TEMPO.CO, Jakarta - Koran Tempo Edisi 22 November 2014 menulis bahwa kawasan Gunung Kemukus terkenal sebagai tempat ritual pesugihan. Bahkan, rumor tentang Gunung Kemukus ini membuat wartawan televisi Australia, Special Broadcasting Service, Patrick Abboud, mengeluarkan liputan yang ditayangkan di SBS One berjudul “Sex Mountain” yang mengungkap praktek ritual di Gunung Kemukus yang bercampur dengan prostitusi.
Namun, wajah kawasan Gunung Kemukus sekarang sudah berubah 180 derajat menjadi The New Kemukus. Kawasan Gunung Kemukus yang berada di Desa Sumber Lawang, Kecamatan Sumberlawang, Sragen, Jawa Tengah ini pada tahun 2020 dibenahi oleh Pemerintah Sragen.
The New Kemukus dibangun untuk mengubah stigma negatif masyarakat tentang Gunung Kemukus. Pemerintah ingin anggapan masyarakat tentang Gunung Kemukus berubah yang awalnya sebagai tempat maksiat menjadi wisata religi dan keluarga.
“Saya dengan tegas akan menindak dan konsisten secara terus menerus untuk membuat image baru bagi Gunung Kemukus,” kata Bupati Sragen, dr Kusdinar Untung Yuni Sukowati, seperti dikutip Tempo dari laman jatengprov.go.id, 10 Oktober 2021.
Bupati Yuni menjelaskan objek wisata yang terletak di Desa Pendem, Sumberlawang itu juga dikemas menjadi wisata keluarga dan wisata religi.
"Prioritasnya Pemkab Sragen ingin merubah stigma negatif Gunung Kemukus. Tidak hanya mengubah citra, namun juga akan menngubah kehidupan masyarakat sekitar. Keberadaan Makam Pangeran Samudro bakal direvitalisasi karena menjadi daya tarik sebagai objek wisata religi," katanya.
Perubahan image yang dilakukan agar Gunung Kemukus menjadi bersih dari maksiat adalah revitalisasi dan penambahan beberapa fasilitas penjunjang. Pembangunan dan revitalisasinya sendiri memakan waktu dua tahun mulai dari 2020.
“Banyak yang direvitalisasi, mulai dari pembuatan pendapa di depan makam Pangeran Samodro, pendapa kedua, museum, dan Sendang Ontrowulan, dan sekitarnya,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Olahraga Sragem I Yusep Wahyudi, seperti dikutip Tempo.co dari laman kominfo.sragenkab.go.id, 29 November 2021.
Selain itu, fasilitas di destinasi wisata The New Kemukus juga dilengkapi dengan penambahan penataan pada sejumlah areal. Misalnya area parkir yang luas, area kuliner, arena bermain, area masjid, hingga area gerbang masuk Dukuh Barong.
NAUFAL RIDHWAN ALY
Baca: Ganjar Pranowo: Gunung Kemukus Harus Jadi Wisata Religi
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
