Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penumpang Pesawat Cium Bau Anyir, Ada Darah dan Kotoran di Bawah Kursi

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi pesawat. Sumber: getty images/mirror.co.uk
Ilustrasi pesawat. Sumber: getty images/mirror.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bagaimana rasanya ketika mencium bau tidak sedap di dalam pesawat? Habib Battah bisa menjawabnya. Dia bersama istrinya sedang melakukan perjalanan dari Paris ke Toronto pada 30 Juni ketika dia mencium bau aneh tak lama setelah lepas landas. 

Setelah ditelusuri, bau aneh itu berasal dari lantai di bawah kursinya, bersama dengan kursi istrinya, yang berlumuran darah.

"Baunya seperti pupuk kandang,” kata wartawan yang berbasis di Beirut, yang menumpang Boeing 777 Air France.

Ini adalah pertama kalinya mereka bepergian dengan dua kucing mereka. Dia sempat khawatir bau itu berasal dari kucingnya yang mungkin buang air besar. Dia sangat malu. 

“Lalu saya berpikir, mungkin itu bau badan seseorang,” lanjutnya. "Saya mengendus dan mengendus, lalu berkata, 'Biarkan saya mengeluarkan kucing-kucing itu.'"

"Saya melihat kucing-kucing itu - kucing malang itu baik-baik saja," katanya.

Dia lalu berjongkok di lantai untuk memeriksa hewan peliharaannya. Dia kemudian melihat tempat lembap di lantai di bawahnya dengan panjang dan lebar sekitar 20 inci. Dia lalu melambai ke pramugari untuk meminta bantuan.

"Dia memberi saya tisu basah. Saya mulai menyeka dan warnanya merah - merah darah. Dan itu terus muncul merah. Saya seperti, 'Apa-apaan ini?' Saya hanya ingin melihat apa itu. Setelah beberapa saat, salah satu pramugari berkata, 'Sebaiknya kamu cuci tangan, dan ini beberapa sarung tangan.'”

Battah telah meliput Beirut selama 20 tahun sebagai jurnalis dan telah mengalami perang, serangan udara, melihat pembunuhan, bom mobil, dan selamat dari ledakan pelabuhan.

"Saya pikir saya telah melihat semuanya. Saya tidak menyangka akan menemukan lebih banyak darah daripada yang pernah saya lihat di Beirut dengan pesawat Air France.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat Battah sedang membersihkan, pramugari memberi tahu rekan-rekannya tentang situasi tersebut dan pilot menghubungi Paris, menanyakan tentang tanda berdarah di bawah kursi 30A dan 30B.

Markas Besar Air France menjawab bahwa darah itu berasal dari manusia. Sehari sebelumnya, dalam penerbangan dari Paris ke Boston, seorang pria mengalami pendarahan. Penumpang dilaporkan selamat.

Pilot meminta agar area tersebut dibersihkan untuk perjalanan pesawat kembali ke Paris, tetapi petugas kebersihan mengabaikan lantai.

"Saya tidak tahu itu darah sampai seorang pramugari berkata, dengan santai, 'Oh, kami mendengar penumpang lain mengalami pendarahan'," Battah menjelaskan. 

Pasangan itu kemudian diberi dua botol kecil air Evian sebagai kompensasi atas situasi tersebut. Mereka tidak dapat berpindah tempat duduk karena penuh.

Air France menelepon Battah kemudian, dia berbagi, dan memberitahunya bahwa noda itu adalah darah dan kotoran.

“Sesuai prosedur dalam situasi seperti ini, pembersihan total area diminta dan deretan kursi tidak tersedia pada penerbangan pulang [dari Boston ke Paris],” kata Air France kepada CNN dalam sebuah pernyataan. “Pelanggan yang melakukan perjalanan pada penerbangan berikutnya dari Paris (CDG) ke Toronto (YYZ) melaporkan adanya sisa darah di lantai, mengotori barang-barang pribadinya. Para kru segera membantunya membersihkan barang-barangnya, memberinya peralatan yang sesuai seperti sarung tangan steril dan tisu desinfektan.

PEOPLE | CNN

Pilihan Editor: Tips Pilih Kursi di Pesawat Terbang, Cek yang Harus Diperhatikan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Guru Besar IPB Ungkap Sebab Industri Pesawat Terbang Tak Lanjut Berkembang di Indonesia

17 jam lalu

Acara bedah buku
Guru Besar IPB Ungkap Sebab Industri Pesawat Terbang Tak Lanjut Berkembang di Indonesia

Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB, Didin S Damanhuri, membeberkan alasan industri pesawat terbang tidak lanjut berkembang di Indonesia.


