TEMPO.CO, Magelang - Tiga gajah yang berada di Kompleks Candi Borobudur telah dipindahkan ke Gembira Loka Zoo, Yogyakarta. Sebelumnya, dua gajah lain di Candi Borobudur telah dipindahkan ke Semarang Zoo.
"Gajah tersebut dipindahkan karena harus dikonservasi. Translokasi ini baru dilakukan karena adanya permintaan untuk melengkapi koleksi satwa Gembira Loka Zoo ke BKSDA Jawa Tengah," kata General Manager of Borobudur, Jamaludin Mawardi, Kamis, 15 Juni 2023.
Tiga gajah yang dipindahkan adalah Jamal mengatakan proses translokasi gajah dimulai pada Rabu, pukul 17.00 hingga 22.00 WIB dengan menggunakan truk. "Rombongan Gajah tiba di Gembira Loka Zoo, Yogyakarta pada pukul 23.30 WIB," kata dia.
Menurut Jamal, proses translokasi gajah berjalan lancar karena mendapat dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak seperti BKSDA DIY, Gembira Loka Zoo, Polisi Kehutanan Provinsi Jawa Tengah dan Polresta Magelang.
Dengan dipindahkannya gajah bernama Endra, Eca dan Lisi itu, maka saat ini, kandang seluas 2.500 meter persegi yang tadinya dihuni lima gajah dipastikan kosong. Dua gajah lain, yaitu Bona dan Zella sudah dipindahkan ke Semarang Zoo.
"Untuk alih fungsinya kami belum mengetahui, masih menunggu instruksi dari pusat," kata Jamal.
Jamal menceritakan satu gajah yang dipindah ke Gembiraloka Zoo, Lisi, merupakan hibah dari Taman Nasional Way Kambas dan sudah tinggal di Kompleks Candi Borobudur sejak 1992. "Kalau Eca sudah di sana sejak 1999. Sedangkan Endra merupakan hibah dari BKSDA (Seruling Emas) pada 2012," kata dia.
Menurut Jamal, dari segi wisata, selama lebih dari 30 tahun ini, para gajah yang berada di kompleks Candi Borobudur hanya bagian dari atraksi.
Meski begitu, beberapa gajah memang digunakan untuk safari ke luar kompleks candi sebagai tambahan aktivitas wisatawan, termasuk melewati sungai dan area sawah.
Ditanya tentang biaya operasional, Jamal menyebut semua gajah yang dipelihara di Kompleks Candi Borobudur rerata menghabiskan Rp 28.000.000 per bulan. "Rumput yang dimakan gajah-gajah itu tidak bisa sembarangan, harus didatangkan dari Kaliangkrik, Magelang dan Boyolali," kata dia.
Tak hanya rumput, Jamal mengatakan suplemen serta makanan tambahan berupa buah-buahan seperti nanas, wortel dan mentimun. "Termasuk juga dengan perawatan kesehatan rutin dari dokter hewan, total sekian, kami selalu memperhatikan kesehatan mereka dengan maksimal," kata dia.
Sementara itu, untuk menjaga agar gajah yang dipindahkan ke Gembira Loka Zoo dan Semarang Zoo bisa lebih mudah beradaptasi, Jamal mengatakan, pihaknya akan memperbantukan pawang (mahout) TWC Borobudur. "Tiga orang diperbantukan sementara di Gembira Loka Zoo selama satu minggu. Sedangkan untuk Semarang Zoo akan disupport dua orang Mahout TWC Borobudur selama kurang lebih 1 bulan," kata Jamal.
Pilihan Editor: Bona dan Zella, 2 Gajah Sumatera Borobudur dihibahkan ke Semarang Zoo