TEMPO.CO, Jakarta – Indonesia sebentar lagi akan memiliki destinasi wisata religi umat Kristen, Patung Yesus tertinggi di dunia. Terletak di Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, tepatnya di atas Bukit Sibea-bea. Dari puncak bukit ini menawarkan pemandangan Danau Toba yang menawan di atas ketinggian 936 meter di bawah permukaan laut.
Tak hanya panorama alam yang indah, di Puncak Bukit Sibea-bea, Pulau Samosir ini juga akan didirikan Patung Yesus Kristus dengan tinggi 61 meter yang saat ini proses pembangunannya sedang berlangsung. Patung Yesus ini disebut-sebut sebagai patung tertinggi di dunia. Benarkah?
Dilansir dari laman resmi Kabupaten Samosir, samosir.kab.go.id, pembangunan Patung Yesus Kristus merupakan rangkaian ikon wisata rohani di Kawasan Danau Toba. Patung Yesus yang dibangun rencananya akan memiliki tinggi sekitar 61 meter. Adapun pose Patung Yesus yang sedang memberkati diharapkan dapat meningkatkan rasa dekat dengan Yang Maha Kuasa saat sedang berwisata.
Dengan ketinggian tersebut, patung Yesus di Kabupaten Samosir ini digadang-gadang akan mengalahkan tinggi Patung Christ the Redeemer, patung Yesus di Brazil setinggi 30 meter. Patung Yesus ini juga akan menjadi ikon wisata rohani di Kabupaten Samosir yang diinisiasi oleh Sudung Situmorang.
Bukit Sibea-bea juga menawarkan eloknya pemandangan alam, khususnya panorama khas Danau Toba yang dikelilingi bukit-bukit hijau nan sejuk. Sebagaimana dikutip dari berbagai sumber, wisatawan sebelum menyaksikan tinggi dan megahnya Patung Yesus akan dimanjakan dengan latar pemandangan alam ketika menyusuri jalan aspal yang berkelok-kelok dan menanjak menuju ke objek wisata Patung Yesus Kristus yang berada di puncak bukit. Sejak Januari 2021, akses jalan menuju patung Yesus ini sudah viral di kalangan warga net karena keelokan pemandangan alam yang asri dan apik.
Kondisi jalan utama yang bagus menuju patung membuat jalan tersebut cocok sebagai jalur olahraga dengan panorama Danau Toba yang indah secara langsung sehingga selain digunakan sebagai akses utama menuju ke Patung Yesus, juga dapat dijadikan jalur olahraga secara nyaman dan aman.
Bukit Sibea-bea juga menawarkan berbagai wisata lainnya, seperti rumah doa, restoran untuk wisata kuliner, toilet, dan lahan parkir yang memadai. Pembangunan Patung Yesus Kristus di Bukit Sibea-bea ini ditargetkan akan rampung pada September 2021 sedangkan untuk penataan lokasi secara keseluruhan ditargetkan tuntas pada Juni 2022.
Sembari menunggu pembukaannya secara resmi, Bukit Sibea-bea dengan ikon Patung Yesus cocok dimasukkan dalam daftar rencana destinasi wisata liburan nanti yang wajib dikunjungi.
NAOMY A. NUGRAHENI
Baca: Hamparan Rumput Hijau dan Patung Yesus di Pemakaman Ciputra
