dari dua kubu, kubu pendukung 01 dan kubu pendukung 02. 

Massa aksi pendukung pasangan nomor urut 01, Anies-Muhaimin bergerak untuk berdemonstrasi di kawasan Patung Kuda Gambir pada Selasa, 16 April, menuntut MK memutus sengketa Pilpres 2024 dengan adil. Demo kali ini dilakukan oleh sejumlah massa yang tergabung dalam Aksi 164 dan mereka mengatakan telah berkoordinasi dengan Timnas AMIN. 

Lewat Direktur Eksekutif Tim Hukum Nasional Anies-Muhaimin Zuhad Aji menyampaikan bahwa jajaran pimpinan Timnas AMIN juga akan datang, juga mereka telah mengundang TPN Ganjar-Mahfud Md untuk ikut serta memberikan orasi. 

Aji menjelaskan tujuan aksi ini sebagai respon terhadap kecurangan yang terjadi saat pemilu lalu bahwa mereka juga akan mengawal sidang sengketa ini agar MK transparan memutuskan hasil perkara nanti. 

"Aksi ini untuk memberikan dukungan kepada majelis hakim dalam memberikan putusan yang adil. Kami memberikan support dan doa agar hakim berani dan bernyali,” kata dia.

Sedangkan kubu pendukung Prabowo-Gibran yang tergabung dari sejumlah ormas di antaranya ada Aliansi Mahasiswa Jabodetabek, Aliansi Pemuda Pengawal Suara Rakyat, Masyarakat Peduli Demokrasi, Aliansi masyarakat Peduli Indonesia, Aliansi Masyarakat Peduli Hukum, dan Aliansi Masyarakat untuk Demokrasi.

Mereka mendatangi Patung Kuda pada Jumat, 19 April lalu untuk menuntut MK menolak pengajuan permohonan sengketa pemilu oleh kubu Anis-Amin dan Ganjar-Mahfud. Mereka mengharapkan agar MK dapat memutuskan hasil perkara tanpa intervensi dari berbagai pihak.

Profil Patung Kuda Arjuna Wijaya

Patung Arjuna Wijaya terletak di Jalur Hijau- Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat. Mengutip artikel dari Galeri Nasional Indonesia, patung bersejarah ini dirancang oleh seniman ternama I Nyoman Nuarta yang diberi judul “Patung Arjuna Wijaya”. Patung ini dibuat menggunakan bahan tembaga dengan proses pengerjaan dicor dan diresmikan pada 1987. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Monumen ini lebih dikenal sebagai patung yang merekam potongan adegan dalam kisah Mahabharata. Monumen ini terinspirasi dari perang Bharatayudha dalam kisah Mahabharata. Perang yang terjadi antara pandawa dan kurawa.

Dalam monumen ini digambarkan kubu pandawa, yaitu tampilan Arjuna yang sedang menggenggam busur panah dan Batara Kresna yang menjadi lawannya sedang menaiki kereta perang berkepala garuda yang ditarik delapan ekor kuda (melambangkan delapan filsafat kepemimpinan “Asta Brata”). Sedangkan kubu Kurawa ada Adipati Karna yang mereka digambarkan dalam situasi saling melawan. Makna "Arjuna Wijaya" sendiri berarti "kemenangan Arjuna" yang menggambarkan kemenangan dalam perang melawan kebatilan.

Penggagas berdirinya patung ini sebenarnya adalah Presiden Soeharto. Kala itu, Presiden kedua RI ini sedang melaksanakan kunjungan kenegaraan ke Turki tahun 1987. Selama perjalanan melewati jalan-jalan protokolnya di negeri asal kebab itu, Presiden Soeharto memperhatikan banyaknya monumen patung yang terinspirasi dari kisah-kisah masa lalu Turki.

Soeharto kemudian menyadari absennya monumen nasional berupa patung di sepanjang jalan protokol di Jakarta. Kemudian dirinya terbesit untuk membuat patung, namun dengan kisah kearifan lokal.

