Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hujan Berkurang, Wisatawan Tetap Dilarang Dekati Puncak Merapi

image-gnews
Guguran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Turi, Sleman, D.I Yogyakarta, Ahad, 28 Maret 2021. Hingga saat ini status Gunung Merapi Level III atau Siaga. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Guguran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Turi, Sleman, D.I Yogyakarta, Ahad, 28 Maret 2021. Hingga saat ini status Gunung Merapi Level III atau Siaga. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Sepekan terakhir, kawasan Gunung Merapi terpantau dalam kondisi cerah dan berawan. Gunung yang melingkari empat kabupaten, yakni Sleman Yogyakarta, Magelang, Klaten serta Boyolali di Jawa Tengah itu belakangan pun makin sering terlihat jelas meski dari kejauhan.

Meski begitu, wisatawan diminta tak gegabah saat menyambangi kawasan gunung itu dengan kondisi cuaca cerah ini. Sebab, aktivitas vulkanik Merapi masih cukup tinggi dan status Siaga sejak November 2020 belum juga diturunkan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta.

"Pelaku wisata direkomendasikan tidak melakukan kegiatan pada daerah potensi bahaya dan bukaan kawah sejauh lima kilometer dari puncak Gunung Merapi," ujar Kepala BPPTKG Hanik Humaida, Jumat, 23 April 2021.

BPPTKG menjelaskan, pada Jumat ini
saja, lontaran awan panas Merapi masih terus terjadi sejak pukul 00.00-18.00 WIB. Termasuk hujan abu akibat aktivitas vulkanik itu, yakni di wilayah Cepogo.

Dalam waktu kurang sehari, BPPTKG mencatat setidaknya telah terjadi tiga kali luncuran awan panas yang jangkauannya sudah tembus dua kilometer dari puncak Merapi. Begitupun guguran lava pijar masih berlangsung dengan jangkauan bervariasi.

"Lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius tiga kilometer dari puncak, sehingga masyarakat diminta tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya," kata Hanik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Potensi bahaya yang dimaksud saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng dan Putih sejauh maksimal lima kilometer dari puncak.

Potensi bahaya itu juga patut diwaspadai di sektor tenggara gunung api itu, yaitu kawasan sungai Gendol sejauh tiga kilometer. "Hari ini cuaca Merapi cerah dan berawan dan gunung terlihat jelas," kata Hanik.

Kepala Stasiun Klimatologi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta Reni Kraningtyas menyatakan hingga Sabtu, 24 April 2021, cuaca di kawasan Gunung Merapi serta objek wisata Kaliurang diprediksi tetap cerah berawan tanpa disertai mendung ataupun hujan. "Begitu pula cuaca di objek wisata lain selain Merapi, umumnya cuaca akan dalam kondisi cerah-berawan," kata Reni merujuk kawasan destinasi seperti Malioboro, perbukitan Menoreh Kulon Progo, Candi Prambanan serta pantai-pantai selatan Yogya.

Baca juga: Penutup Candi Mendut Dibuka, Aktivitas Wisata Diharapkan Bergerak Lagi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jalur Pendakian Terpanjang di Korea Mulai Dibuka

8 hari lalu

Gunung Seoraksan, Gangwon, Korea Selatan. Unsplash.com/Na Inho
Jalur Pendakian Terpanjang di Korea Mulai Dibuka

Jalur sepanjang 4.500 kilometer mengelilingi garis pantai Korea hingga wilayah perbatasan dalam Zona Demiliterisasi


Gunung Merapi Lima Kali Semburkan Awan Panas Kurang dari 24 Jam

16 hari lalu

Guguran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Turi, Sleman, D.I Yogyakarta, Rabu, 18 Agustus 2024. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Gunung Merapi Lima Kali Semburkan Awan Panas Kurang dari 24 Jam

Gunung Merapi menyemburkan sebanyak tiga kali awan panas guguran pada Rabu.


