TEMPO.CO, Surakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melepas keberangkatan seribuan peserta Bank Jateng Tour de Borobudur XXIII 2023 dari Pura Mangkunegaran Solo, Sabtu, 5 Agustus 2023. Para peserta kegiatan itu merupakan atlet-atlet sepeda profesional.
Tour de Borobudur Rute Menantang untuk Atlet Profesional
Mereka akan menempuh perjalanan dari Kota Solo hingga wilayah Kabupaten Karanganyar. Para atlet sepeda itu akan melalui rute sejauh 113,7 kilometer. Jalur yang akan dilewati meliputi Plupuh, Waduk Botok, hingga naik ke Candi Cetho. Setelah itu peserta melanjutkan balapan melalui Karangpandan, lalu kembali ke Pura Mangkunegaran.
Ganjar menjelaskan peserta kegiatan pada Sabtu itu merupakan atlet-atlet profesional Indonesia. "Ini benar-benar race-nya atlet. Untuk besok (Ahad, 6 Agustus 2023) kita akan menghadirkan mereka yang hobi," kata Ganjar saat ditemui selepas keberangkatan peserta.
Rangkaian Bank Jateng Tour de Borobudur XXIII 2023 digelar selama dua hari. Pada hari pertama pada Sabtu ini diikuti peserta yang merupakan atlet profesional. Sedangkan pada hari kedua pada Ahad besok, para peserta terdiri atas pecinta sepeda atau pehobi.
Pehobi Sepeda Bermula di Pura Mangkunegaran Berakhir di Candi Borobudur
Adapun rute yang akan ditempuh pehobi sepeda itu dipastikan berbeda dengan rute para atlet. Kategori hobi akan menempuh rute Solo, Klaten, Sleman, dan sampai ke Candi Borobudur dengan jarak sejauh 103 kilometer. Sementara untuk hari ini, tantangan jalur pegunungan akan dihadapi para peserta.
"Hari ini mereka akan melalui jalur-jalur yang cukup menantang. Kita akan lihat nanti king of mountain-nya siapa, akan terlihat di sekitar Kemuning sana. Kita akan lihat di Candi Cetho, suatu tanjakan yang pasti untuk goweser sangat menantang," kata Ganjar.
Ia menyatakan jalur yang dilalui para peserta akan menyuguhi pemandangan alam yang luar biasa pada masing-masing rute. Sebab, Bank Jateng Tour de Borobudur XXIII 2023 memang menawarkan sport tourism atau wisata olahraga.
"Mereka juga akan merasakan lokasi wisata yang bagus dan menarik. Ini kehebatan Tour de Borobudur yang rutenya berbeda-beda. Besok dari Solo ke Borobudur, orang akan menikmati suasana kampung, tempat wisata yang bagus. Mudah-mudahan prestasi terukir, wisata mereka bisa dirasakan," ujarnya.
Hal ini ditunjukkan dari lokasi start hingga finish yang menggunakan tempat wisata. Pura Mangkunegaran yang menjadi titik start merupakan salah satu ikon wisata di Kota Solo. Sementara untuk garis finis ada Candi Borobudur.
Namun, untuk peserta hobi, akan dilepas oleh Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Ganjar mengaku besok tidak bisa datang. "Ini sama Pak Wali Kota, Mas Gibran, menarik tempat startnya di Mangkunegaran. Jadi para peserta pun tahu, Mangkunegaran luar biasa bagus. Untuk besok saya titipkan ke Mas Gibran yang melepas," ucap Ganjar.
Pilihan Editor: 15 Tempat Wisata di Tawangmangu yang Hits, Cocok untuk Healing