Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ikut Penerbangan Destination Unknown, Penumpang Tak Diberi Tahu Tujuan Pesawat

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penumpang pesawat akan memilih tujuannya sendiri ketika memesan tiket. Tapi, penumpang pesawat ini tidak. Mereka tidak ada yang tahu persis ke mana tujuan pesawat yang akan mereka tumpangi. 

Scandinavian Airlines (SAS), maskapai penerbangan yang berbasis di Swedia, menawarkan program liburan dengan penerbangan misterius yang disebut dengan Destination Unknown. Wisatawan yang ikut program ini hanya diberikan petunjuk bahwa penerbangan akan berlangsung beberapa jam, dan tujuan pastinya akan diungkap sedikit demi sedikit selama penerbangan melalui pengumuman.

“Prospek untuk memulai perjalanan yang penuh petualangan dan misterius dengan sesama penggemar, menemukan koneksi dan persahabatan baru di sepanjang perjalanan, sungguh menarik,” kata Chief Commercial Officer dan Executive Vice President SAS Paul Verhagen dalam rilis beritanya yang dikutip Travel and Leisure, Jumat, 16 Februari 2024. 

Namun, tak semua orang bisa mengikuti program ini. SAS menjual tiket penerbangan secara eksklusif kepada anggota program loyalitas frequent flyer mereka, EuroBonus. Tiket ini pun tak bisa dibeli dengan uang. Wisatawan yang ingin ikut harus menukarkan 30.000 miles untuk mendapatkan sebuah kursi. Perjalanan akan berangkat dari Kopenhagen pada 5 April dan kembali ke Kopenhagen pada 8 April.

Menurut maskapai penerbangan tersebut, promosi tersebut terbukti sangat populer sehingga 1.000 orang mendaftar untuk "penerbangan misteri" dengan notulensi pembukaan SAS pada 12 Februari. Pendaftaran ditutup dalam 24 jam dan mereka yang bergaya undian terpilih memiliki waktu 24 jam lagi untuk mengonfirmasi. tempat mereka dan melakukan pembayaran (daftar tunggu akan memungkinkan mereka yang mendaftar tetapi tidak mendapat tempat untuk dipindahkan jika seseorang memberikan jaminan pada menit terakhir.)

Meski tujuannya belum jelas, program ini ternyata banyak peminatnya. Sejak dibuka pada 12 Februari, lebih dari 1.000 orang telah mengajukan diri untuk ikut dalam penerbangan ini. Pendaftaran ditutup daam 24 jam dan SAS sudah tidak menerima reservasi lagi. Karena terbatasnya jumlah kursi di pesawat, tiket perjalanan bulan April akan dibagikan secara acak kepada pelancong yang mendaftar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

SAS mengoperasikan penerbangan di seluruh dunia ke 125 tujuan, saat ini banyak melayani penerbangan dari AS (Atlanta, Boston, Chicago, Los Angeles, Miami, New York, San Francisco, dan Washington) ke berbagai tujuan di Skandinavia dan seluruh Eropa.

Konsep perjalanan penuh misteri ini sebenarnya bukan hal baru. Lufthansa, sebuah maskapai penerbangan Jerman, menawarkan program yang disebut "Lufthansa Surprise" di mana wisatawan memilih bandara asal mereka, dan tema umum tentang jenis liburan yang mereka inginkan, misalnya seni, alam terbuka, atau belanja. Tapi mereka tidak mengungkapkan tujuan liburan itu. Setelah perjalanan dibayar dan diberi tiket, maskapai penerbangan baru mengungkapkan tujuannya kepada pelancong. 

TRAVEL AND LEISURE | THE STREET 

Pilihan Editor: Pasangan Ini Menikah di Pesawat, Disaksikan Tamu dan Penumpang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Guru Besar IPB Ungkap Sebab Industri Pesawat Terbang Tak Lanjut Berkembang di Indonesia

17 jam lalu

Acara bedah buku
Guru Besar IPB Ungkap Sebab Industri Pesawat Terbang Tak Lanjut Berkembang di Indonesia

Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB, Didin S Damanhuri, membeberkan alasan industri pesawat terbang tidak lanjut berkembang di Indonesia.


Daftar Diskon Epic Brand Day di Traveloka, Turkish Airlines hingga Ascott Hotel

19 jam lalu

Putri Titian memanfaatkan diskon akomodasi dan transportasi agar bisa berlibur hemat bersama keluarha. Foto: @bebeclub
Daftar Diskon Epic Brand Day di Traveloka, Turkish Airlines hingga Ascott Hotel

Traveloka menggelar diskon penerbangan dan hotel.


