Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Profil Museum Sasmitaloka Jenderal AH Nasution Saksi Peristiwa G30S, Mengenang Pierre Tendean dan Ade Irma Suryani

image-gnews
Museum Abdul Haris Nasution atau Museum Sasmitaloka Jenderal Besar DR. Abdul Haris Nasution di Jalan Teuku Umar No. 40, Jakarta, 23 September 2014. Pada 1 Oktober 1965, ditempat inilah terjadi peristiwa dramatis yang hampir merenggut nyawa DR. Abdul Haris Nasution. TEMPO/Subekti
Museum Abdul Haris Nasution atau Museum Sasmitaloka Jenderal Besar DR. Abdul Haris Nasution di Jalan Teuku Umar No. 40, Jakarta, 23 September 2014. Pada 1 Oktober 1965, ditempat inilah terjadi peristiwa dramatis yang hampir merenggut nyawa DR. Abdul Haris Nasution. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Abdul Haris Nasution atau AH Nasution adalah salah satu Jenderal Angkatan Darat (AD) TNI . Kisah ikonik dari AH Nasution adalah dirinya adalah  sosok Jenderal Besar AD yang selamat dari penculikkan peristiwa kelam G30S. Selain itu, namanya berperan penting bagi permiliteran Indonesia, salah satunya sebagai penggagas taktik perang geriliya.

Mengutip digilib.uinsgd.ac.id, saat peristiwa G30S pecah, AH Nasution menjadi salah satu target yang akan diculik dan dilenyapkan pada peristiwa 1965 itu. Namun, AH Nasution berhasil melarikan diri dengan melompati dinding belakang rumahnya. Namun, AH Nasution harus kehilangan putrinya yaitu Ade Irma Suryani Nasution dan ajudannya yaitu Pierre Tendean.

Jenderal Besar AH Nasution meninggal di RS Gatot Subroto pada 6 September 2000. Jasadnya dimakamkan di Taman Makam Palawan Kalibata, Jakarta. Atas jasa dan peran besarnya bagi militer Indonesia, Pemerintah Indonesia menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepadanya.

Dilansir pada asosiasimuseumindonesia.org, Museum ini semula adalah kediaman pribadi dari Nasution yang ditempati bersama dengan keluarganya sejak menjabat sebagai KSAD tahun 1949 hingga wafatnya pada tanggal 6 September 2000. Selanjutnya keluarga Nasution pindah rumah pada tanggal 29 Juli 2008, sejak dimulainya renovasi rumah pribadi tersebut menjadi museum.

Di kediaman ini Jenderal Besar DR. Abdul Haris Nasution telah menghasilkan banyak karya juang yang dipersembahkan bagi kemajuan bangsa dan negaranya. Di tempat ini pulalah pada tanggal 1 Oktober 1965 telah terjadi peristiwa dramatis yang hampir merenggut nyawa AH Nasution. Pasukan Cakrabirawa  berupaya menculik dan membunuhnya, namun hal ini gagal dilakukan. Dalam peristiwa tersebut, putri kedua , Ade Irma Suryani Nation dan ajudannya, Kapten Anumerta Pierre Tendean gugur.

Museum AH Nasution diresmikan pada hari Rabu, 3 Desember 2008 (bertepatan dengan hari kelahiran Abdul Haris Nasution) oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Dilansir dari encyclopedia.jakarta-tourism.go.id dengan luas 2.000 meter persegi, di Museum Sasmitaloka Jenderal Besar Dr. AH Nasution ini, pengunjung diajak untuk kembali mengingat tragedi di masa lalu. Di dalam museum, pengunjung disuguhi patung-patung yang menjadi replika kronologi penyerangan oleh pasukan Cakrabirawa, di antaranya:

1. Patung Ade Irma Suryani yang mengendap-ngendap di luar kamar AH Nasution.

2. Patung saat AH Nasution kabur melompati tembok. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Lubang bekas tembakan di tembok dan meja yang dilingkari merah. 

4. Patung parsukan Tjakrabirawa yang mengarahkan senjata ke arah Ibu Nas ketika beliau mengggendong Ade Irma yang sudah berlumuran darah di ruang makan.

5. Ada juga foto-foto, lukisan, boneka, tas kulit kecil dan tempat minum plastik milik Ade Irma.

6. Terdapat ruang Relik berisi pakaian yang dikenakan para korban saat diculik, serta hasil visum dari dokter. 

7. Ada juga alat bantu pernapasan yang dikenakan tim evaluasi jenazah dari dalam sumur. 

8. Ruang teater yang memutar rekaman bersejarah pengangkatan jenazah Pahlawan Revolusi hingga pemakaman ke Taman Makam Pahlawan Kalibata.

DIMAS KUSWANTORO I PUSPITA AMANDA SARI I NAOMY AYU NUGRAHENI

Pilihan Editor: Peristiwa G30S 1965: Hari Terakhir Pierre Tendean Menemani Bermain Ade Irma Suryani

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prabowo dan Gibran Ikrar Sumpah Jabatan Presiden dan Wakil Presiden Oktober 2024, Pahami Isinya

2 hari lalu

Prabowo dan Gibran Ikrar Sumpah Jabatan Presiden dan Wakil Presiden Oktober 2024, Pahami Isinya

Pasca-putusan MK, pasangan Prabowo-Gibrang resmi ditetapkan KPU sebagai pemenang pemilu. Sumpah jabatan mereka akan diikrarkan pada Oktober 2024.


