Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Asal-Usul Papeda, Makanan Khas Papua yang Muncul di Google Doodle Hari Ini

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Papeda dan ikan kuah kuning khas Papua di Alenia Coffee & Kitchen, Jalan Kemang Raya 66B, Kemang, Jakarta Selatan. Tempo/Francisca Christy Rosana
Papeda dan ikan kuah kuning khas Papua di Alenia Coffee & Kitchen, Jalan Kemang Raya 66B, Kemang, Jakarta Selatan. Tempo/Francisca Christy Rosana
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPapeda hadir di Google Doodle hari ini, Jumat, 20 Oktober 2023. Makanan khas daerah Papua, Maluku, dan wilayah timur Indonesia itu, berbahan dasar sagu dengan tekstur meyerupai lem atau bubur lengket berwarna putih.

Pada 2015, papeda dinyatakan sebagai warisan budaya takbenda Indonesia dengan domain Kemahiran dan Kerajinan Tradisional. Makanan ini terasa tawar. Karena itu, biasanya papeda dimakan bersama dengan ikan tongkol kuah kuning. Papeda juga kerap dimakan dengan dengan sayur ganemo yang berisi daun melinjo muda. Kini makanan ini populer di daerah lain dengan berbagai modifikasi.

Sejarah Papeda

Dilansir dari Indonesia.go.id, papeda terkenal luas dalam masyarakat adat Sentani dan Abrab di Danau Sentani dan Arso, juga Manokwari. Makanan ini sering dihidangkan saat acara-acara penting di wilayah Papua, Maluku, dan sekitarnya. 

Menurut sejarah, sagu sangat dihormati oleh masyarakat Papua. Bukan sekadar makanan, tetapi sagu juga dikaitkan dengan kisah penjelmaan manusia. Itu sebabnya, saat memanen sagu yang dilakukan bersama-sama, masyarakat sekitar menggelar upacara khusus sebagai ungkapan rasa syukur atas hasil panen. Sagu tersebut dapat memenuhi kebutuhan seluruh keluarga di daerah tersebut.

Papeda dalam upacara adat

Kuliner Papua ini sering dihadirkan dalam berbagai upacara adat, salah satunya adalah Watani Kame. Upacara ini merupakan tanda berakhirnya siklus kematian seseorang. Makanan ini akan dibagikan kepada orang-orang yang sangat membantu upacara tersebut.

Selain kematian, papeda juga dijadikan sajian penting dalam upacara kelahiran anak pertama di Inanwatan, Sorong Selatan, Papua Barat. Dalam upacara ini, papeda biasanya disajikan bersama dengan daging babi. Masih di Inanwatan, papeda sering dimakan oleh para perempuan sebagai penahan sakit saat membuat tato.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Papeda juga menjadi makanan penting dalam siklus kehidupan Suku Nuaulu di Pulau Seram, Maluku. Papeda, yang di sana sebagai sonar monne, makanan ini jadi hidangan dalam ritual perayaan masa pubertas seorang gadis. Tapi, Suku Nuaulu dan Suku Huaulu melarang wanita yang sedang dalam masa haid untuk memasak papeda karena dianggap tabu.

Cara makan papeda

Beda dengan makan bubur biasa, papeda dimakan dengan menggunakan garpu khusus atau sumpit. Garpu atau sumpit tersebut digunakan untuk menggulung-gulung bubur papeda sampai membentuk gumpalan besar, lalu diletakkan di piring. Setelah itu, papeda siap disantap bersama kuah kuning. Karena teksturnya yang kenyal dan lengket, papeda tidak perlu dikunyah. Cukup diseruput lalu ditelan.

Papeda juga memiliki filosofi yang mendalam. Papeda biasanya disantap satu keluarga, dilengkapi dengan helai dan hote. Helai merupakan alat makan tradisional yang terbuat dari kayu sebagai tempat penyajian papeda. Sementara hote merupakan piring kayu sebagai tempat untuk menyantap papeda. Bagi mereka, acara makan keluarga menandai sebagai ikatan kekeluargaan sebagai ruang diskusi antara orang tua dan anak.

INDONESIA.GO.ID | ANTARA

Pilihan Editor: PON XX Papua 2021, Jalan-jalan ke Destinasi Wisata Khalkote Tempatnya Hutan Sagu

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


TPNPB-OPM Klaim Penembakan terhadap Brigadir Polisi di Lanny Jaya Papua

18 jam lalu

Polres Lanny Jaya saat melakukan penjagaan di lokasi penembakan di Kampung Dukom, Lanny Jaya, Papua Pegunungan, Selasa, 10 September 2024. Foto: ANTARA/HO-Humas Polda Papua
TPNPB-OPM Klaim Penembakan terhadap Brigadir Polisi di Lanny Jaya Papua

TPNPB-OPM mengklaim melakukan penembakan di Lanny Jaya, Papua Pegunungan pada Selasa malam.


