Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Promosikan Bali, Pria Ini Bermotor dari Afrika ke Eropa Seorang Diri

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ida Bagus Ngurah Wijaya, solo rider, saat berkeliling Asia dan Amerika untuk promosikan Bali (Instagram/@ngurahwijayajourney)
Ida Bagus Ngurah Wijaya, solo rider, saat berkeliling Asia dan Amerika untuk promosikan Bali (Instagram/@ngurahwijayajourney)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ida Bagus Ngurah Wijaya, 72, solo rider asal Bali, melakukan perjalanan ke Afrika dan Eropa untuk mempromosikan Bali. Perjalanan itu akan dimulai dari Cape Town, Afrika Selatan, pada Senin, 20 November 2023, dan berakhir di Nordkapp, Norwegia di Eropa Utara. 

Ngurah Wijaya mengatakan, misi utama perjalanan ini adalah mengenalkan Bali sebagai destinasi wisata di Indonesia. "Karena saya merasa orang Bali, Indonesia, saya perlu membawa identitas ini ke dunia. Jadi, ya, kita bawa ke mana-mana,” kata Ngurah Wijaya di Denpasar, Jumat, 17 November 2023. 

Mantan pelaku pariwisata Bali itu akan melalui rute melalui barat alias timur Afrika, sesuai kondisi wilayah. Beberapa negara Afrika diketahui tengah begejolak sehingga dia harus hati-hati memilih rute. 

"Jika saya lewat timur pastinya saya melewati Namibia. Ke Zimbabwe, Kenya, sepertinya tidak mungkin lewat Sudan lantaran lagi bergejolak, terus dari sana saya bisa menyebrang ke Yaman. Kalau lewat Barat saya lewat Nigeria, Pantai Gading, sampai ke Maroko setelah itu nyebrang Italia,” ujar Ngurah Wijaya membeberkan rute yang bakal dia lewati.

Pengendara tunggal atau solo rider asal Bali Ida Bagus Ngurah Wijaya saat menjelaskan rencana tur Afrika-Eropa untuk mengenalkan Bali, Denpasar, Jumat (17/11/2023). (ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari)

Bermotor dari Asia ke Amerika pada 2016

Ngurah Wijaya bercerita bahwa perjalanan ini bukan yang pertama. Pada 2016 dia memulai misinya berkendara tunggal keliling Asia hingga Amerika dengan total sekitar 27 negara. Dia menggunakan sepeda motor dengan awalan nomor polisi DK komplit dengan tulisan Indonesia dan Bali.

Kali ini, Ngurah Wijaya belum dapat memastikan berapa lama perjalanannya lantaran selama ini selain berkendara menyusuri kota ke kota, dia turut menikmati keelokan dan budaya dari tiap negara sembari mengenalkan Bali.

Dia mencontohkan perjalanannya di Argentina, saat itu dia diajak ke salah satu kampus pertanian hingga laboratorium pembuatan vaksin COVID-19. Pada tur Afrika-Eropa nanti, dia berambisi dapat izin untuk melewati Sudan agar dapat mengunjungi piramida kuno.

Motor plat Bali dengan identitas Indonesia

Pengendara tunggal asal Denpasar itu bakal berkendara dengan sepeda motor Aprilia berwarna biru putih dengan plat Bali dan identitas Indonesia di badan motor. Kendaraan tersebut berada di Afrika saat dia memulai perjalanannya. 

Ngurah Wijaya bakal memulai perjalanan dengan meminta izin Kedutaan Besar Republik Indonesia di negara tersebut untuk memastikan rute mana yang boleh dia ambil.

Ngurah Wijaya tak ragu lantaran sudah terbiasa dengan medan jalan yang buruk. Dia pernah melewati jalan dengan julukan "trampolin kematian" di Columbia. Jalanan tersebut sangat kecil sehingga motornya harus lewat di sela-sela lembah dengan kedalaman sekitar 700 meter.

Kesulitan lainnya juga pernah dialami di India, ketika Ngurah baru tahu bahwa negara tersebut hanya menerima pembayaran dengan bank tertentu sehingga dia kudu bersurat ke Indonesia melalui instansi pos setempat.

Meski ada kesulitan, sang pemotor tunggal menilai jauh lebih banyak pengalaman menarik yang dialami, seperti berjumpa organisasi pengendara sepeda motor lainnya di dunia, hingga akhirnya dia tahu bahwa usianya paling tua di antara yang lain.

Selain itu, kerap kali di jalan orang-orang mengikuti dan mengungkap kekaguman lantaran laki-laki itu berkendara dari Indonesia, apalagi beberapa kali media lokal meliput aksinya. Dia juga kadang pernah berjumpa dengan orang yang tahu Bali dan Indonesia, bahkan dia pernah berjumpa dengan keluarga di Bolivia yang pernah tinggal di Jakarta. 

ANTARA

Pilihan Editor: 5 Desa di Bali yang Ramai Dikunjungi karena Keindahan Alam dan Budayanya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Agenda Akhir Juli, TGIF dan Circle K Run Semarakkan The Nusa Dua Bali

11 jam lalu

Thank God It's Festival. Dok. The Nusa Dua
Agenda Akhir Juli, TGIF dan Circle K Run Semarakkan The Nusa Dua Bali

Akhir bulan Juli ini serangkaian event menarik siap memanjakan pengunjung The Nusa Dua, yaitu Thank God It's Festival (TGIF) 2024 dan CK Run


Rekomendasi Liburan Akhir Pekan di Bali, Ada Pameran Buku Terbesar Big Bad Wolf Books

12 jam lalu

Big Bad Wolf Books Bali 2024. dok. Big Bad Wolf Books
Rekomendasi Liburan Akhir Pekan di Bali, Ada Pameran Buku Terbesar Big Bad Wolf Books

Big Bad Wolf Books pertama kalinya digelar di Bali, mulai 25 Juli hingga 4 Agustus 2024.


