Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Es Krim Uncle, Jajanan Legendaris Singapura yang Kini Makin Jarang

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Es Krim Uncle Singapura (Unsplash/Christian Chen)
Es Krim Uncle Singapura (Unsplash/Christian Chen)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Es Krim Uncle sangat populer di Singapura sejak beberapa dekade lalu. Camilan ini biasanya dijual di pinggir jalan dengan menggunakan gerobak sepeda dan beratap payung lebar. Disebut Es Krim Uncle karena yang menjual adalah uncle alias paman atau mamang-mamang. Mereka biasanya berjualan di kawasan Orchard Road Singapura yang terkenal di kalangan wisatawan. 

Hal yang menarik dari es krim ini adalah rasanya yang enak dan harganya yang murah. Es krim ini mirip dengan es potong dengan rasa durian, vanilla, cokelat, hingga green tea yang dijual dengan wadah gelas, stik, atau diletakkan di antara wafer atau roti pelangi seperti sandwich. Harganya hanya sekitar 1-1,5 dolar Singapura atau sekitar Rp11-17 ribu per potong. 

Di tengah modernisasi negara kota itu, Es Krim Uncle semakin jarang ditemukan. Business Insider melaporkan, penyebabnya antara lain tidak ada regenerasi dan sulitnya mendapatkan izin untuk menjual makanan kaki lima di negara tersebut. 

Chan Yong Leng, penjual es krim Orchard Road yang telah menjalankan bisnis ini sejak tahun 60-an, memperkirakan industri ini akan mati dalam beberapa tahun. Kepada Business Insider Chan mengatakan bahwa saat ini kebanyakan pembelinya adalah turis, bukan warga lokal.

“Sulit menjalankan bisnis ini,” kata Chan, 78 tahun. “Bisnis lebih baik jika ada turis.”

Izin sulit didapat

Tidak mudah menjadi penjual es krim tradisional di Singapura, karena warung kaki lima diatur secara ketat oleh Singapore Food Agency, atau SFA.

“Pada 1994, pedagang kaki lima diberi izin dalam satu kali latihan untuk mengendalikan jumlah mereka dan tidak ada lagi izin yang dikeluarkan setelah itu,” kata SFA kepada Business Insider dalam sebuah pernyataan. 

Lisensi ini berlaku selama satu tahun tetapi tidak dapat dipindahtangankan, tambah SFA. Pedagang baru biasanya diberikan izin lokal khusus untuk wilayah tempat mereka tinggal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada 2019, Channel News Asia melaporkan bahwa hanya tersisa 13 pedagang kaki lima yang diizinkan menjual es krim di tempat  mana pun, menurut SFA. Ini berarti hanya sekitar tujuh penjual di Orchard Road.

Menyebar ke negera tetangga

Ketika pedagang Es Krim Uncle di Singapura berkurang, di negara tetangga justru bermunculan, termasuk di Indonesia. Kedai es krim ini banyak bermunculan di mal-mal di kota besar dengan menggunakan nama es krim uncle atau kedai es krim Singapura.

Di Vietnam, es krim ini dijual di pinggir jalan seperti di negara asalnya. Seorang penulis di Rice Media, Kimberly Lim, menceritakan bahwa kedai  es krim ala Singapura ini laris manis. Kedai ini dibuka sejak 2020.

"Selain wafer, kedai ini juga menawarkan roti pelangi manis klasik untuk dipadukan dengan es krim. Persis seperti yang terjadi di asalnya," tulis dia.

Es Krim Uncle Singapura tak akan punah dalam waktu dekat karena masih banyak penggemarnya, tapi mungkin tak lama lagi akan lebih populer di negara-negara tetangga. 

Pilihan Editor: 7 Tempat Wisata Singapura Murah yang Bisa Dikunjungi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

44 menit lalu

A model presents a creation by designer of Masterindo Jaya Abadi garment industry Ltd. during Indonesia Fashion Week in Jakarta, March 29, 2024. REUTERS/Willy Kurniawan
Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

Kementerian Perdagangan dan Duta Besar RI untuk Singapura menggelar pameran fesyen di Singapura. Total transaksinya capai Rp 4,2 miliar.


Jokowi Terima Kunjungan Menlu Singapura di Istana

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan tiba di Istana Kepresidenan Jakarta untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Jumat, 26 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Terima Kunjungan Menlu Singapura di Istana

Presiden Jokowi terima kunjungan Menlu Singapura.


Ada Aurora Borealis di Gardens by the Bay Singapura, Mirip di Kutub Utara

1 hari lalu

Selain Marina Bay Sands dan Gardens By The Bay, ada lagi 5 destinasi wisata Singapura murah yang bisa Anda kunjungi. Berikut ini daftarnya. Foto: Canva
Ada Aurora Borealis di Gardens by the Bay Singapura, Mirip di Kutub Utara

Tapi pada 5 Mei, lampu-lampu indah auroa borealis akan tampil perdana di Gardens by the Bay.


Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

1 hari lalu

Suharso Monoarfa bertemu Luhut Binsar Panjaitan di Singapura. Instagram/@Suharsomonoarfa
Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.


Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.


Jokowi Keluhkan Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri, Ini Kilas Balik Menteri Luhut Berobat di Singapura

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo menjenguk Luhut Binsar Pandjaitan di Singapura. FOTO/Instagram
Jokowi Keluhkan Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri, Ini Kilas Balik Menteri Luhut Berobat di Singapura

Salah satu menteri Jokowi, Luhut Binsar Pandjaitan, diketahui pernah berobat hampir sebulan di Singapura pada November tahun lalu.


Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

2 hari lalu

Pandangan umum gerbang kota Porta Garibaldi, setelah pemerintah Italia memberlakukan lockdown di utara negara itu, di Milan, Italia, Ahad, 8 Maret 2020. Karantina diberlakukan setelah jumlah kasus virus corona melonjak 25% dalam periode 24 jam menjadi 7.375, sementara kematian naik 57% menjadi 366. REUTERS/Flavio Lo Scalzo
Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

Kebijakan melarang piza dan es krim tengah malam pernah ada satu dekade lalu, tapi ditentang warga Milan sehingga aturan ini ditinggalkan.


Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

Presiden Jokowi menyoroti kebiasaan sejumlah WNI yang berobat ke luar negeri sehingga berpotensi menyedot devisa Rp 180 triliun, apa sebabnya?


Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masyarakat berobat ke luar negeri. Es krim Magnum ditarik karena mengandung plastik


Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

2 hari lalu

Ilustrasi orang menggunakan smartphone atau handphone. Freepik
Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.