Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Imbauan WHO soal Varian Omicron: Wisatawan Waspada, Orang Tua Hindari Bepergian

Reporter

Anak usia diatas lima tahun harus berikan kursi penumpang bus ke lansia. Sumber : Image: Getty Images/Cultura RF/mirror.co.uk
Anak usia diatas lima tahun harus berikan kursi penumpang bus ke lansia. Sumber : Image: Getty Images/Cultura RF/mirror.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Orang berumur 60 ke atas rentan terkena penyakit atau tertular penyakit. Maka, Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO menyarankan agar mereka tidak berpergian di tengah merebaknya varian Omicron ini. Terlebih, varian ini diduga lebih cepat menular daripada varian Delta.

Tidak hanya diperuntukkan orang berumur 60 ke atas saja, saran itu juga bagi wisatawan atau penduduk yang memiliki riwayat penyakit parah. Mereka juga direkomendasikan agar tidak melakukan perjalanan jauh.

"Orang yang tidak sehat, yang belum divaksinasi sepenuhnya, atau yang tidak memiliki bukti negatif dari tes Covid-19 sebelumnya, dan berisiko tinggi terkena penyakit parah hingga meninggal, termasuk orang berusia 60 tahun atau lebih dan mereka yang memiliki penyakit bawaan, disarankan untuk menunda perjalanan jauh atau ke daerah-daerah luar, karena takut terjadinya penularan," kata WHO.

Peringatan itu muncul karena diduga akan banyak kasus varian Omicron di seluruh dunia dan masih banyak penelitian yang belum terjawab. "Semua wisatawan harus tetap waspada terhadap tanda dan gejala Covid-19, saat melakukan vaksinasi ketika menunggu giliran pastikan mereka mematuhi protokol kesehatan dan menghindari kerumunan," kata WHO.

Setelah diberitakan ada varian Omicron, beberapa negara seperti Amerika Serikat, Inggris dan Kanada menanggapinya dengan membatasi perjalanan dari negara Afrika Selatan dalam beberapa hari. Untuk saat ini, Israel dan Maroko melarang semua orang asing masuk ke dalam negaranya.

Inggris juga telah menambahkan peraturan pelancong internasional agar telah melakukan tes PCR Covid-19 negatif sehari setelah kedatangan mereka dan mengisolasi diri di antara Inggris. Sementara di AS, pelancong internasional harus dites Covid-19 dengan hasil tes negatif dalam waktu 72 jam setelah keberangkatan mereka ke AS.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lalu dengan adanya varian baru, maka AS mempersingkat batas waktu menjadi 24 jam setelah keberangkatan. "Saat kami mempelajari lebih lanjut tentang varian Omicron, batas waktu pengujian tes akan dipersingkat untuk semua pelancong yang melakukan perjalanan dengan pesawat menjadi satu hari sebelum keberangkatan ke Amerika Serikat," Kata Juru Bicara dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit.

Varian Omicron pertama kali diidentifikasi di Afrika Selatan. Penelitian tentang varian baru Covid-19 itu terus berjalan ketika makin banyak negara yang melaporkan temuan kasus.

SHELAMITA AZZAHRA | TRAVEL AND LEISURE

Baca juga: Waspada Varian Omicron, Pemerintah Perketat Aturan Perjalanan

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


MGPA Gratiskan Masyarakat Nonton Track Day di Sirkuit Mandalika

1 hari lalu

Sirkuit Mandalika. Foto Dokumentasi ITDC
MGPA Gratiskan Masyarakat Nonton Track Day di Sirkuit Mandalika

Kebijakan menonton gratis Track Day di Sirkuit Mandalika ini masih dalam tahap uji coba dan bersifat sementara yang dapat berubah sewaktu-waktu.


Libur Sekolah, Batik Air Sediakan 145 Ribu Tiket Penerbangan Domestik dan Internasional

1 hari lalu

Pesawat maskapai Batik Air terparkir di apron Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 8 Agustus 2022. Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan mengizinkan maskapai untuk menaikkan harga tiket pesawat yang berkisar 15 persen hingga 25 persen tergantung jenis pesawat karena adanya fluktuasi harga bahan bakar pesawat (Avtur). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Libur Sekolah, Batik Air Sediakan 145 Ribu Tiket Penerbangan Domestik dan Internasional

Batik Air menyediakan 145.704 kursi pergi pulang (PP) pada rute langsung (non-stop) khususnya destinasi dari dan menuju Bali pada periode libur sekolah 2023.


