Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nama-nama Unik Kuliner Bandung, Tahukah Arti Cuanki dan Colenak?

Reporter

image-gnews
Cuanki Serayu @shelmisetiawan (Instagram)
Cuanki Serayu @shelmisetiawan (Instagram)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menyebut nama kuliner Bandung, dan Jawa Barat pada umumnya akan terdata sekian banyak menu khas dari yang tradisional hingga masakan terkini. Dari cara memasaknya yang paling sederhana hingga yang terumit.

Makanan khas Bandung banyak ragamnya, penuh warna warni cita rasa wisata kulinernya. Bahkan penyebutan namanya pun terkesan unik dan memiliki ciri tersendiri.

Banyak jenis makanan khas Bandung yang sering ditemui, beberapa di antaranya tentu sudah sangat akrab dengan lidah kita, namanya pun sangat familier. Namun, dari beberapa nama kuliner Bandung ini memiliki penamaan yang unik, bahkan tidak semuanya tahu asal usul dari penamaan kuliner atau jajanan khas tersebut. Berikut ini beberapa nama jajanan yang populer khas Bandung:

Cuanki
Dulu orang berdagang tidak semudah zaman sekarang bisa berdagang bermodalkan jaringan atau online shop. Jadi para penjual makanan yang terdiri dari bakso, siomay, dan tahu dengan siraman kuah bening ini menawarkan jajannya dengan berjalan kaki, maka dari aktivitas tersebut jadilah sebutan Cuanki yang dipercaya beberapa orang merupakan singkatan dari “Cari Uang Jalan Kaki”.

Ada berbagai jajanan yang mirip dengan Cuanki di Indonesia, namun kalau sudah masuk di kawasan Bandung makanan ini menjadi salah satu kulinernya Si Kota Kembang.

Batagor
Sering dijajal pedagang di gerobak-gerobak kayu tampak semakin membuat makanan ini begitu tradisionalnya, beberapa pendagang pun turut membawa sebilah bambu yang diketuk untuk memberitahu ada pedagang batagor akan lewat. Makanan satu ini juga menjadi ciri khas kuliner Bandung juga.

Perpaduan Bakso, Tahu Goreng atau disingkat Batagor ini akan dilumuri saus kacang yang manis dan gurih, bumbuan di sausnya ini menyerbakkan wangi kelezatan. Sekarang batagor biasanya juga ditemanin sebutir telur atau siomay yang dibalut dengan kulit sayur kul semakin menambah kenyang perut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Colenak
Jajanan yang satu ini berbahan dasar dari hasil fermentasi singkong atau tape, dikenal masyarakat Jawa Barat dengan sebutan peuyeum. Penyajian jajanan ini dilakukan dengan membakar peuyeum di atas wajan hingga berwarna kecokelatan kemudian ditaburi inti yang berbahan dasar parutan kelapa, gula merah dan sedikit santan. Tapi zaman sekarang, jajanan ini sudah bervariasi rasa untuk taburan atau topping di atasnya. Cara makannya dengan dicocol jadilah sebutan Colenak yang berarti dicocol lebih enak.

Cireng
Kalau di lihat sekilas tampilan cireng ini tak jauh dari jajanan empek-empek Palembang, karena proses penggorengan dan bahan dasar yang sama yaitu tepung kanji. Namun Cireng sudah pasti beda sebab penyajiannya tidak menyertakan kuah.

Cireng sendiri memiliki sebutan populer karena Aci digoreng, aci berarti tepung pipih digoreng

Cilok
Aci dalam bahasa Jawa Barat berarti tepung kanji atau tepung sagu, cilok sendiri merupakan salah satu jajanan yang berbahan dasar tepung, penyajiannya cilok dibentuk seperti bakso ditemani kuah kacang dan beberapa kecap manis. Karena berbentuk bulat, cara makannya dicolok berarti ditusuk dengan lidi. Jadilah sebutan aci dicolok (Cilok).

Misro
Kuliner Bandung ini dikelompokkan pada jajanan kue basah, berbahan dasar parutan singkong. Misro dibuat dengan dibentuk bulat-bulat dan diberi isian inti dari kombinasi parutan kelapa, gula merah, santan dan beberapa helai daun pandan sebagai pewanginya.

