11 Wisata Purwokerto, Jawa Tengah, yang Wajib Dikunjungi

TEMPO.CO, Jakarta - Purwokerto terkenal dengan kuliner mendoan yang menjadi primadona. Kota tenang di Jawa Tengah ini juga memiliki segudang keindahan wisatanya. Tidak jarang konten wisata di Purwokerto banyak yang masuk FYP, sehingga membuat wisatawan semakin penasaran ingin mengeksplorasi kota ini.

Kota Purwokerto terletak  di bagian selatan Gunung Slamet, Banyumas, Jawa Tengah. Akses menujuk ota yang dijuluki Kota Satria itu terbilang mudah. Bagi warga ibu kota atau lainnya yang ingin healing ke kota kecil ini, hanya butuh lim ajam perjalanan darat dari Jakarta menggunakan mobil pribadi. Bisa juga naik kereta api dengan tujuan akhir Stasiun Purwokerto. 

Berwisata ke Purwokerto akan memberikan kesan mendalam. Nah, berikut kami rekomendasikan 11 wisata di Purwokerto yang wajib dikunjungi. 

1. Curug Telu

Dalam bahasa Jawa, “telu” berarti “tiga”. Curug Telu meruapakan wisata air terjun yang berlokasi di Baturaden. Sesuai namanya terdapat tiga air terjun kecil di curug ini. 

Kesegaran air dan sejuknya udara di curug ini bisa menjadi tempat kumpul bersama teman dan keluarga. Selain itu, wisatawan bisa berenang ataupun berfoto-foto di bebatuan yang dekat air terjun. Curug Telu buka pada pukul 08.00-16.00.  Tiket masuk terbilang murah, sekitar Rp 5.000 bisa puas seharian healing di sini.

Pengunjung menyeberangi jembatan di obyek wisata Baturaden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, (11/8). Sekitar 20.000 pengunjung mengunjungi tempat wisata alam di Lereng Gunung Slamet itu. TEMPO/Aris Andrianto

2. Baturraden Adventure Forest

Menikmati pemandangan indah Kota Purwokerto dari ketinggian 10 meter akan jadi pengalaman yang berbeda. Di Baturraden Adventure Forest, selain melihat view indah, wisatawan juga diajak olahraga anti-mainstream. Ada kegiatan rapelling atau kegiatan turun melewati area yang berjurang dan bertebing tinggi. 

Selain itu, ada juga kegiatan susur sungai memakai papan. Untuk menikmati wisata ini dikenakan biaya Rp 230.000-Rp450.000. Paket wisata ini sudah termasuk biaya akomodasi, snack, program, dan asuransi selama berwisata.

3. Taman Miniatur Dunia

Wisata edukasi berisi bangunan-bangunan mancanegara yang terkenal. Bangunan-bangunan tersebut, antara lain Menara Pisa, Menara Eiffel, Kincir Angin Belanda, Piramida Mesir, dan bangunan menarik lainnya. 

Berlokasi di Jalan Raya Baturraden No. 270, Desa Ketenger. Lokasinya bisa ditempuh menggunakan kendaraan roda dua ataupun roda empat. Harga tiket masuk dibanderol dari Rp15.000-Rp25.000 per orang.

4. Bukit Bintang Baturraden

Menyaksikan sunrise dari atas Kota Purwokerto di pagi hari sangat indah bukan? Bukit Bintang Baturaden menjadi primadona wisatawan yang ingin berfoto estetik di atas ketinggian saat matahari terbit.

Spot foto terbaik ada di bagian rangka  pintu yang menghadap ke arah pemandangan citylights Kota Purwokerto. Untuk harga tiket masuk tempat wisata ini tidak dipungut biaya alias gratis.

5. Kebun Raya Baturraden

Nuansa asrinya alam nan hijau di Kebun Raya Baturaden dijamin akan memanjakan mata. Pengunjung akan menjumpai berbagai tumbuhan hijau yang menyejukkan serta pepohonan rimbun di sekeliling. Bunga-bunga indah juga menghiasi sepanjang taman. Ada bunga anggrek, bunga liliana, perdu, dan lainnya. Keragaman bunga dan tumbuhan di sini menjadikan tempat ini cocok dijadikan sarana edukasi flora bagi anak. Bagi kawala muda tidak perlu khawatir hanya melihat kebun hijau, kunjungi kawasan hutannya. Di kawasan hutan disediakan spot-spot berlatar arsitektur yang estetik. Harga tiket masuk wisata ini Rp10.000-Rp25.000

6. Pancuran Pitu dan Pancuran Telu

Wisata pemandian air panas ini  terletak di Desa Katenger. Airnya mengandung belerang yang dipercaya dapat membantu penyembuhan sejumlah penyakit.