Kecelakaan Kereta Api di India: Libatkan Tiga Kereta, Tewaskan 261 Orang

1 hari lalu

Orang-orang berdiri di samping gerbong yang rusak setelah dua kereta penumpang bertabrakan di distrik Balasore di negara bagian timur Odisha, India, 3 Juni 2023. REUTERS/Stringer
Kecelakaan Kereta Api di India: Libatkan Tiga Kereta, Tewaskan 261 Orang

Kecelakaan kereta api itu terjadi sekitar pukul 19.00 WIB pada Jumat, 2 Juni ketika kereta tergelincir dan menabrak kereta lainnya.


Lakukan Langkah Berikut jika Anak Anda Tengah Dikuntit Orang Tak Dikenal

2 hari lalu

Ilustrasi anak bermain di kolong meja. Foto: Freepik.com
Lakukan Langkah Berikut jika Anak Anda Tengah Dikuntit Orang Tak Dikenal

Jika yakin anak Anda sedang dikuntit dan memiliki bukti yang cukup, segera laporkan pada pihak berwajib.


Asal-usul Hari Sepeda Sedunia Diperingati pada 3 Juni

2 hari lalu

Ilustrasi bersepeda. AP/Darko Vojinovic
Asal-usul Hari Sepeda Sedunia Diperingati pada 3 Juni

Munculnya Hari Sepeda Sedunia bagian dari upaya untuk mengajak bersepeda sebagai alternatif transportasi yang sehat, hijau, dan ekonomis


Indonesia Ajak BRICS Perjuangkan Keadilan Ekonomi Negara Berkembang

2 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan pernyataan secara virtual pada pertemuan para Menteri Luar Negeri BRICS dengan negara-negara mitra di Cape Town, Afrika Selatan, Jumat 2 Juni 2203. ANTARA/HO-Kemlu RI.
Indonesia Ajak BRICS Perjuangkan Keadilan Ekonomi Negara Berkembang

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi berharap BRICS (Brasil, Rusia, India, China, Afrika Selatan) memperjuangkan hak-hak negara berkembang


Ilmuwan Temukan Jejak Kaki Manusia Modern Tertua, Berikut Faktanya

3 hari lalu

Jejak kaki berusia 153 ribu tahun. Nelson Mandela University/Charles Helm
Ilmuwan Temukan Jejak Kaki Manusia Modern Tertua, Berikut Faktanya

Jejak kaki manusia berusia 153 ribu tahun ditemukan di Garden Route National Park, sebuah taman nasional di Afrika Selatan.


Afrika Selatan Pertimbangkan Opsi Penangkapan Vladimir Putin

4 hari lalu

Pemimpin BRICS dan Amerika Selatan di KTT BRICS di Istana Itamaraty, Brasilia, Brasil, 16 Juli 2014. (depan ke belakang dari kiri) (Rusia) Vladimir Putin, (PM India) Narendra Modi, (Brasil) Dilma Rousseff dan (China) Xi Jinping, (Guyana) Donald Ramotar, (Kolombia) Juan Manuel Santos dan (Chile) Michelle Bachelet. (AP/Eraldo Peres)
Afrika Selatan Pertimbangkan Opsi Penangkapan Vladimir Putin

Afrika Selatan sedang mempertimbangkan pilihannya atas surat perintah penangkapan Mahkamah Kriminal Internasional (ICC) untuk Presiden Rusia Vladimir Putin jika ia menerima undangan ke pertemuan puncak BRICS.


Parental Control Google Play untuk Orang Tua Memantau Konten yang Diakses Anak

5 hari lalu

Google Play. shutterstock.com
Parental Control Google Play untuk Orang Tua Memantau Konten yang Diakses Anak

Google Play menawarkan fitur parental control yang berguna membantu orang tua memantau perangkat anaknya


Asal-usul Hari Tanpa Tembakau Sedunia

5 hari lalu

Ilustrasi rokok, stop smoking, no smoking
Asal-usul Hari Tanpa Tembakau Sedunia

Hari Tanpa Tembakau Sedunia atau World No Tobacco Day diperingati tahunan tiap 31 Mei