Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Makanan Indonesia yang Terinspirasi dari Belanda, Ada Semur dan Perkedel

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Perkedel nike di warung Raja Oci, Jalan Jendral Sudirman Nomor 85, Pinaesaan, Wenang, Kota Manado, Sulawesi Utara. Tempo/Andi Prasetyo
Perkedel nike di warung Raja Oci, Jalan Jendral Sudirman Nomor 85, Pinaesaan, Wenang, Kota Manado, Sulawesi Utara. Tempo/Andi Prasetyo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Makanan Indonesia lahir dari sejarah yang panjang dan terinspirasi dari berbagai kebudayaan yang pernah berinteraksi dengan budaya Indonesia, termasuk Belanda.

Perdagangan rempah dan kolonialisasi Belanda membawa pengaruh terhadap budaya Indonesia, termasuk kulinernya. Dilansir dari buku “Multikulturalisme makanan Indonesia” karya Unsiyah Anggraeni (2018), berikut ini adalah makanan Indonesia yang terinspirasi dari Belanda:

1. Semur

Istilah semur berasal  dari bahasa Belanda smoor berarti daging yang telah direbus dengan tomat dan bawang dalam waktu yang lama dan secara perlahan-lahan.

Makanan ini terinspirasi dari hachee, makanan asal Belanda yang terbuat dari daging sapi atau ikan dan sayuran yang dimasak dengan bawang, cuka, dan kaldu sapi. Hachee dimasak dengan metode slow cooking atau perlahan-lahan sehingga menghasilkan daging yang empuk. Inilah yang diadopsi orang Indonesia sehingga terlahirlah semur.

Seiring berjalannya waktu, muncul variasi semur dari berbagai daerah di indonesia. Misalnya, semur andilan yang disajikan orang Betawi untuk merayakan Idulfitri. Dilansir dari laman encyclopedia.jakarta-tourism.go.id, Minggu, 19 Mei 2019, semur ini dibuat dari daging kerbau sebagai bahan dasar, tetapi perkembangan zaman membuat bahan dasar semur andilan terkadang diganti menjadi daging sapi.

2. Perkedel

Perkedel atau yang juga disebut begedel. Makanan ini terbuat dari kentang yang dikukus, ditumbuk bersama bawang dan bumbu lainnya, dibentuk bulatan gepeng, baru kemudian digoreng.

Perkedel berasal bari bahasa belanda frikadel yang berarti daging cincang yang dilumat lalu digoreng. Frikadel dan perkedel tentu memiliki perbedaan. Jika frikadel berbahan dasar daging cincang, perkedel berbahan dasar kentang dengan imbuhan sedikit daging, bahkan ada perkedel yang tidak diberi tambahan daging.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kini, perkedel sering disandingkan bersama nasi kuning dalam acara hajatan atau selamatan. Hajatan akan terasa kurang lengkap bila tanpa nasi kuning dan perkedel.

3. Kue lapis legit

Makanan ini pertama kali diperkenalkan pada masa kolonial Belanda dengan nama spekkoek.

Kue ini kemudian mendapat pengaruh dari masyarakat lokal, berupa penambahan rempah-rempah, seperti kayu manis, cengkih, bunga pala, kapulaga, dan adas manis. Selain itu, ditambahkan pula kuning telur, terigu, gula, dan mentega. Salah satu hal yang unik dari pembuatan kue ini adalah jumlah telur yang digunakan mencapai 30 hingga 40 butir dalam sekali adonan.

Lambat laun, kue ini dikmenal dengan nama lapis legit karena lapisannya yang banyak dan rasanya yang manis. Lapisan lapis legit biasanya berkisar 18 hingga 23 lapis.

Lapis legit biasanya dihidangkan oleh orang Tionghoa di Indonesia. Mereka percaya semakin banyak lapisan pada kue itu akan semakin banyak rezeki yang didapatkan. Selain itu, salah satu kuliner Indonesia ini juga sering dihidangkan saat perayaan Natal ataupun Idulfitri.

AMELIA RAHIMA SARI

Baca juga: Inilah 3 Kuliner Indonesia yang Terinspirasi Makanan Cina

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pura Mangkunegaran Gelar Pengetan Kamardikan, Hadirkan Iwan Fals dan Nadin Amizah di Konser Dua Generasi

1 hari lalu

Pimpinan Pura Mangkunegaran, KGPAA Mangkunegara X (tengah) memaparkan rangkaian acara Pengetan Kamardikan Indonesia yang akan digelar di Pura Mangkunegaran Solo, saat konferensi pers, Jumat, 26 Juli 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Pura Mangkunegaran Gelar Pengetan Kamardikan, Hadirkan Iwan Fals dan Nadin Amizah di Konser Dua Generasi

Pura Mangkunegaran Solo akan menggelar rangkaian acara Pengetan Kamardikan Indonesia, rangkaian acara memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia ke-79


KJRI Toronto Menggelar Indonesian Food Festival 2024

3 hari lalu

KJRI Toronto menggelar Indonesian Food Festival 2024 pada Sabtu, 20 Juli 2024. Sumber: dokumen KJRI Toronto
KJRI Toronto Menggelar Indonesian Food Festival 2024

KJRI Toronto menggelar acara Indonesian Food Festival 2024 untuk mempromosikan kuliner dan budaya Indonesia. Lebih dari 5 ribu pengunjung menghadiri.