Daftar Diskon Epic Brand Day di Traveloka, Turkish Airlines hingga Ascott Hotel

19 jam lalu

Putri Titian memanfaatkan diskon akomodasi dan transportasi agar bisa berlibur hemat bersama keluarha. Foto: @bebeclub
Daftar Diskon Epic Brand Day di Traveloka, Turkish Airlines hingga Ascott Hotel

Traveloka menggelar diskon penerbangan dan hotel.


10 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia 2024, Garuda Masuk?

1 hari lalu

Pesawat Boeing 777-300 dicat dalam desain retro dari Qatar Airways (ANTARA/HO)
10 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia 2024, Garuda Masuk?

Daftar maskapai penerbangan terbaik di dunia pada 2024, pertama Qatar Always


Ukuran Koper untuk Dibawa Masuk Kabin Pesawat

1 hari lalu

Ilustrasi koper di kabin pesawat. Shutterstock
Ukuran Koper untuk Dibawa Masuk Kabin Pesawat

Tidak semua koper bisa dibawa ke kabin karena keterbatasan ruang. Selain ukuran, berat barang bawaan juga dibatasi.


Presiden Israel Sempat Tertahan 40 Menit di Pesawat setelah Tiba di Paris, Ini Sebabnya

2 hari lalu

Presiden Israel, Isaac Herzog. SAUL LOEB/Pool via REUTERS
Presiden Israel Sempat Tertahan 40 Menit di Pesawat setelah Tiba di Paris, Ini Sebabnya

Presiden Israel Isaac Herzog dan delegasinya ditahan selama 40 menit saat mendarat bandara Paris Charles de Gaulle karena masalah keamanan


Diduga Selundupkan Paspor, 2 Warga Negara Malaysia Ditangkap Petugas Imigrasi Soekarno-Hatta

2 hari lalu

Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta merilis pengungkapan sindikat penyelundupan paspor  Malaysia ke Indonesia, Rabu, 24 Juli 2024. TEMPO/AYU CIPTA
Diduga Selundupkan Paspor, 2 Warga Negara Malaysia Ditangkap Petugas Imigrasi Soekarno-Hatta

Pelaku diduga mencuri 12 paspor itu.


Pesawat Saurya Airlines Jatuh di Nepal Tewaskan 18 Orang, Pilot Selamat

2 hari lalu

Pemandangan menunjukkan puing-puing pesawat Saurya Airlines yang terbakar setelah tergelincir dari landasan saat lepas landas di Bandara Internasional Tribhuvan, di Kathmandu, Nepal, 24 Juli 2024. REUTERS/Navesh Chitrakar
Pesawat Saurya Airlines Jatuh di Nepal Tewaskan 18 Orang, Pilot Selamat

Sebanyak 18 orang tewas dalam kecelakaan pesawat Saurya Airlines di Ibu Kota Nepal, dengan sang poilot menjadi satu-satunya korban selamat


Bisakah Kelapa Diolah Menjadi Bahan Bakar Pesawat Seperti Keinginan Presiden Jokowi?

3 hari lalu

Ilustrasi minyak kelapa untuk  Bioavtur. antaranews.com
Bisakah Kelapa Diolah Menjadi Bahan Bakar Pesawat Seperti Keinginan Presiden Jokowi?

Kelapa dapat diolah dengan menghasilkan minyak kelapa yang dapat dimanfaatkan menjadi bahan bakar pesawat ramah lingkungan atau bioavtur.


Kemenparekraf: Maskapai Internasional Buka Rute Langsung ke Indonesia

3 hari lalu

Petugas beraktivitas di dekat pesawat maskapai Super Air Jet nomor penerbangan IU-763 tujuan Jakarta di Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat, 4 Desember 2021. Super Air Jet resmi membuka rute penerbangan Jakarta-Lombok (CGK-LOP) pulang-pergi sejak 18 November lalu. TEMPO/Nita Dian
Kemenparekraf: Maskapai Internasional Buka Rute Langsung ke Indonesia

Kemenparekraf menyampaikan ada sejumlah maskapai penerbangan yang siap menghadirkan rute penerbangan internasional baru ke Indonesia.


Pengamat Wanti-wanti Pemerintah soal Ketersediaan Bioavtur Minyak Kelapa untuk Pesawat

3 hari lalu

Pesawat jenis CN235 milik PT Dirgantara Indonesia yang digunakan untuk uji bioavtur buatan dalam negeri, Senin 6 Semptember 2021.  PTDI
Pengamat Wanti-wanti Pemerintah soal Ketersediaan Bioavtur Minyak Kelapa untuk Pesawat

Pengamat penerbangan Gerry Soejatma menyoroti wacana pemanfaatan minyak kelapa menjadi bahan bakar pesawat ramah lingkungan atau bioavtur.