PBB: Korban Tewas akibat Tanah Longsor di Ethiopia Sedikitnya 500 Orang

1 hari lalu

Warga menggali untuk menemukan jenazah korban longsor menyusul hujan lebat yang mengubur warga di zona Gofa, Ethiopia Selatan, 23 Juli 2024. Departemen Komunikasi Pemerintah Zona Gofa/Handout via REUTERS
PBB: Korban Tewas akibat Tanah Longsor di Ethiopia Sedikitnya 500 Orang

Badan kemanusiaan PBB mengatakan lebih dari 15.000 warga Ethiopia harus dievakuasi setelah tanah longsor mematikan terjadi pada Senin.


Dishub Bali Usul Helikopter Juga Diatur, Bukan Hanya Layangan. Ini Sebabnya....

1 hari lalu

Kondidi baling-baling helikopter Bell-505 yang dioperasikan PT. Whitesky Aviation dalam kondisi terlilit tali layangan setelah jatuh di kawasan Suluban, Badung, Bali, Jumat 19 Juli 2024. Helikopter tur wisata dengan nomor registrasi PK-WSP tersebut melakukan upaya pendaratan darurat dan mengalami kecelakaan karena terlilit tali layangan yang mengakibatkan seorang pilot dan empat penumpangnya terluka. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Dishub Bali Usul Helikopter Juga Diatur, Bukan Hanya Layangan. Ini Sebabnya....

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bali IGW Samsi Gunarta mengusulkan ke pemerintah pusat agar helikopter wisata yang terbang rendah juga diatur.


Traveloka Gandeng Superstar Dunia Ji Chang Wook Pamer Destinasi Wisata Menarik

2 hari lalu

Ji Chang Wook/Traveloka
Traveloka Gandeng Superstar Dunia Ji Chang Wook Pamer Destinasi Wisata Menarik

Ji Chang Wook ungkapkan antusiasmenya dalam mempromosikan pariwisata bersama Traveloka dan terpukau oleh sambutan hangat masyarakat Indonesia.


BNN RI Gerebek Pabrik Narkoba Jaringan Internasional di Gianyar

2 hari lalu

Petugas memasang garis pembatas di tenda yang menjadi laboratorium rahasia (clandestine lab) narkotika saat konferensi pers di sebuah vila di kawasan Desa Kelusa, Gianyar, Bali, Selasa, 23 Juli 2024. BNN bekerja sama dengan sejumlah instansi terkait mengungkap kasus laboratorium rahasia di tenda yang dibangun di area vila untuk pembuatan narkotika jenis N,N-Dimethyltryptamine (DMT) pertama di Indonesia yang diproduksi tersangka warga negara Filipina berinisial DAS dan diinisiasi oleh warga Yordania berinisial AMI yang hingga kini masih dalam pengejaran. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
BNN RI Gerebek Pabrik Narkoba Jaringan Internasional di Gianyar

BNN menggerebek pabrik narkoba jaringan internasional di Gianyar, Bali.


Pelaku Wisata Bertemu Sultan Hamengku Buwono X, Soroti Daya Dukung Pariwisata Yogyakarta

3 hari lalu

Kawasan Jalan Malioboro Yogyakarta Jumat petang (29/12). Dok. Dishub Yogya
Pelaku Wisata Bertemu Sultan Hamengku Buwono X, Soroti Daya Dukung Pariwisata Yogyakarta

Sebagian besar wisatawan itu terkonsentrasi di area Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman.


21 Juli 2024 Tercatat sebagai Hari Terpanas dalam Sejarah Dunia

3 hari lalu

Warga menggunakan payung di bawah sengatan matahari di Tokyo, Jepang, 9 Juli 2024. Jepang diterjang gelombang panas dengan cakupan lebih luas yang belum pernah terjadi sebelumnya. Suhu mencapai rekor tertinggi mendekati 40 derajat celsius, terjadi pada Senin (8/7/2024), di Tokyo dan di wilayah selatan Wakayama. REUTERS/Issei Kato
21 Juli 2024 Tercatat sebagai Hari Terpanas dalam Sejarah Dunia

Minggu 21 Juli 2024 menjadi hari terpanas yang pernah tercatat secara global


Makna Kebaya bagi Putri Marino

3 hari lalu

Aktris Putri Marino dalam konferensi pers jelang penayangan perdana film pendek Kebaya Kala Kini di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Selasa, 23 Juli 2024. Bakti Budaya Djarum Foundation merilis film pendek
Makna Kebaya bagi Putri Marino

Putri Marino menganggap kebaya adalah hal biasa baginya karena terbiasa mengenakannya saat mengikuti upacara adat di Bali.


Komunitas Internet Asia Pasifik Bahas Peretasan Pusat Data Nasional di Bali

3 hari lalu

Suasana pelayanan pembuatan paspor di Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Selatan, Senin 1 Juli 2024. Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim mengatakan akibat sistem down setelah ransomware Brain Chiper menyerang sistem Pusat Data Nasional Sementara 431 layanan imigrasi di seluruh Indonesia dan 151 layanan di luar negeri yang terganggu. Dan hari ini sudah berjalan dengan normal kembali. TEMPO/Tony Hartawan
Komunitas Internet Asia Pasifik Bahas Peretasan Pusat Data Nasional di Bali

Komunitas internet Asia Pasifik membahas keamanan siber di Bali, hari ini. Peretasan Pusat Data Nasional ikut dibahas.