Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ikon Lebaran, Ini 5 Fakta Menarik Soal Ketupat di Indonesia

image-gnews
Ilustrasi buka puasa/ketupat. Robertus Pudyanto/Getty Images
Ilustrasi buka puasa/ketupat. Robertus Pudyanto/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perayaan hari raya Idul Fitri atau lebaran rasanya kurang lengkap tanpa kehadiran ketupat sebagai teman makan bersama dengan keluarga besar.

Ketupat bahkan sudah ada sejak abad ke-15 hingga 16 Masehi yang lalu untuk memperingati hari besar keagamaan Islam. Di Jawa sendiri ketupat memiliki makna filosofi karena melalui perjalanan sejarah yang luar biasa. Berikut 5 fakta menarik tentang keberadaan ketupat di Indonesia.

1. Diadopsi oleh Sunan Kalijaga untuk Menyambut Hari Raya Idul Fitri

Melansir dari diskominfo.kaltimprov.go.id Sunan Kalijaga disebut sebagai tokoh Islam pertama yang mempelopori adanya ketupat di Indonesia saat lebaran. Sekitar 15-16 Masehi lalu Sunan Kalijaga melakukan syiar Islam untuk masyarakat Jawa. Di masa tersebut umat Islam Jawa memiliki adat perayaan lebaran sebanyak dua kali, yang pertama bakda lebaran yaitu idul fitri itu sendiri, dan lebaran kedua disebut bakda ketupat dirayakan seminggu setelah idul fitri. 

2. Makna Kata Ketupat, "Laku Papat"

Kata ketupat merupakan akronim dari kata 'ngaku lepat' dan 'laku papat', ngaku lepat artinya meminta maaf dan laku papat artinya empat tindakan. Empat tindakan yang dimaksud yaitu lebaran (berakhirnya waktu puasa), luberan (melimpahnya rezeki yang harus dizakatkan), leburan (meleburnya dosa dan kesalahan), dan laburan (menjaga kesucian lahir dan batin setelah lebaran). Inilah mengapa keberadaan ketupat sangat sakral di momentum lebaran.

3. Sudah Ada Sejak Zaman Hindu-Buddha

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dikutip dari indonesia.go.id sejarawan menyebut sebenarnya ketupat di Indonesia berasal dari zaman yang lebih lama yaitu Hindu-Buddha Nusantara. Ketupat sudah dimanfaatkan untuk makanan oleh masyarakat pra-Islam, sebagai contoh Bali yang hingga saat ini menggunakan ketupat untuk ritual peribadatan. Ketupat akhirnya menyebar di Asia Tenggara dan berbagai daerah di Indonesia dengan ciri khas penyajian dan rasa berbeda.

4. Anyaman Indah dan Rumit

Jika diperhatikan secara detail bungkus ketupat yang menggunakan janur kuning memiliki bentuk anyaman yang indah namun rumit. Mengutip dari kedungboto.desa.id ternyata anyaman tersebut bukan sekadar hiasan tetapi ada makna yang merepresentafkan mengenai dosa manusia yang tempatnya salah. Ketika ketupat dibelah yang terlihat adalah warna putih, itu didapat manusia setelah menuntasman ibadah saat bulan suci Ramadan.

5. Ragam Ketupat di Nusantara

Ketupat yang tersebar luas di penjuru Indonesia memiliki jenis ketupat yang berbeda-berbeda, sesama Pulau Jawa saja bahkan berbeda. Di Tegal terdapat jenis ketupat glabed, blegong, dan bongko. Sedangkan di Solo terkenal akan ketupat cabuk rambaknya, Betawi punya ketupat bebanci, dan Minang miliki ketupek katan kapau. Dan ketupat sangat cocok disajikan dengan kuliner apa pun mulai dari hidangan kering hingga hidangan berkuah.

Pilihan Editor: Selalu Menghiasi Makan Saat Lebaran, Apa Makna Filosofi Ketupat?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus Bullying Binus Simprug, Kuasa Hukum Korban: Jangan Salahkan Kalau Kami Gaspol

2 hari lalu

Rapat dengar pendapat Komisi III DPR terkait kasus perundungan siswa SMA Binus School Simprug di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 17 September 2024. Foto: ANTARA/Melalusa Susthira K
Kasus Bullying Binus Simprug, Kuasa Hukum Korban: Jangan Salahkan Kalau Kami Gaspol

Kuasa hukum korban bullying Binus Simprug mengatakan tidak ada perdamaian dalam proses hukum kasus itu.


Sunan Kalijaga Klaim akan Laporkan Ketum Parpol atas Dugaan Penganiayaan, Polisi: Belum Ada Laporan

3 hari lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi. Tempo/M. Faiz Zaki
Sunan Kalijaga Klaim akan Laporkan Ketum Parpol atas Dugaan Penganiayaan, Polisi: Belum Ada Laporan

Hingga Senin, 7 Oktober 2024, kepolisian belum mendapat laporan Sunan Kalijaga soal dugaan penganiayaan yang dilakukan ketua umum partai.


