Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kasus Kecelakaan Bus Wisata di Jalur Hutan Mangunan Yogyakarta Akibat Kelalaian

image-gnews
Polisi menyelidiki penyebab kecelakaan bus di Bukit Bego Imogiri Bantul Yogyakarta 8 Februari 2024. Dok.istimewa
Polisi menyelidiki penyebab kecelakaan bus di Bukit Bego Imogiri Bantul Yogyakarta 8 Februari 2024. Dok.istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kepolisian Resor Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta telah mengusut kasus kecelakaan tunggal bus wisata di Bukit Bego, jalur wisata Hutan Mangunan, Kecamatan Imogiri Bantul Yogyakarta pada 8 Februari 2024 lalu.

Kecelakaan bus yang membawa 50 wisatawan asal Karanganyar Jawa Tengah itu menyebabkan tiga penumpangnya tewas. "Dari pemeriksaan delapan saksi, sopir bus itu sejak Senin (19 Februari) telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan," kata Kepala Seksi Humas Polres Bantul, Ajun Komisaris Polisi I Nengah Jeffry Prana Widnyana, Rabu 21 Februari 2024.

Kecelakaan tunggal itu diduga akibat kelalaian sopir asal Matesih, Karanganyar, Jawa Tengah, hingga menyebabkan sejumlah penumpang kehilangan nyawa dan luka luka.

Dari hasil pemeriksaan di lapangan melibatkan ahli dari Dinas Perhubungan, bus nahas itu  mengalami kondisi brake fade effect atau rem blong.  Hal ini disebabkan panas berlebihan pada kampas dan tromol. Kondisi panas ini dipicu akibat pengereman terus menerus di jalanan menurun jalur itu.

Dalam kecelakaan itu, tidak ditemukan adanya engine brake atau pengereman menggunakan mesin. Dari pemeriksaan terhadap bus ternyata sistem pengereman tidak ada kebocoran angin dan oli. "Bus yang kecelakaan itu uji (kelayakan) terakhir tahun 2018 silam, sehingga bus tersebut masuk kategori tidak layak jalan," kata dia.

Jeffry menambahkan, pengakuan sopir sempat berhenti untuk mengecek kondisi kendaraan di sekitar Bukit Bego yang berada beberapa puluh meter dari titik lokasi kejadian kecelakaan. Setelah dianggap normal sopir melanjutkan perjalanan pelan namun membiarkan masuk perseneling atau gigi dua pada rute curam dan menurun.

Bus itu pun melaju semakin kencang mulai 40 km/jam hingga 60-70 km/jam dan lepas kendali hingga terguling. Sopir berupaya mengendalikan bus yang kian melaju kencang itu namun gagal. Akibat kelalaian itu sopir pun terancam hukuman maksimal enam tahun penjara dan/atau denda paling banyak Rp 12 juta. 

Bus wisatawan terguling di jalur wisata menuju Hutan Pinus Mangunan Kecamatan Imogiri Kabupaten Bantul Yogyakarta Kamis, 8 Februari 2024. Dok. Istimewa

Kecelakaan di jalur wisata Hutan Mangunan Bantul bukan pertama kali

Pada Februari 2022 silam, bus pariwisata yang membawa 40 wisatawan asal Solo Jawa Tengah juga mengalami kecelakaan menabrak tebing Bukit Bego di jalur wisata Hutan Mangunan itu. Kecelakaan yang juga diduga akibat rem blong itu membuat 13 penumpang termasuk sopir bus tewas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Amirulloh menuturkan perlunya upaya meningkatkan aspek keselamatan angkutan orang dan barang untuk mengurangi kecelakaan lalu lintas berulang.

"Umumnya penyebab terjadinya kecelakaan adalah perilaku pengemudi, seperti melampaui batas kecepatan, ceroboh saat berkendara, lalai mengecek kondisi kendaraan, melanggar aturan lalu lintas, kelelahan dan dan yang lainnya," kata dia.

Sebab itu, setiap perusahaan otobus penting melaksanakan Sistem Manajamen Keselamatan atau SMK sebagai bentuk manajemen risiko kecelakaan. Sementara dari sisi pengawasan, tidak hanya dari Uji KIR, tetapi juga dilakukan di Terminal, ruas jalan untuk kendaraan barang.

Pihaknya pun mendorong antisipasi meningkatkan keselamatan dan mencegah kecelakaan berulang. Seperti memperkuat pelatihan pengemudi dan uji kelayakan pengemudi dan peningkatan pengawasan dan penegakan hukum.

Sebelumnya, Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi, Soerjanto Tjahjono juga mengatakan sekitar 80 persen kecelakaan pada angkutan umum dan barang terjadi akibat adanya kegagalan sistem rem dan kelelahan pengemudi.

"Penting bagi setiap pengemudi untuk melakukan inspeksi harian pada kendaraan sebelum dijalankan demi mencegah adanya kebocoran sistem rem," kata dia. "Di samping itu, tempat wisata diharapkan ikut serta menyediakan tempat istirahat bagi pengemudi untuk menjaga kondisi dan kesehatan."

