TEMPO.CO, Bandung - Antusiasme masyarakat untuk berlibur begitu tinggi. Layanan menginap dalam kabin atau Bobocabin dari Bobobox misalkan, sudah penuh sampai dua bulan ke depan atau Agustus 2021.
Chief Executive Officer atau CEO Bobobox, Indra Gunawan berencana menambah jumlah kabin penginapan yang dinamakan Bobocabin, untuk memenuhi permintaan yang begitu tinggi. "Kami akan menambah sebanyak 20 sampai 30 unit Bobocabin," kata Indra Gunawan dalam keterangan tertulis, Senin 14 Juni 2021.
Bobocabin tersedia di dua lokasi wisata di wilayah Bandung Utara dan Bandung Selatan, Jawa Barat. Di masing-masing tempat itu terdapat dua unit Bobocabin. Penambahan Bobocabin tersebut, menurut Indra, akan rampung di kuartal ketiga tahun ini atau selama Juli sampai September 2021.
Sebagian sudut interior Bobocabin di Cikole-Lembang. Dok. Bobobox
Bobobox menggandeng Perhutani dalam membuka lokasi wisata baru Bobocabin. Ini adalah konsep wisata glamping atau glamorous camping yang tersedia sejak Januari 2021. Luas areanya 1,26 hektare di Wana Wisata Ranca Upas, Bandung Selatan dan di Green Grass Cikole, Bandung Utara, seluas 1 hektare.
Tipe kabin pertama yang diluncurkan di Bobocabin Cikole - Lembang ini adalah versi deluxe room. Harga sewanya Rp 800 - 900 ribu per hari. Di dalam kabin terdapat fasilitas kamar mandi, lengkapdengan air panas dan pengering rambut.
Di setiap lokasi akan dibuat kabin tipe standar. Tarifnya secara umum mulai Rp 500 ribu sampai Rp 1 juta per hari. Setiap kabin berkapasitas dua orang dewasa dan seorang anak.
Kamar Bobocabin berkonsep minimalis dilengkapi teknologi Internet of Things untuk mengendalikan berbagai fitur. Misalkan membuka pintu dengan QR code, membuka atau menutup jendela, mengatur lampu, dan pelantang suara lewat jaringan Bluetooth.
Baca juga:
Bobobox Siapkan Bobocabin di Luar Jawa, Danau Toba Jadi Lokasi Rintisan