Sesuai namanya, Pancuran Pilu dan Pancuran Telu mempunyai tiga dan tujuh pancuran. Warna air ini cokelat muda karena tinggi kandungan belerang. Harga tiket masuk wisata sebesar Rp7.500.

7. Desa Wisata Ketengger

Jika ingin belajar kearifan lokal budaya Banyumas, kunjungi Desa Wisata Ketengger. Desa ini rutin menyelenggarakan acara pertunjukkan seni sebagai upaya pelestarian budaya lokal. 

Banyak aktivitas yang dapat dilakukan selama berada di Desa Wisata Ketengger. Di antaranya, duduk santai di gazebo, memancing, dan mencoba kuliner tradisional khas Baturraden. Pengunjung hanya perlu membayar Rp5.000 untuk memasuki wisata ini.

8. Bukit Aqaran

Pecinta ketinggian wajib datang ke sini. Pengunjung hanya perlu menempuh waktu 20 menit dari pusat Kota Purwokerto menuju tempat ini. Disarankan menggunakan kendaraan roda dua karena jalanan yang dipenuhi tanjakan dan berliku. 

Di Bukit Aqaran, siap-siap disuguhkan keindahan pemandangan sunset yang menawan. Datang sore hari sangat direkomendasikan bagi yang mau mengabadikan momen citylights diirngi matahari yang sedang terbenam. 

Spot foto yang estetik dapat ditemukan di sini. Pengunjung bisa berdiri di sebuah spot berbentuk tangan terbuka yang menampilkan pemandangan hijau di belakangnya. Untuk harga tiket masuk dibanderol Rp5.000.

9. Masjid Jenderal Soedirman

Ikon religi dari Kota Purwokerto, yaitu Masjid Jenderal Soedirman, didirikan dari 2012 dengan luas lahan sebesar 3,7 hektare. Masjid megah ini mengusung gaya arsitektur Cordoba. Di area depan, ada gapura yang bentuknya kotak berlapis yang memanjang sampai pintu masuk. 

Dinding bangunan yang didominasi warna putih ini terlihat megah di saat malam hari karena lampu-lampu berkilau bercahaya. Selain menjadi tempat wisata, masjid ini bisa digunakan secara umum tempat peribatan umat Muslim. Untuk masuk ke dalam masjid tidak dikenai biaya alias gratis.

10. Museum Panglima Besar Jenderal Soedirman

Museum Panglima Besar Jenderal Soedirman terletak di Purwokerto Barat. Di museum dua lantai ini, pengunjung akan mempelajari sejarah perjuangan Jenderal Soedirman.

Lantai 1 museum diisi oleh foto-foto perjuangan, peninggalan sejarah (duplikat) Jenderal Soedirman. Di lantai 2, terdapat ukiran relief perjalanan sejarah perang di masa kemerdekaan 1945. 

Selain itu, relief yang menceritakan tentang Jenderal Soedirman yang berhasil mempertahankan Yogyakarta untuk berstatus sebagai ibu kota negara Indonesia. Ada pula patung Panglima Jenderal Soedirman sambil menunggangi kuda yang menjadi ikon khas Kota Purwokerto. Biaya masuk dikenakan sebesar Rp3.000, dan biaya parkir Rp1.000.

11. The Village Purwokerto

The Village Purwokerto menyajikan view bangunan-bangunan bernuansa Eropa. Spot berfoto sangat banyak, jadi tidak perlu khawatir kehabisan konten travelling. Ada kegiatan menarik di sini, seperti naik kuda, naik perahu, dan berkeliling pakai kereta api mini. Harga tiket satuan dibanderol Rp25.000.

NETHANIA ROMAULI 

Pilihan Editor: Destinasi Wisata Sekitar Gunung Slamet yang Kini Berstatus Waspada