TEMPO.CO, Jakarta - Gerhana matahari total yang akan terlihat pada Senin, 8 April 2024 di sebagian Amerika Serikat dan Kanada membuat banyak pelancong ragu untuk terbang. Namun, sebenarnya operasional pesawat kemungkinan tidak akan terlalu berbeda karena sebenarnya aman.
Skift menyebut gerhana matahari April sebagai fenomena perjalanan terbaik tahun ini. Kota-kota seperti Buffalo, Indianapolis, dan Dallas bersiap menyambut hari besar tersebut. Beberapa maskapai penerbangan bahkan menawarkan pengalaman khusus untuk perjalanan gerhana, dan biro pariwisata mengoordinasikan acara untuk merayakan momen tersebut.
Frederic Bertley, CEO Science of Center and Industry, sebuah museum di Columbus, Ohio, mengatakan bahwa ketika pesawat berada di jalur gerhana matahari, langit akan terlihat gelap selama beberapa menit. Gerhana matahari tidak mengganggu operasional maskapai penerbangan, hampir tidak ada bedanya dengan terbang di malam hari.
“Hal ini tidak akan berdampak pada cara pesawat terbang dalam hal radiasi matahari atau flare atau penggelapan langit,” kata Bertley.
Gerhana matahari juga tidak akan mempengaruhi kemampuan pilot dalam menerbangkan pesawat.
“Ini benar-benar dari sudut pandang pesawat dan pilot,” kata Bertley. “Ini hanya masalah cahaya versus cahaya yang lebih sedikit. Hanya itu saja.”
Melihat gerhana dari pesawat
Penumpang juga bisa mengalami gerhana matahari selama penerbangan, jadi banyak yang menyiapkan kacamata hitam untuk melihat peristiwa tersebut dari awal. Keuntungan melihat gerhana dari pesawat adalah letaknya di atas tutupan awan, sehingga memberikan pemandangan paling jelas. Jika seseorang di darat mungkin hanya melihat gerhana selama dua hingga tiga menit, penumpang di pesawat yang berada di jalur totalitas mungkin dapat melihat gerhana selama enam setengah menit.
Hal ini karena pesawat terbang dengan kecepatan sekitar 500 mil per jam saat gerhana bergerak dengan kecepatan 1.000 mil per jam, yang pada dasarnya memberi penumpang kemampuan untuk melihat gerhana 50 persen lebih banyak, kata Bertley.
Persiapan maskapai penerbangan
Sejumlah maskapai penerbangan di Kanada mengatakan bahwa jadwal penerbangan tidak akan terpengaruh oleh peristiwa itu, meskipun penumpang harus melindungi mata mereka selama peristiwa astronomi tersebut.
Air Canada mengatakan tidak akan ada dampak operasional apa pun ketika bulan membayangi matahari di beberapa bagian Kanada Timur pada Senin sore. Namun, mereka telah mengeluarkan peringatan kepada staf untuk tidak melihat langsung ke arah gerhana yang sedang terjadi.
WestJet mengatakan tindakan pencegahan keselamatan telah dilakukan, dan penumpang yang ingin melihat sekilas bayangan matahari dari jendela harus membawa peralatan pelindung mereka sendiri untuk mencegah kerusakan mata.
Sedangkan Air Transat akan mengarahkan penumpang untuk menutup jendela.
Transport Canada mengeluarkan peringatan pada Selasa pekan lalu untuk mengingatkan mereka yang berkecimpung dalam industri penerbangan bahwa akan ada kondisi kegelapan dan senja yang cepat yang dapat mempengaruhi pilot.
“Pilot komersial ke atas dilatih untuk terbang di malam hari, dan jika kondisi jalur totalitas cukup gelap dan Anda akan mendarat atau lepas landas, itu mungkin serupa dengan lepas landas atau mendarat di malam hari,” kata Mason Fraser, pengajar di Sekolah Penerbangan Politeknik Seneca. “Tetapi pilot pribadi mungkin tidak selalu dilatih untuk operasi malam hari.”
Dia mengatakan pilot yang terbang menuju jalur gerhana matahari total hanya perlu melakukan tindakan pencegahan normal untuk memastikan mereka tidak merusak mata secara tidak sengaja, seperti memakai pelindung matahari.
SKIFT | GLOBAL NEWS
Pilihan Editor: Maskapai Ini Ajak Penumpang Pesawat Melihat Gerhana Matahari Total dari Ketinggian 30.000 Kaki