Kronologi Dua Prajurit TNI Tersambar Petir, Satu Meninggal

3 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. sciencedaily.com
Kronologi Dua Prajurit TNI Tersambar Petir, Satu Meninggal

Dua prajurit yang tersambar petir itu tengah melintas di Delta 1 Mabes TNI, Cilangkap.


Pesan SBY kepada Jakarta LavAni Allo Bank: Cetak Hattrick Gelar Juara di Proliga 2024

6 hari lalu

Rekrutan anyar Jakarta LavAni, pemain outside hitter Mohammad Reza Beik saat mendapatkan sambutan dari pemilik klub Susilo Bambang Yudhoyono di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Kamis (18/04/2024). (ANTARA/Instagram/Jakarta LavANi).
Pesan SBY kepada Jakarta LavAni Allo Bank: Cetak Hattrick Gelar Juara di Proliga 2024

Pembina Jakarta LavAni Allo Bank Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingatkan para pemain agar menganggap semua laga Proliga 2024 layaknya final.


Edy Rahmayadi Dipastikan Maju Pilgub Sumut 2024 dari PDIP, Siap Bersaing dengan Menantu Jokowi?

6 hari lalu

Presiden Joko Widodo didampingi Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dan Wali Kota Medan sekaligus menantunya, Bobby Nasution memberikan keterangan saat Car Free Day (CFD) di Kota Medan, Sumatera Utara, Minggu pagi, 12 Februari 2023. Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev
Edy Rahmayadi Dipastikan Maju Pilgub Sumut 2024 dari PDIP, Siap Bersaing dengan Menantu Jokowi?

Edy Rahmayadi mengambil formulir untuk maju dalam Pilgub Sumut 2024 di DPD PDIP Sumatera Utara. Kompetitor Bobby Nasution?


Fakta Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Digagas SBY dan Batal Libatkan Jepang

7 hari lalu

 Kereta Cepat Jakarta Surabaya Buatan Anak Bangsa. (Tangkapan Layar Youtube LPDP RI)
Fakta Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Digagas SBY dan Batal Libatkan Jepang

Gagasan kereta cepat Jakarta-Surabaya muncul pada 2008, awalnya Indonesia menggandeng Jepang


Pengamat Sebut Megawati akan Berkonflik Lama dengan Jokowi seperti SBY

8 hari lalu

Susilo Bambang Yudhoyono, Megawati dan Jokowi. Instagram, dan ANTARA
Pengamat Sebut Megawati akan Berkonflik Lama dengan Jokowi seperti SBY

Pakar politik menjelaskan segala wacana pertemuan Jokowi dan Megawati usai Idul Fitri sulit untuk terwujud.


Prabowo Ingin jadi Jembatan bagi Jokowi, Megawati, dan SBY

8 hari lalu

Staf Khusus Menteri Pertahanan Bidang Komunikasi Publik, Sosial Ekonomi, dan Hubungan Antar Lembaga, Dahnil Anzar Simanjuntak, saat ditemui di Kantor Kementerian Pertahanan, di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa, 12 November 2019. Tempo/Egi Adyatama
Prabowo Ingin jadi Jembatan bagi Jokowi, Megawati, dan SBY

Juru Bicara Prabowo Dahnil Anzar Simanjuntak menjelaskan bahwa watak Prabowo itu politik rekonsiliatif dan mempersatukan


Proliga 2024: SBY Jamu 2 Pemain Asing dan Pelatih Jakarta LavAni Allo Bank, Netizen Memuji

9 hari lalu

SBY menjamu dua pemain asing Lavani, Renan Buiatti dan Mohammad Reza Beik, dan pelatih Nicolas Vives di kediamannya, Rabu malam, 17 April 2024. (Instagram/@lavani-forever)
Proliga 2024: SBY Jamu 2 Pemain Asing dan Pelatih Jakarta LavAni Allo Bank, Netizen Memuji

Langkah SBY menjamu dua pemain asingdan pelatih Lavani mendapat pujian dari netizen, dinilai akan berdampak positif bagi juara bertahan Proliga itu.


72 Tahun Kopassus, Ini Makna Kalimat dan Simbol Korps Baret Merah

9 hari lalu

Logo Kopasus. Istimewa
72 Tahun Kopassus, Ini Makna Kalimat dan Simbol Korps Baret Merah

16 April diperingati sebagai hari Kopassus. Ini makna tulisan dan simbol yang terdapat pada baret merah Kopassus.


Proliga 2024: SBY Berharap Duet Renan Buiatti dan Reza Beik Perkuat Pertahanan Jakarta LavAni

10 hari lalu

Rekrutan anyar Jakarta LavAni, pemain outside hitter Mohammad Reza Beik saat mendapatkan sambutan dari pemilik klub Susilo Bambang Yudhoyono di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Kamis (18/04/2024). (ANTARA/Instagram/Jakarta LavANi).
Proliga 2024: SBY Berharap Duet Renan Buiatti dan Reza Beik Perkuat Pertahanan Jakarta LavAni

Apa harapan pemilik klub Jakarta LavAni Allo Bank Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terhadap Renan Buiatti dan Reza Beik di Proliga 2024?