Gerak Cepat UMKM Kuliner Meraup Cuan di Pameran GIIAS 2024

6 hari lalu

Pengunjung pameran GIIAS 2024 tampak memadati area pelataran ICE BSD City, Tangerang, Banten, yang dikhususkan untuk UMKM kuliner, Ahad, 21 Juli 2024. TEMPO/Nandito Putra
Gerak Cepat UMKM Kuliner Meraup Cuan di Pameran GIIAS 2024

UMKM yang menjual berbagai jenis kuliner turut memeriahkan pameran GIIAS 2024.


Daftar Kuliner Khas Bekasi, mulai Gabus Pucung sampai Kue Procot

7 hari lalu

Ilustrasi sayur Gabus Pucung. Dok.TEMPO/ Arif Fadillah
Daftar Kuliner Khas Bekasi, mulai Gabus Pucung sampai Kue Procot

Jika berkunjung ke Bekasi, sayang untuk melewatkan beragam kuliner yang nikmat, mulai gabus pucung, bandeng rorod, kue dongkal, sampai kue procot.


Malaysia Berkomitmen Mencari Keadilan atas Tragedi Jatuhnya MH17

9 hari lalu

Malaysia Berkomitmen Mencari Keadilan atas Tragedi Jatuhnya MH17

Malaysia menegaskan kembali komitmen untuk mencari keadilan bagi korban tragedi jatuhnya pesawat Malaysia Airlines MH17 satu dekade silam


Kisah Marco Van Basten, Pemain Belanda yang Cetak Gol Cantik di Final Euro 1988

15 hari lalu

Marco Van Basten merupakan pesepakbola asal Belanda yang membela AC Milan. Ia berhasil menyabet tiga trofi Bola Emas, pada 1988, 1989 dan 1992 lantaran permainan cemerlangnya. Selama membela Milan pad 1987-1995, Van Basten meraih tiga trofi Liga Italia, dua gelar Liga Champions dan Piala Interkontinental (sekarang Piala Dunia Klub). acmilan.com
Kisah Marco Van Basten, Pemain Belanda yang Cetak Gol Cantik di Final Euro 1988

Hingga saat ini, Belanda belum bisa mengulang sejarah mereka saat juara Euro.


Euro 2024: Mengenal Cody Gakpo Pesepak Bola Liverpool Andalan Timnas Belanda

18 hari lalu

Pemain Belanda Cody Gakpo melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Austria dalam pertandingan Grup D Euro 2024 di Berlin Olympiastadion, Berlin, 25 Juni 2024. REUTERS/Fabian Bimmer
Euro 2024: Mengenal Cody Gakpo Pesepak Bola Liverpool Andalan Timnas Belanda

Cody Gakpo menjadi sorotan menjelang duel Belanda menghadapi Inggris dalam pertandingan semifinal Euro 2024, Kamis, 11 Juli 2024


Menyantap Hidangan Nasi Lemak hingga Nasi Rendang di Atas Ketinggian 36 Ribu Kaki

18 hari lalu

Nasi Lemak Pak Nasser di AirAsia (airasia.com)
Menyantap Hidangan Nasi Lemak hingga Nasi Rendang di Atas Ketinggian 36 Ribu Kaki

Tiga menu andalan berbahan santan AirAsia yakni Nasi Lemak pak Nasser, Uncle Chin's Chicken Rice, dan Plant Based Nasi Rendang.


Eks PM Belanda Tinggalkan Kantor dengan Sepeda Usai Lengser

19 hari lalu

Eks PM Belanda Mark Rutte, meninggalkan kantor dengan mengendarai sepeda. YouTube
Eks PM Belanda Tinggalkan Kantor dengan Sepeda Usai Lengser

Mark Rutte, eks PM Belanda dikenal dengan hidupnya yang sederhana. Ia meninggalkan kantor dengan bersepeda usai lengser.


Serba-Serbi Pemberian Gelar Haji di Indonesia yang Perlu Anda Ketahui

19 hari lalu

Ilustrasi haji atau umrah. REUTERS
Serba-Serbi Pemberian Gelar Haji di Indonesia yang Perlu Anda Ketahui

Gelar haji di Indonesia memiliki sejarah panjang dan multifaset yang mencakup dimensi agama, sosial, dan politik.