Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hijaukan Hutan Wisata, Kementerian LHK Tanam Pohon di Punti Kayu hingga TN Berbak Sembilang

image-gnews
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melakukan penghijauan di sejumlah hutan wisata di Sumsel. Selain tanam pohon di Taman Wisata Punti Kayu, sebelumnya dilakukan hal serupa di Taman Nasional Berbak dan Sembilang. TEMPO/Parliza Hendrawan
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melakukan penghijauan di sejumlah hutan wisata di Sumsel. Selain tanam pohon di Taman Wisata Punti Kayu, sebelumnya dilakukan hal serupa di Taman Nasional Berbak dan Sembilang. TEMPO/Parliza Hendrawan
Iklan

TEMPO.CO, Palembang - Sejumlah kawasan hutan, taman wisata dan taman nasional yang ada di Sumatera Selatan dilakukan penghijauan. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk penanaman pohon serentak di pusatkan dalam kawasan Taman Wisata Punti Kayu, Palembang, Sumatera Selatan, Kamis, 7 Maret 2024. 

Menurut Inspektur Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan atau KLHK, Laksmi Wijayanti sebelum melakukan penanaman di Punti Kayu, pihaknya bersama sejumlah pemangku kepentingan juga melakukan hal yang sama di Taman Nasional (TN) Berbak Sembilang. Di TN yang berlokasi di wilayah Sumsel dan Jambi itu sudah dilakukan penanaman pohon dengan luasan total 250 hektar. 

“Saya kira ini simbolik dengan memberi pesan bahwa resetorasi ekosisten berkontribusi penurunan emisi dan sebagainya itu bisa di mana saja asalkan fungsi-fungsi lingkungannya itu dioptimalkan," kata Laksmi Wijayanti, di Taman Wisata Alam  atau TWA Punti Kayu berada di tengah kota, tepatnya di Jalan Kolonel Haji Burlian KM 6.5, kota Palembang. 

Raden Azka, pengelola TWA Punti Kayu menjelaskan, sejak beberapa tahun lalu ia dipercaya oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk mengelola Punti Kayu sebagai tempat wisata. Di dalam kawasan seluas hampir 40 hektare ini masih bisa dijumpai beragam satwa yang tidak dilindungi. Selain itu, ia menyiapkan kolam renang, water boom, wisata air, perahu naga. 

Tempat khusus juga sudah disiapkan untuk menggelar acara pernikahan hingga kemping. Rencana jangka pendeknya selain lakukan penanaman pohon pihaknya juga akan lakukan rehabilitasi lingkungan, dan menambah spot foto. “Ini lahan yang hari ini kita lakukan penanaman dulunya sebagai tempat parkir kendaraan dengan adanya penanaman pohon ini maka hampir tidak ada lagi lahan yang kosong tanpa pohon,” katanya. 

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melakukan penghijauan di sejumlah hutan wisata di Sumsel. Selain tanam pohon di Taman Wisata Punti Kayu, sebelumnya dilakukan hal serupa di Taman Nasional Berbak dan Sembilang. TEMPO/Parliza Hendrawan

Burung Migran di TN Berbak Sembilang

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk personal yang memiliki hobi hunting foto burung migran dan juga untuk keperluan riset, tidak salah bila memilih kawasan taman nasional Berbak dan Sembilang untuk dikunjungi. Setiap tahun, antara September-November, ribuan burung migran dari Siberia, Rusia, datang ke Semenanjung Banyuasin, Sembilang, Taman Nasional Berbak Sembilang di wilayah Sumatera Selatan. Biasanya mendekati bulan-bulan tersebut banyak para wisatawan mempersiapkan diri untuk bepergian dengan perahu atau kapal menuju ke Taman Nasional. 

Tanam serentak

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan serta seluruh pemangku kepentingan daerah baik dari unsur swasta, mitra, NGO, akademisi, komunitas, green ambassador dan masyarakat bersama-sama  melakukan penanaman pohon serentak seluruh Indonesia pada hari Kamis,  7 Maret 2024. Untuk Provinsi Sumatera Selatan, kegiatan dilaksanakan di Taman Wisata Alam Puntikayu, Palembang.  

Aksi ini merupakan acara ke-4 dari rangkaian kegiatan penanaman serentak di Provinsi Sumatera Selatan, dimana kegiatan serupa telah dilaksanakan sebelumnya pada tanggal 30 Desember 2023, 14 Januari 2024, dan 7 Februari 2024.  Acara penanaman kali ini digelar sekaligus dalam rangka memperingati Hari Bakti Rimbawan ke 41 yang jatuh pada tanggal 16 Maret 2024. 

Pilihan editor: 7 Spot Wisata Menarik di Baluran, Ada Savana hingga Hutan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jalanan Paling Romantis di Italia Dibuka Penuh setelah Satu Dekade

3 hari lalu

Path of Love di Cinque Terre, Italia (cinqueterre.com)
Jalanan Paling Romantis di Italia Dibuka Penuh setelah Satu Dekade

Jalan sepanjang 1 kilometer ini mengelilingi lima desa yang tergabung dalam Situs Warisan Dunia UNESCO Cinque Terre, Italia.