Kurang dari 24 Jam, Gunung Merapi Semburkan Dua Kali Awan Panas

17 hari lalu

Guguran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Turi, Sleman, D.I Yogyakarta, Rabu, 18 Agustus 2024. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Kurang dari 24 Jam, Gunung Merapi Semburkan Dua Kali Awan Panas

Sebelumnya, Gunung Merapi menyemburkan awan panas pada Selasa sore pukul 14.57 WIB.


Alasan Gunung Merapi Belum Dibuka untuk Pendakian, Sepekan 3 Kali Awan Panas

20 hari lalu

Awan panas guguran Gunung Merapi, Minggu 17 Agustus 2024, pukul 12.27 WIB. Dok. BPPTKG Yogyakarta
Alasan Gunung Merapi Belum Dibuka untuk Pendakian, Sepekan 3 Kali Awan Panas

Meski masih aktif meluncurkan awan panas dan lava pijar, cuaca di sekitar Gunung Merapi umumnya cerah pada pagi dan malam hari.


Gempa Yogya Dinilai Tidak Berpengaruh pada Gunung Merapi

39 hari lalu

Atap Pasar Prambanan di Sleman Yogyakarta jatuh berhamburan setelah terjadi gempa bumi Senin petang, 26 Agustus 2024. Dok. BPBD Sleman
Gempa Yogya Dinilai Tidak Berpengaruh pada Gunung Merapi

Pusat gempa bumi itu berada di titik koordinat 8.78 LS dan 110.27 BT pada kedalaman 30 kilometer.


Gunung Merapi Sering Luncurkan Awan Panas, Warga Diimbau Selalu Waspada

40 hari lalu

Guguran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Turi, Sleman, D.I Yogyakarta, Rabu, 18 Agustus 2024. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Gunung Merapi Sering Luncurkan Awan Panas, Warga Diimbau Selalu Waspada

Potensi bahaya Gunung Merapi saat ini dilaporkan berupa guguran lava dan awan panas.


Gunung Merapi Kembali Muntahkan Awan Panas, 2 Hari Berturut-turut

48 hari lalu

Awan panas guguran Gunung Merapi, Minggu 17 Agustus 2024, pukul 12.27 WIB. Dok. BPPTKG Yogyakarta
Gunung Merapi Kembali Muntahkan Awan Panas, 2 Hari Berturut-turut

Gunung Merapi mengeluarkan awan panas tepat di Hari Kemerdekaan RI, Sabtu 17 Agustus 2024.


Asiknya Upacara HUT ke-79 RI di Kawasan Wisata Paling Dekat Kawah Merapi

48 hari lalu

Wisatawan menikmati pemandangan Gunung Merapi dari Bukit Klangon, Yogyakarta, Minggu, 14 Juli 2024. Terlihat banyak pelancong mengabadikan momen dengan berswato.  TEMPO/Fachri Hamzah.
Asiknya Upacara HUT ke-79 RI di Kawasan Wisata Paling Dekat Kawah Merapi

Upacara HUT ke-79 RI di kawasan wisata bukit Klangon digelar pada 16 Agustus 2024


Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, Kepala BNPB Tinjau Pos Pengamatan Kaliurang

25 Juli 2024

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto (rompi coklat) mendapat penjelasan dari Kepala Badan Penyelidikan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Agus Budi Santoso (kiri) saat meninjau pos pemantauan Gunung Merapi Kaliurang, Rabu, 24 Juli 2024. (BNPB)
Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, Kepala BNPB Tinjau Pos Pengamatan Kaliurang

Masyarakat agar selalu meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana, mengingat sejak dua hari lalu Gunung Merapi mengalami erupsi.


Gunung Merapi Erupsi Muntahkan Awan Panas Malam Ini, Ketiga Sejak 1 Juli

20 Juli 2024

Guguran awan panas Gunung Merapi, Sabtu malam 20 Juli 2024. Foto : X
Gunung Merapi Erupsi Muntahkan Awan Panas Malam Ini, Ketiga Sejak 1 Juli

Gunung Merapi kembali erupsi memuntahkan awan panas pada Sabtu malam, 20 Juli 2024.