Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Uniknya Perayaan Hari Valentine di Korea Selatan hingga Ghana, Ada Tradisi Tukar Sendok Cinta

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi boneka beruang Valentine. shutterstock.com
Ilustrasi boneka beruang Valentine. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Setangkai bunga dan sekotak cokelat di Hari Valentine sudah biasa. Tapi ekspresi cinta tak harus diungkapkan dengan dua hal itu. Di beberapa negara, perayaan Valentine dilakukan dengan cara yang berbeda. 

Dilansir dari Times of India, berikut tradisi perayaan Hari Valentine yang unik di berbagai negara. 

1. Korea Selatan

Bagi orang Korea Selatan, hari kasih sayang tak hanya dirayakan 14 Februari tetapi tanggal 14 setiap bulan sepanjang tahun. Agar tidak bosan, mereka membuat tema yang berbeda-beda, misalnya Rose Day, Kiss Day, dan Hug Day. Pada hari-hari ini, pasangan bertukar hadiah yang sesuai tema. Puncaknya adalah Hari Valentine 14 Februari. 

2. Jepang

Di Jepang, Hari Valentine diperingati oleh wanita yang menghujani pria dengan hadiah, terutama cokelat. Bedanya, tradisi “giri-choco” atau “coklat kewajiban” di mana perempuan memberikan cokelat kepada rekan kerja, teman, dan kenalan laki-laki karena kewajiban dan bukan karena ketertarikan romantis. Sebulan kemudian, pada 14 Maret, yang dikenal sebagai “Hari Putih”, para pria membalas tindakan tersebut dengan memberikan hadiah, sering kali berupa cokelat putih atau tanda penghargaan lainnya.

3. Denmark

Pasangan Denmark bertukar bunga putih yang disebut “tetesan salju” sebagai simbol cinta di Hari Valentine. Selain itu, pria memiliki tradisi menulis catatan atau puisi penuh kasih sayang yang dikenal sebagai “gaekkebrev” dan menandatanganinya secara anonim dengan titik-titik yang sesuai dengan huruf nama mereka. Jika penerima menebak identitas pengirim dengan benar, mereka akan menerima telur Paskah di akhir tahun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Wales

Di Wales, Hari Valentine dirayakan dengan tradisi unik yang disebut “Dydd Santes Dwynwen”, yang diambil dari nama santo pelindung sepasang kekasih di Wales. Pasangan saling bertukar sendok kayu berukir rumit, yang dikenal sebagai “sendok cinta”, yang dihiasi dengan simbol yang mewakili kasih sayang dan komitmen mereka.

5. Finlandia

Hari Valentine dikenal sebagai “Ystävänpäivä,” di Finlandia, yang diterjemahkan menjadi “Hari Teman". Hari ini tidak hanya tentang cinta pada pasangan, tetapi juga dengan teman. Orang Finlandia merayakan semua jenis hubungan dengan bertukar kartu dan hadiah dengan teman dan anggota keluarga.

6. Ghana

Hari Valentine di Ghana ditandai dengan festival dan acara yang semarak, diisi dengan musik live, tarian, dan pertunjukan budaya. Ini adalah waktu bagi komunitas untuk berkumpul, merayakan cinta, dan mengungkapkan penghargaan terhadap orang yang mereka cintai. Di Ghana, Hari Valentine juga diperingati sebagai “Hari Cokelat Nasional”. Peringatan ini lebih ke promosikan pariwisata karena Ghana adalah salah satu produsen kakao terbesar di dunia.

Pilihan Editor: 10 Jembatan Gembok Cinta yang Populer di Dunia, dari Cina, Korea, hingga Slovenia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kejutan Kualifikasi Piala Dunia 2026: Pelatih Korea Selatan Hadapi Cemoohan Usai Ditahan Imbang Palestina

22 jam lalu

World Cup - AFC Qualifiers - Group B - South Korea v Palestine - Seoul World Cup Stadium, Seoul, South Korea - September 5, 2024 South Korea coach Hong Myung-bo before the match REUTERS/Kim Soo-Hyeon.
Kejutan Kualifikasi Piala Dunia 2026: Pelatih Korea Selatan Hadapi Cemoohan Usai Ditahan Imbang Palestina

Pelatih Korea Selatan Hong Myung-bo sadar betul cemoohan yang datang saat timnya bermain imbang 0-0 melawan Palestina di kualifikasi Piala Dunia 2026.