Kejati Sumsel Tetapkan 6 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Izin Tambang Batu Bara PT Andalas Bara Sejahtera

4 hari lalu

Enam tersangka kasus dugaan Tindak Pidana Korupsi Pengelolaan Tambang dan Izin Pertambangan Batubara PT Andalas Bara Sejahtera yang ditetapkan Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan (Kejati Sumsel) pada Senin, 23 Juli 2024. Foto : Dok. Kejati Sumsel
Kejati Sumsel Tetapkan 6 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Izin Tambang Batu Bara PT Andalas Bara Sejahtera

Kejati Sumsel telah memeriksa 44 saksi dalam kasus korupsi tambang batu bara yang berpotensi merugikan keuangan negara Rp 555 miliar.


Kebakaran Hutan, Sumsel Siagakan 5 Helikopter dan Hampir 1.000 Personel

5 hari lalu

Petugas dari Manggala Agni Daops OKI dan Daops Lahat melakukan pemadaman kebakaran lahan gambut di Desa Jungkal, Kecamatan Pampangan, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Selasa, 7 November 2023. Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan dan Lahan Wilayah Sumatera menerjunkan 60 orang petugas Manggala Agni dari Daops OKI, Banyuasin, Lahan dan Muba untuk melakukan pemadaman kebakaran lahan gambut di wilayah tersebut yang terbakar sejak 30 Agustus 2023. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Kebakaran Hutan, Sumsel Siagakan 5 Helikopter dan Hampir 1.000 Personel

BPBD Sumatera Selatan sebelumnya ajukan 10 helikopter untuk penanganan kebakaran hutan dan lahan tahun ini.


Maestro Tari Sumatera Selatan Elly Rudy Meninggal,

9 hari lalu

Maestro Tari Sumatera Selatan dan Pencipta Tari Tanggai, Nurul Laili Anggraini Soewondo atau yang akrab dipanggil Bunda Elly Rudy, tutup usia pada Selasa, 16 Juli 2024. Dok. Bunda Elly Rudy.
Maestro Tari Sumatera Selatan Elly Rudy Meninggal,

Maestro Tari Sumatera Selatan dan Pencipta Tari Tanggai, Elly Rudy meninggal pada usia 76 tahun.


ASN di Palembang Ditangkap Kasus Kepemilikan Senjata Api Ilegal, Terancam 20 Tahun Penjara

11 hari lalu

Ditreskrimum Polda Sumsel menangkap seorang ASN di Palembang dalam kasus kepemilikan senjata api ilegal, Senin, 15 Juli 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
ASN di Palembang Ditangkap Kasus Kepemilikan Senjata Api Ilegal, Terancam 20 Tahun Penjara

Polisi memastikan 4 pucuk senjata api ilegal yang ditemukan di rumah ASN Kemenhub di Palembang itu adalah senjata pabrikan.


Sumsel Gelar Ngopi di Pinggir Sungai Musi untuk Promosikan Kopi

12 hari lalu

Ngopi di Pinggir Sungai Musi yang dipusatkan di Pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Kota Palembang pada Sabtu, 13 Juli 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
Sumsel Gelar Ngopi di Pinggir Sungai Musi untuk Promosikan Kopi

Ngopi di Pinggir Sungai Musi diselenggarakan di berbagai daerah di Sumsel yang di sepanjang Sungai Musi.


Dua Singa Afrika Bersaudara Terekam Video Berenang Sejauh 1,5 Kilometer

13 hari lalu

Singa barnama Jacob and Tibu di Taman Nasional Queen Elizabeth, Uganda. News Scientist/Alex Braczkowski
Dua Singa Afrika Bersaudara Terekam Video Berenang Sejauh 1,5 Kilometer

Kanal yang diseberangi penuh kudanil dan buaya sehingga mereka beberapa kali harus kembali ke tepi. Satu singa hanya memiliki tiga kaki.


Taufiq Kiemas Meraih CNN Awards 2024, Ini Profil Suami Megawati

14 hari lalu

Taufiq Kiemas pertama kali mengenal Megawati saat mereka menjadi aktivis di Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), dan bergabung di
Taufiq Kiemas Meraih CNN Awards 2024, Ini Profil Suami Megawati

Taufiq Kiemas meraih penghargaan Extraordinary Devotion to Unity and Nationalism dari CNN Awards 2024. Ini kiprah suami Megawati Soekarnoputri.


Menilik Kedai Kopi di Palembang yang Berdayakan Bekas Gudang Kopi Berusia Hampir 70 Tahun

18 hari lalu

Suasana Kedai Kopi Agam Pisan yang menggunakan bekas gudang kopi yang berusia hampir 70 tahun di kawasan 13 Ilir Kota Palembang. Sabtu, 6 Juli 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
Menilik Kedai Kopi di Palembang yang Berdayakan Bekas Gudang Kopi Berusia Hampir 70 Tahun

Kedai kopi Agam Pisan, di Palembang menggunakan bekas bangunan gudang kopi tua bergaya tempo dulu


Mayat Pegawai Koperasi Dicor di Toko, Polisi Periksa Istri Tersangka Utama

20 hari lalu

Tersangka ANT pembunuhan dan pengecoran pegawai koperasi di Palembang saat digiring kepolisian di Bandara SMB II Palembang, Sabtu, 29 Juni 2024. Foto: ANTARA/ M Imam Pramana
Mayat Pegawai Koperasi Dicor di Toko, Polisi Periksa Istri Tersangka Utama

Kasus mayat dicor ini terungkap setelah aparat Polrestabes Palembang mengusut laporan orang hilang