Kuasa Hukum Korban Perundungan Binus School Simprug Keberatan Kasus Ini Disebut Perkelahian

23 hari lalu

Sunan Kalijaga dari Himpunan Advokat Muda Indonesia menyatakan mengundurkan diri sebagai tim kuasa hukum Zaskia Gotik di Polda Metro Jaya, 21 Maret 2016. TEMPO/Destrianita Kusumastuti
Kuasa Hukum Korban Perundungan Binus School Simprug Keberatan Kasus Ini Disebut Perkelahian

Sunan Kalijaga, sangat menyayangkan bahwa dari pihak Binus School Simprug maupun pengacara terduga pelaku yang menyebut sebagai perkelahian.


Pengawalnya Ancam Wartawan, Atta Halilintar Minta Maaf dan Memecatnya

36 hari lalu

(Dari kiri) Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar. Foto: Instagram/@attahalilintar
Pengawalnya Ancam Wartawan, Atta Halilintar Minta Maaf dan Memecatnya

Atta Halilintar menyampaikan permintaan maaf atas perilaku pengawalnya yang mengancam wartawan saat melapor ke Polres Metro Jakarta Selatan, kemarin.


Baznas Gandeng BRIN Luncurkan Beasiswa Riset soal Zakat

44 hari lalu

Peluncuran Beasiswa Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) 2024 di Jakarta, Selasa (27/8/2024). (ANTARA/Sean Filo Muhamad)
Baznas Gandeng BRIN Luncurkan Beasiswa Riset soal Zakat

Baznas menggandeng BRIN untuk pemberian beasiswa riset yang berhubungan dengan soal manajemen zakat.


YBM BRILiaN Terima SK Izin Operasional Sebagai LAZ Skala Nasional dari Kemenag RI

27 Juli 2024

Dirjen Bimas Islam Kemenag RI Kamaruddin Amin, memberikan kata sambutan pada acara penyerahan SK Laznas YBM BRILiaN kepada Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto di Jakarta, Rabu, 24 Juli 2024.Yayasan Baitul Maal BRILIAN atau YBM BRILiaN telah memperoleh kembali izin operasional sebagai Lembaga Amil Zakat (LAZ) Skala Nasional berdasarkan Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia
. Dok. BRI
YBM BRILiaN Terima SK Izin Operasional Sebagai LAZ Skala Nasional dari Kemenag RI

Pembaharuan izin operasional ini merupakan salah satu bentuk komitmen YBM BRILiaN dalam mengelola dana zakat, infak dan sedekah atau ZIS masyarakat sesuai dengan ketetapan syariah dan ketentuan regulasi yang berlaku.


Ikut Kebiasaan Nenek, Usher Rutin Puasa Setiap Rabu

21 Juni 2024

Usher. Instagram.com/@usher
Ikut Kebiasaan Nenek, Usher Rutin Puasa Setiap Rabu

Penyanyi Usher mengungkapkan bahwa dirinya memiliki kebiasaan menjalani puasa satu hari dalam sepekan, tepatnya setiap hari Rabu


BI Perkirakan Penjualan Eceran Mei 2024 Meningkat, Produk Apa Saja?

11 Juni 2024

Penjualan Makanan-Minuman Naik Selama Ramadan
BI Perkirakan Penjualan Eceran Mei 2024 Meningkat, Produk Apa Saja?

BI memperkirakan kinerja penjualan eceran bulan Mei 2024 meningkat, Indeks Penjualan Riil Mei 2024 tumbuh 4,7 persen secara tahunan.


Daftar Negara dengan Puasa Terlama dan Tersingkat di Dunia

7 Juni 2024

Seorang pengurus masjid menyiapkan hidangan buka puasa di Masjid Jami Kebon Jeruk, Jakarta, Rabu 20 Maret 2024. Masjid tersebut memiliki tradisi buka bersama menggunakan nampan besar yang setiap harinya menyediakan 50 hingga 200 porsi nampan untuk umat Islam selama bulan Ramadhan. ANTARA FOTO/Erlangga Bregas Prakoso
Daftar Negara dengan Puasa Terlama dan Tersingkat di Dunia

Durasi puasa di berbagai negara bisa sangat bervariasi tergantung pada lokasi geografis. Berikut negara dengan puasa terlama dan tersingkat.


BPS Ungkap Penyumbang Deflasi Tertinggi pada Mei 2024

4 Juni 2024

Plt Kepala Badan Pusat Statistik atau kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti dalam rilis berita resmi statistik pada di kantor pusat Badan Pusat Statistik, Jakarta Pusat. Senin, 03 Juni 2024. Tempo/Firly Fajrian
BPS Ungkap Penyumbang Deflasi Tertinggi pada Mei 2024

Plt Kepala BPS Amalia A Widyasanti menyebutkan deflasi usai lebaran pada bulai Mei 2024 tidak sedalam beberapa periode sebelumnya.