TIKA AYU

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

7 jam lalu

Saycuan hotpot &bbq/Saycuan
Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

Menikmati kuliner hotpot dan bbq dari Sichuan, Cina


Rekomendasi Tempat Wisata Baru di Bandung untuk Libur Long Weekend

10 jam lalu

Bukit Jamur Ciwidey. Foto: IG @bukitjamurciwidey.
Rekomendasi Tempat Wisata Baru di Bandung untuk Libur Long Weekend

Selalu ada tempat-tempat baru yang bermunculan di Bandung untuk memberikan pengalaman baru bagi pelancong.


Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

1 hari lalu

Panitia menggelar konferensi pers Munas Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Indonesia (PPJI) 2024 di Hotel Alana Solo, Jawa Tengah, Selasa, 7 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

PPJI berharap ke depan ada produk-produk kuliner jenis lainnya yang bisa diekspor seperti halnya rendang.


Kata Pengguna Layanan Starlink: Harga Lebih Irit, tapi Tak Cocok di Perkotaan, Kenapa?

1 hari lalu

Salah satu warga Indonesia asal Bandung mulai menggunakan layanan internet milik Elon Musk, Starlink pada Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: Dokumen pribadi/Asep Indrayana
Kata Pengguna Layanan Starlink: Harga Lebih Irit, tapi Tak Cocok di Perkotaan, Kenapa?

Kementerian Komunikasi dan Informatika menyatakan layanan koneksi Starlink lebih dibutuhkan di daerah yang terisolir dan minim jaringan internet.


Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

1 hari lalu

Penumpang kereta api tambahan Lodaya Bandung Solo memasuki gerbong di Stasiun Bandung, Jawa Barat, 26 Desember 2023. Selama libur Nataru 2023 jumlah penumpang kereta api di wilayah Daop 2 Bandung mengalami lonjakan. Sehari sebelum Natal sebanyak 48.664 penumpang berangkat dari stasiun-stasiun kereta di wilayah Daop 2 Bandung. TEMPO/Prima Mulia
Cuti Bersama Akhir Pekan, PT KAI Sediakan KA Lodaya Tambahan dari Bandung

Pemerintah menetapkan cuti bersama pada Jumat, 10 Mei 2024, menyusul libur perayaan Kenaikan Isa Almasih pada, Kamis, 9 Mei 2025.


Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

2 hari lalu

Salah satu warga Indonesia asal Bandung mulai menggunakan layanan internet milik Elon Musk, Starlink pada Sabtu, 4 Mei 2024. Foto: Dokumen pribadi/Asep Indrayana
Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

Melalui situs resminya, Starlink mematok harga layanan internet sebesar Rp 750 ribu per bulan.


5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

3 hari lalu

Sheila on 7. Dok. Istimewa
5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

Temukan lima hotel terdekat dari Stadion Siliwangi, Bandung, lokasi konser Sheila on 7. Mulai dari hotel bintang 4 hingga bintang 2, semua berjarak kurang dari satu kilometer dari stadion.


The Papandayan Bandung Merayakan Ulang Tahun ke-34 dengan Penawaran Spesial

3 hari lalu

 The Papandayan Bandung
The Papandayan Bandung Merayakan Ulang Tahun ke-34 dengan Penawaran Spesial

Wujud apresiasi bagi para tamu dan masyarakat yang telah berbagi pengalaman berkesan dengan The Papandayan selama 34 tahun.


Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

4 hari lalu

Kampus Telkom University di Bandung, Jawa Barat. (Dok.Tel-U)
Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

Disebutkan, banyak mahasiswa Telkom University Bandung adalah teman-teman disabilitas. Inklusi diklaim jadi fondasi utama.


Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

4 hari lalu

Tangkapan layar rekaman CCTV saat terduga pelaku berinisial AARN (baju hitam) bersama RM (baju pink) memasuki hotel. ANTARA/HO-Dokumentasi Prbadi
Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

RM, 49 tahun, korban pembunuhan pada kasus mayat dalam koper telah dimakamkan di kampung halamannya di Bandung