TEMPO.CO, Jakarta - Sirkus Formosa Taiwan (FOCA) mengakhiri tur empat negara di Jakarta. Pertunjukan di Jakarta adalah kota kedelapan yang disinggahi grup akrobatik ini.
Tahun ini, pesta pertunjukan itu bertema Leaping Taiwan di Golden Sense Restaurant, Mangga Dua Square, Jakarta Utara, pada, Rabu, 12 Februari 2020.
"Untuk pertunjukan di sini (Jakarta) persiapan tiga bulan," kata Pimpinan FOCA Chen Kuan-ting.
Tur grup akrobatik itu dipimpin delegasi seni dan budaya perayaan festival musim semi- 2020 Lunar New Year Goodwill Mission, yang dipimpin Dewan Urusan Komunitas Luar Negeri (OCAC) Taiwan.
Pesta itu diadakan oleh Asosiasi Pengusaha Taiwan Jakarta dan Ikatan Citra Alumni Taiwan se-Indonesia (ICATI). Kunjungan delegasi seni dan budaya itu juga sebagai hubungan antara Taiwan dan Indonesia. "Tur di Indonesia, hanya di Jakarta saja. Kami mementaskan pertunjukan menggunakan narasi tentang perkembangan peradaban di Taiwan," ucap Chen Kuan-ting.
Saat pertunjukan sebuah narasi mula ditampilkan menjadi latar di atas panggung. Kemudian, berbagai gambar yang menceritakan corak kehidupan dari berbagai masa ditampilkan sebagai latar pentas akrobatik. Nyanyian serta irama musik mengalun dalam alur cerita pertunjukan Sirkus Formosa Taiwan.
Boleh dibilang aksi yang memikat para penonton, adalah ketika seorang pemain bertumpu menggunakan tangan di atas susunan kursi yang tinggi. Puncak susunan kursi itu pun sengaja dibuat agak miring, yang membuat pandangan terus memperhatikan tiap gerakan pemain.
Pertunjukan Sirkus Formosa Taiwan (FOCA) menampilkan aksi akrobatik yang digabungkan dengan drama dan tarian. TEMPO/Bram Setiawan
"Pertunjukan kami bersumber dari budaya tradisional Tionghoa yang sudah dikemas oleh generasi muda Taiwan, ada banyak unsur internasional maupun budaya lokal Taiwan," kata Ketua Sekretaris OCAC Chang Liang-Ming.
