TEMPO.CO, Jakarta -Banyak titik di Tanah Air memiliki lanskap yang indah untuk dijadikan tempat wisata, termasuk bila berencana tetirah ke curug di akhir pekan ini yang tepat memulai puasa Ramadan.
Di provinsi Jawa Barat yang terletak di bagian barat Pulau Jawa ini dikenal sebagai daerah bertabur panorama yang asri dan sejuk. Wisata alam yang ditawarkan juga beragam, mulai dari pantai, desa wisata, hingga air terjun alias curug.
Mengutip dari Bisnis.com, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat mengusung tagline Smiling West Java untuk mengeksplor potensi pariwisata baru termasuk curug. Berikut beberapa curug yang dapat menjadi destinasi wisata saat berlibur ke Jawa Barat.
Curug Cibareubeuy
Air terjun yang masuk dalam Desa Cibeusi Kecamatan Ciater Kabupaten Subang. Mengutip dari Subang.go.id, secara wilayah pengelolaan hutan, Curug Cibareubeuy termasuk dalam kawasan Gn. Karamat BKPH Cisalak KPH Bandung Utara Perum Perhutani Unit III Jawa Barat dan Banten.
Di Curug Cibarebeuy terdapat empat situs purbakala dan area Bumi Perkembangan serta terdapat hutan pinus.
Curug dengan ketinggian 40 m ini di bawahnya terdapat kolam yang menampung cucuran air dan dapat digunakan untuk bermain air dan berendam. Tak hanya itu di sekitar wisata ini juga terdapat banyak pengrajin gula aren yang dapat menjadi alternatif oleh-oleh maupun dinikmati langsung.
Curug Cikaso
Salah satu curug yang sudah banyak dikunjungi oleh wisatawan adalah Curug Cikaso.Air terjun ini berlokasi di Kampung Ciniti, Desa Cibitung, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi.
Berdasarkan Jabarprov.go.id, curug ini terbentuk dari tiga titik air terjun dan terdapat satu kolam dengan warna hijau kebiru-biruan. Di Curug Cikaso ini yang terlihat jelas hanya dua daan satunya tersembunyi dan tebingnya menghadap timur.
Ketiganya memiliki nama sendiri-sendiri, untuk yang kiri bernama Curug Asepan, tengah Curug Meong, dan yang kanan bernama Curug Aki. Meski memiliki nama asli Curug Luhur, air terjun yang memiliki ketinggian 80 ini lebih dikenal masyarakat dengan sebutan karena mengalir dari anak sungai Cikaso.
Selain wisata alam, di kawasan Wisata Curug Cikaso juga terdapat beberapa warung makan dan kios-kios yang menjual souvenir.
Dalam perjalanan menuju Curug Luhur Cikaso, wisatawan juga dapat melihat pemandangan dan melewati pematang sawah sejauh 400 meter atau menyusuri Sungai Cikaso menggunakan sampan milik warga dengan sewa Rp60.000 per sampan yang dapat diisi 6-8 penumpang.
Curug Jagapati
Curug Jagapati terletak di Desa Neglasari, Kecamatan Cisompet, Kabupaten Garut. Melansir Bisnis.com, curug ini dapat ditempuh dua jam perjalanan dari Jalan Raya Garut Cikajang.
Debit air di Curug Cikondang di Kecamatan Campaka Mulya, Cianjur, Jawa Barat, terus meningkat seiring tingginya curah hujan di sebagian besar wilayah Cianjur. ANTARA/ Ahmad Fikri
Tak hanya air terjun, yang dapat menyegarkan badan, di sekitar curug juga terdapat pepohonan yang rindang dan asri. Selain itu dengan lokasi yang rindang dan apik, banyak wisatawan yang berkunjung untuk berfoto dengan latar belakang air terjun. Wisatawan tetap berdatangan meski untuk mencapai curugnya, dari tempat parkir, pengunjung harus berjalan kaki.
Curug Cikondang
Jika Anda hobi kemping, Curug Cikondang bisa jadi salah satu destinasi untuk dicoba. Mengutip dari Bisnis.com curug yang berlokasi di Desa Sungkadana, Kecamatan Cempaka, Kabupaten Cianjur ini juga menyediakan fasilitas lahan untuk tenda yang dapat digunakan untuk bermalam.
Berjarak sekitar 37 kilometer dari pusat Kota Cianjur, Curug Cikondang memiliki karakter yang unik karena terletak tak terlalu tinggi namun punya badan yang cukup lebar dan kerap dijuluki mini Niagara.
Selain itu, di Curug Cikondang juga terdapat wahana yang dinamai Canyoning tepat di dalam curug. Tak perlu khawatir, saat bermain terdapat lifeguard yang memandu dan menjaga wisatawan tetap aman.
Baca juga: 5 Destinasi Wisata Ciater dari Pemandian, Curug ke Kawah Tangkuban Perahu
TATA FERLIANA