10 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia 2024, Garuda Masuk?

1 hari lalu

Pesawat Boeing 777-300 dicat dalam desain retro dari Qatar Airways (ANTARA/HO)
10 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia 2024, Garuda Masuk?

Daftar maskapai penerbangan terbaik di dunia pada 2024, pertama Qatar Always


Ukuran Koper untuk Dibawa Masuk Kabin Pesawat

1 hari lalu

Ilustrasi koper di kabin pesawat. Shutterstock
Ukuran Koper untuk Dibawa Masuk Kabin Pesawat

Tidak semua koper bisa dibawa ke kabin karena keterbatasan ruang. Selain ukuran, berat barang bawaan juga dibatasi.


Presiden Israel Sempat Tertahan 40 Menit di Pesawat setelah Tiba di Paris, Ini Sebabnya

2 hari lalu

Presiden Israel, Isaac Herzog. SAUL LOEB/Pool via REUTERS
Presiden Israel Sempat Tertahan 40 Menit di Pesawat setelah Tiba di Paris, Ini Sebabnya

Presiden Israel Isaac Herzog dan delegasinya ditahan selama 40 menit saat mendarat bandara Paris Charles de Gaulle karena masalah keamanan


Diduga Selundupkan Paspor, 2 Warga Negara Malaysia Ditangkap Petugas Imigrasi Soekarno-Hatta

2 hari lalu

Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta merilis pengungkapan sindikat penyelundupan paspor  Malaysia ke Indonesia, Rabu, 24 Juli 2024. TEMPO/AYU CIPTA
Diduga Selundupkan Paspor, 2 Warga Negara Malaysia Ditangkap Petugas Imigrasi Soekarno-Hatta

Pelaku diduga mencuri 12 paspor itu.


Pesawat Saurya Airlines Jatuh di Nepal Tewaskan 18 Orang, Pilot Selamat

2 hari lalu

Pemandangan menunjukkan puing-puing pesawat Saurya Airlines yang terbakar setelah tergelincir dari landasan saat lepas landas di Bandara Internasional Tribhuvan, di Kathmandu, Nepal, 24 Juli 2024. REUTERS/Navesh Chitrakar
Pesawat Saurya Airlines Jatuh di Nepal Tewaskan 18 Orang, Pilot Selamat

Sebanyak 18 orang tewas dalam kecelakaan pesawat Saurya Airlines di Ibu Kota Nepal, dengan sang poilot menjadi satu-satunya korban selamat


Bisakah Kelapa Diolah Menjadi Bahan Bakar Pesawat Seperti Keinginan Presiden Jokowi?

3 hari lalu

Ilustrasi minyak kelapa untuk  Bioavtur. antaranews.com
Bisakah Kelapa Diolah Menjadi Bahan Bakar Pesawat Seperti Keinginan Presiden Jokowi?

Kelapa dapat diolah dengan menghasilkan minyak kelapa yang dapat dimanfaatkan menjadi bahan bakar pesawat ramah lingkungan atau bioavtur.


Kemenparekraf: Maskapai Internasional Buka Rute Langsung ke Indonesia

3 hari lalu

Petugas beraktivitas di dekat pesawat maskapai Super Air Jet nomor penerbangan IU-763 tujuan Jakarta di Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat, 4 Desember 2021. Super Air Jet resmi membuka rute penerbangan Jakarta-Lombok (CGK-LOP) pulang-pergi sejak 18 November lalu. TEMPO/Nita Dian
Kemenparekraf: Maskapai Internasional Buka Rute Langsung ke Indonesia

Kemenparekraf menyampaikan ada sejumlah maskapai penerbangan yang siap menghadirkan rute penerbangan internasional baru ke Indonesia.


Pengamat Wanti-wanti Pemerintah soal Ketersediaan Bioavtur Minyak Kelapa untuk Pesawat

3 hari lalu

Pesawat jenis CN235 milik PT Dirgantara Indonesia yang digunakan untuk uji bioavtur buatan dalam negeri, Senin 6 Semptember 2021.  PTDI
Pengamat Wanti-wanti Pemerintah soal Ketersediaan Bioavtur Minyak Kelapa untuk Pesawat

Pengamat penerbangan Gerry Soejatma menyoroti wacana pemanfaatan minyak kelapa menjadi bahan bakar pesawat ramah lingkungan atau bioavtur.