Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wisata Belanja UMKM Uwitan Yogyakarta, Belanja Sekaligus Foto Cantik di Galeri

image-gnews
Rumah eksperimen tempat menyusun beragam perkakas produk UMKM Uwitan sesuai penempatan laiknya di rumah. TEMPO | Pito Agustin Rudiana
Rumah eksperimen tempat menyusun beragam perkakas produk UMKM Uwitan sesuai penempatan laiknya di rumah. TEMPO | Pito Agustin Rudiana
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - UMKM Uwitan di Desa Trihanggo, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, menyuguhkan pengalaman belanja yang berbeda bagi wisatawan. Di galeri perajin furnitur kayu tersebut, pengunjung dapat melihat-lihat hasil kerajinan sekaligus menjadikannya sebagai latar foto yang cantik.

Pendiri UMKM Uwitan Aji Akbar Titimangsa mengaja menyulap tempat membuat furnitur kayu menjadi galeri yang instagramable demi kenyamanan pengunjung. "Biasanya yang memilih produk itu ibu-ibu. Bapak-bapak menunggu di mobil atau di teras sambil momong anak. Kan kasihan kurang nyaman," kata Aji pada Rabu, 15 Juni 2022.

Di galeri UMKM Uwitan seluas 4.000 meter persegi, terdapat showroom untuk memajang aneka produk kerajinan kayu, kantin, sampai tempat bermain anak. Ada pula gudang untuk menyimpan produk setengah jadi tempat pengecekan sebelum barang dikemas lalu dikirim ke pembeli. 

Baragam perkakas furnitur dari kayu pinus produk UMKM Uwitan di Kabupaten Sleman, Yogyakarta. TEMPO | Pito Agustin Rudiana

Pada bagian tengah galeri, berdiri experiment house. Rumah mungil dua lantai dengan dinding kaca yang lebar itu berisi aneka perlengkapan rumah tangga produk UMKM Uwitan, layaknya rumah pada umumnya. Bangunan itu dapat disewa untuk lokasi foto dengan tarif Rp 450 ribu per tiga jam.

Di Rabu siang itu, beberapa keluarga menunggu senja, bersantai menyantap camilan dan minuman sembari momong anak di taman bermain. Sementara di rumah eksperimen, seorang perempuan berkebaya dengan toga diapit kedua orang tuanya sedang melakukan sesi foto.

Aji Akbar Titimangsa menceritakan, kelahiran UMKM Uwitan Yogyakarta bermula dari pertemuannya dengan seorang perajin kayu yang biasa mengekspor furnitur pada 2015. Si perajin mengeluhkan perilaku pembeli yang kerap ingkar janji. Setelah memesan dan produk jadi, mereka batal membeli. Akibatnya perajin merugi karena kelebihan produksi.

Founder UMKM Uwitan Aji AKbar Titimangsa. TEMPO | Pito Agustin Rudiana

Di sisi lain, tak sedikit konsumen lokal yang ingin membeli furnitur atau kerajinan kayu berkualitas ekspor. Hanya saja, mereka tak tahu ke mana membelinya karena perajin lokal lebih fokus pada pasar luar negeri ketimbang domestik. "Kondisi itu mendorong kami mengubah sudut pandang para perajin agar melayani konsumen lokal dengan barang berkualitas ekspor," ujar Aji.

Kenal dengan banyak perajin kayu dan menangkap pasar yang mampu menyerap produk kerajinan, maka Aji pun mulai menggerakkan UMKM Uwitan. Sesuai nama, Uwitan berasal dari kata "wit" yang dalam bahasa Jawa berarti pohon. Aji memfokuskan produknya pada kayu pinus. Meski begitu, ada pula produk yang terbuat dari rotan, rotan sintetis, dan berangka besi. "Bahannya 80 persen kayu," kata Aji.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam proses produksi, Aji menggandeng perajin kayu di Tegal dan Cirebon. Bahan dasar kayu pinus dia dapat dari Kuningan, Jawa Barat, dan Purwokerto, Jawa Tengah. Saat merintis usaha ini, dia menjadikan garasi rumahnya sebagai galer atau tempat pameran.

Baragam perkakas furnitur dari kayu pinus produk UMKM Uwitan di Kabupaten Sleman, Yogyakarta. TEMPO | Pito Agustin Rudiana 

Aji tak hanya mengandalkan penjualan aktual di galeri. Pada 2018, UMKM Uwitan bergabung dengan Tokopedia dan melayani jual beli daring. Beragam produk rumah tangga, seperti meja, kursi, dipan rotan, pembatas ruangan, lemari, hingga aneka aksesori, seperti rak dinding, vas bunga, tempat tisu, dan banyak lagi, alku keras.

