TEMPO.CO, Jakarta - Dengan bangunan-bangunan klasik bergaya gotik dan kehidupan malam yang semarak, Barcelona merupakan salah satuju tujuan liburan populer di Eropa. Setiap tahun, kota ini dikunjungi oleh lebih dari sembilan juta jiwa yang dinilai terlalu ramai. Saking ramainya, banyak warga yang merasa kenyamanannya terganggu oleh turis. Apalagi, banyak turis di kota ini dianggap berperilaku seenaknya.
Salah satu pengguna Reddit dengan akun demojob422, yang mengaku warga Barcelona, mengatakan bahwa perilaku wisatawan itu sangat mengganggu terutama saat puncak liburan di musim panas.
“Jika Anda tidak ingin berubah dari menjengkelkan menjadi keterlaluan, bertindaklah dengan kesopanan dasar manusia. Jangan mabuk-mabukan di jalan, hormati orang dan jangan membuang sampah sembarangan," tulis dia.
Pengguna Reddit lainnya mengklaim ada beberapa hal menjengkelkan yang dilakukan turis di Barcelona yang membuat hidup warganya sulit. “Berjalan secara horizontal dalam kelompok, menghalangi semua sisi, dan membuang sampah sembarangan, padahal ada tempat sampah di setiap sudut”.
Salah satu pengguna setuju. "Selalu menghalangi, berjalan berkelompok menempati seluruh jalan dalam garis horizontal dan tidak menyisakan ruang untuk dilalui ketika seseorang berjalan dari arah berlawanan berjalan ke arah Anda.”
Masalah sampah dari para turis adalah hal yang paling banyak dibahas di Reddit. “Tolong, tolong gunakan tong sampah. Ada tempat sampah di setiap sudut, tidak terlalu sulit. Ayo."
Ini bukanpertama kalinya warga Barcelona dan kota-kota ain di Spanyol ngomel soal turis. Turismofobia, fobia pariwisata, bukanlah fenomena unik di Barcelona. Semakin banyak orang yang menunjukkan kemarahan mereka secara terbuka, dan terkadang dengan kekerasan.
Di banyak tempat, penduduk setempat telah mengorganisasi aksi protes, namun ada juga yang melakukan lebih jauh. Sekelompok aktivis bernama Caterva di pulau Mallorca, yang sangat populer di kalangan wisatawan Jerman dan Inggris, mencoba menakut-nakuti wisatawan asing agar menjauh dari pantai-pantai di pantai timur pulau itu pada Agustus dengan memasang tanda pengumuman larangan berenang atau peringatan “ubur-ubur berbahaya” atau batu yang berjatuhan.
Pariwisata merupakan sektor penting dalam perekonomian Barcelona, kota ini kesulitan mengelola jumlah pengunjung. Baru-baru ini, kota tersebut menutup salah satu pelabuhan kapal pesiar pusatnya dan juga memberlakukan larangan bagi kelompok wisata yang menggunakan megafon.
EXPRESS.CO.UK | THE STAR
Pilihan Editor: Toko Bersejarah di Barcelona Ini Pasang Tarif untuk Turis yang Datang hanya Selfie