Fumio Kishida Kunjungan Kerja ke Korea Selatan, Ini Misi yang Dibawa

1 hari lalu

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida dan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol menghadiri upacara penyambutan di kantor kepresidenan di Seoul pada 7 Mei 2023. JUNG YEON-JE/Pool via REUTERS
Fumio Kishida Kunjungan Kerja ke Korea Selatan, Ini Misi yang Dibawa

Fumio Kishida ingin membangun kemitraan baru dengan Korea Selatan meski Jepang akan dipimpin perdana menteri yang baru


Nikmati Suasana Istana Gyeongbokgung Malam Hari pada 9 September

1 hari lalu

Istana Gyeongbokgung di Korea Selatan. Unsplash.com/Yeojin Yun
Nikmati Suasana Istana Gyeongbokgung Malam Hari pada 9 September

Istana Gyeongbokgung akan kembali dibuka malam hari mulai 9 September hingga 27 Oktober 2024


DAY6 Kembali Rilis Album Mini Band Aid, Puncak Tangga Musik Korea Selatan

2 hari lalu

Grup band asal Korea Selatan, DAY6. Foto: X/@day6official
DAY6 Kembali Rilis Album Mini Band Aid, Puncak Tangga Musik Korea Selatan

Album mini Band Aid DAY6 berhasil mendominasi tangga lagu Korea Selatan, mereka bersiap untuk memulai tur dunia bertajuk Forever Young.


Diperankan Yoo Seung Ho Pentas Teater Angels in America di Korea Selatan

2 hari lalu

Yoo Seung Ho. (Instagram/@yg_stage)
Diperankan Yoo Seung Ho Pentas Teater Angels in America di Korea Selatan

Aktor Yoo Seung Ho, yang memulai debutnya di teater dengan peran sebagai Prior Walter


Buntut Batalnya Konser BTOB, Konsumen Didorong Sampaikan Aduan

3 hari lalu

BTOB. Foto: Instagram/@official_btob
Buntut Batalnya Konser BTOB, Konsumen Didorong Sampaikan Aduan

BPKN membuka pintu bagi konsumen yang hendak mengadukan dugaan pelanggaran hak konsumen akibat pembatalan konser grup musik Korea Selatan, BTOB.


Eks Presiden Korea Selatan Terjerat Kasus Nepotisme Carikan Jabatan untuk Menantu, Ini Profil Moon Jae In

3 hari lalu

Mantan Presiden Moon Jae-in (kiri), yang saat itu menjadi kandidat presiden dari Partai Demokrat, berpose dengan putrinya Moon Da-hye selama kampanye terakhir pemilihan presiden ke-19 di Gwanghwamun Square di Seoul, dalam foto arsip ini dari 8 Mei 2017. /News1
Eks Presiden Korea Selatan Terjerat Kasus Nepotisme Carikan Jabatan untuk Menantu, Ini Profil Moon Jae In

Mantan Presiden Korea Selatan Moon Jae In menjadi tersangka karena membantu menantunya meraih posisi strategis di perusahaan penerbangan.


Pengunjung Seoul City Hall Meningkat, Layanan Diperluas dan Tanpa Reservasi

3 hari lalu

Gedung balai kota Seoul di Seoul, Korea Selatan. ANTARA
Pengunjung Seoul City Hall Meningkat, Layanan Diperluas dan Tanpa Reservasi

Semakin meningkatnya jumlah wisatawan asing yang mengunjungi Seoul City Hall, pemerintah kota juga telah meningkatkan layanan pengunjung


Perpustakaan Nasional dapat Penghargaan dari UNESCO

3 hari lalu

Seorang petugas melakukan konservasi lembaran buku tulisan tangan yang berumur ratusan tahun di Gedung Perpustakaan Nasional, Jakarta, Selasa (14/7). TEMPO/Tri Handiyatno
Perpustakaan Nasional dapat Penghargaan dari UNESCO

Perpustakaan Nasional Indonesia mendapat penghargaan dari UNESCO berdasarkan rekomendasi dari juri internasional yang terdiri dari para ahli.


Duduk Perkara Kasus Moon Jae In yang Jadi Tersangka karena Carikan Jabatan untuk Menantu

4 hari lalu

Presiden Korea Selatan terpilih Moon Jae-in, mengucapkan terima kasih saat menyapa para pendukungnya di Gwanghwamun Square, Seoul, 9 Mei 2017. Moon menjabat sebagai Kepala staf Presiden Roh Moo-hyun dari 2003-2008. REUTERS/Kim Kyunghoon
Duduk Perkara Kasus Moon Jae In yang Jadi Tersangka karena Carikan Jabatan untuk Menantu

Pengaduan kasus dugaan suap Moon Jae In diajukan oleh Partai Kekuatan Rakyat (PPP) yang berkuasa, bersama dengan kelompok sipil Justice People, antara September 2020 dan April 2021.