Dia telah memetakan persebaran konsumen dari berbagai daerah. Pelanggan dari luar Jawa tersebar di Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua. Mereka biasanya membeli produk-produk yang kecil atau pendamping dulu, seperti tempat tisu, vas atau pot bunga, sampai rak dinding. Setelah percaya, baru memesan hasil kerajinan berukuran besar, seperti meja, kursi, lemari.

Aji menceritakan, ketika Tokopedia menggelar program Waktu Indonesia Belanja atau WIB dengan banyak diskon, para pelanggan justru memborong barang-barang yang tidak dipromosikan. "Artinya, konsumen membeli produk furnitur sesuai kebutuhan, bukan karena promosi," ujarnya. Supaya kerajinan UMKM Uwitan tetap dicari pelanggan, Aji dan tim menargetkan muncul tiga produk baru setiap bulan. 

Suasana gudang UMKM Uwitan di Kabupaten Sleman, Yogyakarta, yang memproduksi aneka furnitur rumah tangga dari kayu pinus. TEMPO | Pito Agustin Rudiana

Baca juga:
Presiden Jerman ke Keraton Yogyakarta, Suka Tarian Perang Beksan Lawung Ageng

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

6 jam lalu

Ilustrasi TikTok dan Tokopedia. TEMPO/Tony Hartawan
Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang


Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

15 jam lalu

(Kiri-Kanan) Pemilik Usaha Jenna and Kaia, Lira Krisnalisa; E-Commerce Communication Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak; Pemilik Usaha Tulus Skin, Jessica Anggrainy; dan Pemilik Usaha Hijrahfood Meatshop, Akram Amrullah Rajab usai berbincang soal tren belanja online selama Ramadan 2024 di kawasan Jakarta Pusat, Kamis, 25 April 2024. Tempo/Novali Panji
Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

E-Commerce Communications Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak mengungkap tren belanja sepanjang Ramdan dan Lebaran 2024.


8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

21 jam lalu

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.  Foto: Booking.com
8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.


Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

1 hari lalu

Presiden pertama RI, Sukarno (kiri) didampingi Wakil Presiden Mohammad Hatta, memberikan hormat saat tiba di Jalan Asia Afrika yang menjadi Historical Walk dalam penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung, 1955. Dok. Museum KAA
Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.


Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

1 hari lalu

Video viral di media sosial berisi aksi belasan warga berebutan melempar sampah ke bak sebuah truk yang melintas di jalanan sekitar depo sampah Pasar Ngasem Kota Yogyakarta pada Rabu 24 April 2024. Dok. Istimewa
Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.


Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

1 hari lalu

Aktivis pro demokrasi Usman Hamid saat berorasi dalam Aksi Sejagad yang diikuti elemen gerakan Gejayan Memanggil hingga Forum Cik Ditiro di halaman Kantor KPU DIY Rabu, 24 April 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.


Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

1 hari lalu

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata memberikan keterangan kepada awak media, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. KPK mengungkapkan telah menaikan status penyelidikan ke tingkat penyidikan dugaan penyimpangan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas penyaluran kredit Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). TEMPO/Imam Sukamto
Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, membeberkan nama-nama pegawai lembaga antikorupsi itu yang telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya.


Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

1 hari lalu

Batik Nitik Yogyakarta yang sudah tercatat dalam indikasi geografis. Tempo/Pribadi Wicaksono
Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

Ketika cenderamata lokal sudah tertandai dengan indikasi geografis, reputasinya akan terangkat karena produk itu sudah dinyatakan original.


8 Shopping Street Terbaik untuk Wisata Belanja di Tokyo

2 hari lalu

Shopping street Ueno Ameyokocho di Tokyo, Jepang. Unsplash.com/Nichika Yoshida
8 Shopping Street Terbaik untuk Wisata Belanja di Tokyo

Di antara lebih dari 2.400 shotengai atau shopping street di Tokyo, berikut ini yang terbaik untuk wisata belanja


Wisata Belanja di Tokyo, 7 Barang Ini Wajib Dibeli

2 hari lalu

Ilustrasi belanja atau pusat perbelanjaan di Tokyo, Jepang. Unsplash.com/Cosmin Serban
Wisata Belanja di Tokyo, 7 Barang Ini Wajib Dibeli

Sebelum merencanakan perjalanan wisata belanja ke Tokyo, ada beberapa hal yang perlu diketahui termasuk barang-barang terbaik yang harus dibeli