Pilihan editor: Nama-nama Unik Bus Wisata di Beberapa Kota, ada Bandros sampai Domapan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Koperasi di Lereng Merapi Yogyakarta Siapkan Paket Eduwisata Belajar Seru Beternak Sapi

32 menit lalu

Suasana peternakan sapi di Koperasi Samesta yang berada di Kecamatan Cangkringan, lereng Gunung Merapi Sleman Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Koperasi di Lereng Merapi Yogyakarta Siapkan Paket Eduwisata Belajar Seru Beternak Sapi

Untuk menuju lokasi, wisatawan nantinya bisa memanfaatkan paket dalam jip wisata lava tour Lereng Merapi Yogyakarta.


Laguna Pengklik di Pesisir Selatan Yogyakarta Tawarkan Wisata Naik Kano Berlatar Mangrove

1 hari lalu

Laguna Pengklik Pantai Samas Bantul Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Laguna Pengklik di Pesisir Selatan Yogyakarta Tawarkan Wisata Naik Kano Berlatar Mangrove

Wisata Laguna Pengklik tercatat sebagai obyek wisata air dan konservasi pantai selatan Yogyakarta.


Polisi Periksa Saksi dan CCTV, Mahasiswa Yogya Tewas Kecelakaan Diduga Hindari Orang Bawa Senjata Tajam

1 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Polisi Periksa Saksi dan CCTV, Mahasiswa Yogya Tewas Kecelakaan Diduga Hindari Orang Bawa Senjata Tajam

Polisi mengungkap dugaan pemicu kecelakaan tunggal yang menyebabkan seorang mahasiswi tewas pada Sabtu dini hari di Jalan Kusumanegara.


Selain Kampung UFO, Yogyakarta Punya Kampung Alien yang Punya Program Edukasi Astronomi

1 hari lalu

Kampung Alien di Nanggulan Kulon Progo Yogyakarta. Dok. Istimewa
Selain Kampung UFO, Yogyakarta Punya Kampung Alien yang Punya Program Edukasi Astronomi

Kampung Alien di Kembang Nanggulan Kulon Progo itu terinspirasi dari cerita warga turun-temurun yang pernah melihat fenomena langit di daerah itu.


Polres Kota Yogyakarta Selidiki Mahasiswa Tewas Kecelakaan karena Diduga Hindari Klitih

1 hari lalu

Ilustrasi kecelakaan motor. all-free-download.com
Polres Kota Yogyakarta Selidiki Mahasiswa Tewas Kecelakaan karena Diduga Hindari Klitih

Polres Kota Yogyakarta tengah menyelidiki viralnya kasus kecelakaan tunggal yang menyebabkan seorang mahasiswi tewas Sabtu dini hari 20 Juli 2024.


Cucu Pendiri Muhammadiyah Kantongi Surat Tugas Golkar Maju Calon Walikota Yogyakarta

1 hari lalu

Partai Golkar resmi memberikan surat tugas kepada Afnan Hadikusumo (kanan) sebagai calon Wali Kota Yogyakarta untuk berlaga di Pilkada Kota Yogyakarta 2024. Dok.istimewa
Cucu Pendiri Muhammadiyah Kantongi Surat Tugas Golkar Maju Calon Walikota Yogyakarta

Afnan, cucu pendiri Muhammadiyah, sebelumnya bersaing ketat dengan sejumlah kandidat dalam memperebutkan rekomendasi Golkar.


5 Hal Menarik di Jogja International Kite Festival di Pantai Parangkusumo Akhir Pekan Ini

1 hari lalu

Festival Layang-layang Internasional atau Jogja International Kite Festival di Pantai Parangkusumo Yogyakarta. Dok.istimewa
5 Hal Menarik di Jogja International Kite Festival di Pantai Parangkusumo Akhir Pekan Ini

Festival Layang Layang Internasional atau Jogja International Kite Festival (JIKF) 2024 bakal digelar Sabtu-Minggu, 27-28 Juli di Pantai Parangkusumo, Bantul Yogyakarta.


Jogja Planning Gallery yang Dibangun di Teras Malioboro Bakal Melengkapi Wahana Lain di Yogyakarta

2 hari lalu

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menyambangi Wahana Diorama Arsip Jogja untuk menyempurnakan konsep wahana baru Jogja Planning Gallery yang akan dibangun di Malioboro. Dok. Istimewa
Jogja Planning Gallery yang Dibangun di Teras Malioboro Bakal Melengkapi Wahana Lain di Yogyakarta

Jogja Planning Gallery disebut sebut bakal menjadi semacam museum modern, yang merekam jejak Yogyakarta dari masa lalu, masa kini, dan masa depan.


Pelaku Wisata Bertemu Sultan Hamengku Buwono X, Soroti Daya Dukung Pariwisata Yogyakarta

3 hari lalu

Kawasan Jalan Malioboro Yogyakarta Jumat petang (29/12). Dok. Dishub Yogya
Pelaku Wisata Bertemu Sultan Hamengku Buwono X, Soroti Daya Dukung Pariwisata Yogyakarta

Sebagian besar wisatawan itu terkonsentrasi di area Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman.


Sejarah Situs Gunung Gamping di Sleman yang Diusulkan sebagai Geopark Nasional

3 hari lalu

Situs Gunung Gamping di Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Dok. Istimewa
Sejarah Situs Gunung Gamping di Sleman yang Diusulkan sebagai Geopark Nasional

Hamengku Buwono I pernah bertakhta sementara di Pesanggrahan Ambarketawang yang terletak di barat Gunung Gamping.