Akhirnya, dipilihlah kisah Mahabharata, lebih tepatnya perang Bharatayudha dan meminta seniman patung terkenal kala itu Nyoman Nuarta. Proses pembuatan patungnya dikerjakan oleh sekitar 40 orang seniman, pengerjaannya dilakukan di Bandung, Jawa Barat.

SAVINA RIZKY HAMIDA MAGANG PLUS | ADVIST KHOIRUNIKMAH | SAVERO ARITIA WIENANTO

Pilihan Editor: Patung Kuda Arjuna Wiwaha Sering Menjadi Titik Utama Aksi Unjuk Rasa

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

9 jam lalu

Jokowi hadir di PEVS 2024. (Gooto/Rafif Rahedian)
Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo


AHY Buka Suara Soal Diskusi Pembagian Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

12 jam lalu

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY, dalam konferensi pers tentang Keputusan MK terkait Pilpres 2024 di DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Defara
AHY Buka Suara Soal Diskusi Pembagian Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Ketua Umum Partai Demokrat AHY buka suara soal diskusi mengenai kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran. Namun ia tak merinci kapan diskusi itu dilakukan.


Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

12 jam lalu

Wakil Ketua Tim Hukum Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Fahri Bachmid, saat mewakili pasangan calon presiden nomor urut 02 sebagai pihak terkait dalam sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi. Foto: Istimewa
Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

Tim Prabowo-Gibran mengatakan gugatan PDIP ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terhadap KPU RI tidak akan mempengaruhi pelantikan pemenang Pilpres


Projo Banten Dorong Program Calon Kepala Daerah Searah dengan Program Prabowo-Gibran

13 jam lalu

Sekjen DPP Projo Handoko, Bendahara Umum  Projo Panel Barus dan Ketua Projo Banten Zulhamedy. Dok Istimewa
Projo Banten Dorong Program Calon Kepala Daerah Searah dengan Program Prabowo-Gibran

Projo Banten berharap program-program Prabowo-Gibran dapat berjalan dan searah dengan program kepala daerah.


PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

14 jam lalu

Presiden Joko Widodo berbincang dengan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep saat melakukan pertemuan di kawasan Jalan Braga, Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 3 Februari 2024. Presiden Joko Widodo meyakini PSI bisa mendapatkan kursi di DPR RI pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.


Anies-Muhaimin ke Aceh Meski Timnas Amin Sudah Bubar, Ada Apa?

17 jam lalu

Mantan paslon nomor urut 01 di pilpres 2024, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (tengah), usai halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Anies-Muhaimin ke Aceh Meski Timnas Amin Sudah Bubar, Ada Apa?

Anies-Muhamin dikabarkan menuju ke Aceh untuk mengikut agenda bersama meski Timnas Amin sudah bubar.


Soal Sikap Politik PKS Usai Pilpres 2024, Jubir: Santai Saja

18 jam lalu

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu usai acara halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Soal Sikap Politik PKS Usai Pilpres 2024, Jubir: Santai Saja

Koordinator Juru bicara PKS, Ahmad Mabruri, mengatakan sikap politik PKS jadi koalisi atau oposisi akan diumumkan jika sudah diputuskan Majelis Syuro.


Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

20 jam lalu

Ketua Tim Hukum PDI Perjuangan Gayus Lumbuun (tengah) menyampaikan keterangan pers sebelum dimulainya sidang perdana gugatan PDI Perjuangan terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait Pilpres 2024 di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), Jakarta, Kamis 2 Mei 2024. Sidang perdana yang berlangsung tertutup itu beragendakan pemeriksaan kelengkapan administrasi. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

Sidang pemeriksaan pendahuluan gugatan PDIP terkait dugaan perbuatan melawan hukum oleh KPU telah gelar pukul 10.00 WIB, Kamis 2 Mei 2024.


Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

21 jam lalu

Petugas penegak hukum memasuki perkemahan protes untuk mendukung warga Palestina di Universitas California Los Angeles (UCLA), di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Los Angeles, California, AS, 2 Mei 2024. REUTERS/  David Swanson
Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.


300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

1 hari lalu

Petugas kepolisian menahan pengunjuk rasa pro-Palestina di Universitas Texas, selama konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Austin, Texas, AS 24 April 2024. REUTERS/Nuri Vallbona
300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.