Penembakan di Papua, Seorang Brigadir Polisi Tewas

23 jam lalu

Polres Lanny Jaya saat melakukan penjagaan di lokasi penembakan di Kampung Dukom, Lanny Jaya, Papua Pegunungan, Selasa, 10 September 2024. Foto: ANTARA/HO-Humas Polda Papua
Penembakan di Papua, Seorang Brigadir Polisi Tewas

Brigadir Johan Herik Sibarani tewas akibat penembakan yang dilakukan orang tak dikenal


Profil Trigana Air yang Tergelincir di Bandara Kamanap Serui

2 hari lalu

Pesawat Trigana PK YSP ATR 42-500  tergelincir di Bandar Udara Stevanus Rumbewas Serui, Kabupaten Kepulauan Yapen, Senin 9 September  2024. pesawat Trigana Air PK YSP ATR 42-500 yang tergelincir saat hendak lepas landas di Bandara Stevanus Rumbewas Kamanap Kepulauan Yapen, Papua. Foto : dokumen  Polda Papua
Profil Trigana Air yang Tergelincir di Bandara Kamanap Serui

Profil Trigana Air yang pesawatnya tergelincir di Bandara Kamanap Serui, Papua.


Sejumlah Simpatisan OPM di Papua Baca Ikrar Setia ke NKRI

5 hari lalu

Pasukan TPNPB-OPM menyiapkan prosesi pembakaran mayat Detius Kogoya, personil Komando Daerah Pertahanan (Kodap) VIII Intan Jaya. Detius tewas setelah baku tembak dalam penyerangan di Kampung Madi, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua Tengah, pada 21 dan 22 Mei 2024. Dalam penyerangan itu kelompok bersenjata ini membakar 12 bilik kios dan sejumlah bangunan sekolah. Dok. Istimewa
Sejumlah Simpatisan OPM di Papua Baca Ikrar Setia ke NKRI

Beberapa simpatisan Organisasi Papua Merdeka atau OPM ditangkap oleh aparat gabungan TNI Polri pada Rabu, 4 September 2024 di Intan Jaya, Papua. Setelah melalui proses penanganan oleh aparat keamanan, sejumlah simpatisan OPM itu memilih kembali ke pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI.


BMKG Buka Formasi Khusus CPNS untuk Lulusan Cumlaude, Ini Syarat dan Kriterianya

6 hari lalu

Ilustrasi gedung BMKG. Shutterstock
BMKG Buka Formasi Khusus CPNS untuk Lulusan Cumlaude, Ini Syarat dan Kriterianya

Hari ini dan besok menjadi kesempatan terakhir pendaftaran seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) BMKG 2024.


Amnesty Sebut Pidato Paus Fransiskus Menegur Konflik Bersenjata di Papua

6 hari lalu

Pemimpin umat Katolik dunia yang juga Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus (kiri) menyapa penyandang disabilitas saat tiba di Kantor Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), di Menteng, Jakarta, Kamis 5 September 2024. Kunjungan Paus Fransiskus itu dalam rangka menemui para penerima manfaat organisasi amal termasuk penyandang disabilitas dan kaum tidak mampu. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Amnesty Sebut Pidato Paus Fransiskus Menegur Konflik Bersenjata di Papua

Dalam pidatonya, Paus Fransiskus mengutip pernyataan Paus Yohanes Paulus II saat berkunjung ke Indpnesia pada 9 Oktober 1989.


Brigjen Patrige Renwarin Resmi Jabat Kapolda Papua Gantikan Komjen Mathius D. Fakhiri

7 hari lalu

Brigjen Patrige Renwarin (kanan) bersama Komjen Matius Fakhiri (ANTARA/HO-Humas Polda Papua)
Brigjen Patrige Renwarin Resmi Jabat Kapolda Papua Gantikan Komjen Mathius D. Fakhiri

Menjelang pilkada serentak 2024, fokus utama Polda Papua adalah menjaga keamanan dan kelancaran seluruh tahapan pemilihan.


Amnesty Berharap Paus Fransiskus Soroti Konflik di Tanah Papua

8 hari lalu

Paus Fransiskus (kiri) tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta disambut oleh Ignasius Jonan dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Tangerang, 3 September 2024. Biro Pers Vatikan
Amnesty Berharap Paus Fransiskus Soroti Konflik di Tanah Papua

Amnesty International Indonesia berharap kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia menyoroti kondisi di Tanah Papua yang berkecamuk konflik.


Kapten Wanita TPNPB-OPM Ira Unue Meninggal, Pernah Perang Gerilya Lawan TNI

17 hari lalu

Sebby Sambom. phaul-heger.blogspot.com
Kapten Wanita TPNPB-OPM Ira Unue Meninggal, Pernah Perang Gerilya Lawan TNI

TPNPB-OPM kehilangan satu petingginya, Ira Unue, yang meninggal karena sakit


Warga Yahukimo Tewas Ditembak Orang Tidak Dikenal, Polda Papua Selidiki Pelaku

20 hari lalu

Ilustrasi penembakan. timeout.com
Warga Yahukimo Tewas Ditembak Orang Tidak Dikenal, Polda Papua Selidiki Pelaku

Di depan Polres Yahukimo terjadi peristiwa penembakan pada 20 Agustus 2024, satu orang meninggal, satu terluka.