Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lima Agenda Festival Budaya Sepanjang Juni 2018

image-gnews
Ribuan etnis tionghoa menyaksikan pembakaran tongkang diatas tumpukan kertas sembahyang (Kim Chua) di Bagan Siapiapi, Riau, 14 Mei 2014. Ritual ini menjadi momen bagi para perantau Tionghoa asal Bagan Siapiapi untuk pulang kampung berkumpul dengan karib kerabat. TEMPO/Riyan Nofitra
Ribuan etnis tionghoa menyaksikan pembakaran tongkang diatas tumpukan kertas sembahyang (Kim Chua) di Bagan Siapiapi, Riau, 14 Mei 2014. Ritual ini menjadi momen bagi para perantau Tionghoa asal Bagan Siapiapi untuk pulang kampung berkumpul dengan karib kerabat. TEMPO/Riyan Nofitra
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tengah tahun adalah waktu untuk berlibur panjang. Pada bulan ini, beragam tanggal merah menghiasi kalender. Ada libur Hari Lahir Pancasila pada pekan pertama dan libur Lebaran pada tengah bulan. Selain itu, ada libur sekolah dan sejumlah cuti bersama.

Libur sepanjang Juni akan disemarakkan oleh berbagai festival di sejumlah daerah. Beberapa di antaranya memuat festival budaya. Berikut ini festival-festival sepanjang Juni yang sayang dilewatkan.

1. Festival Jakarta Fair Kemayoran, DKI JakartaPenampilan tari tradisional saat pembukaan acara Jakarta Fair 2018 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, 23 Mei 2018. Event tahunan tersebut diramaikan sekitar 2.700 perusahaan dengan 1.500 stan yang diselenggarakan mulai 23 Mei hingga 1 Juli 2018. TEMPO/Muhammad Hidayat

Festival belanja tahunan yang diklaim terbesar se-Asia Tenggara ini tentu sudah ditunggu-tunggu para shopaholic. Sebab, Jakarta Fair Kemayoran yang digelar di Jakarta Expo Center, Kemayoran, Jakarta, setiap tahunnya selalu mengiming-iming para pengunjung dengan potongan harga yang lumayan.

Tahun ini, pameran digelar selama hampir dua bulan, yakni mulai 23 Mei hingga 1 Juli 2018. Lebih-kurang 1.500 tenant dari 2.700 perusahaan dalam dan luar negeri akan memamerkan produknya. Barang-barang yang ditawarkan melingkupi retail, otomotif, perlengkapan outdoor, sampai paket hiburan.

2. Festival Tenganan, Bali

Festival ini berlangsung di Desa Tenganan, Karangasem, Bali. Dilaksanakan pada 7-8 Juni nanti. Festival Tenganan merupakan sebuah upacara untuk mengenang penuntutan kebebasan atas cengkeraman Raja Maya Denawa. Festival ini diperingati dengan tradisi perang, yang juga digelar untuk menghormati Dewa Indra.

Upacara Tenganan dilaksanakan di halaman desa. Biasanya dimulai pada siang hingga sore hari. Saat perhelatan, warga setempat akan mengenakan pakaian adat tenun Pegringsingan. Sedangkan para pria tak mengenakan pakaian atasan. Mereka akan bertarung satu lawan satu berbekal pandan berduri yang diikat.

Festival ini menarik perhatian wisatawan. Selain bisa menghibur, wisatawan bisa mengenal budaya Tenganan lebih dekat.

3. Festival Pesona Budaya Asmat, PapuaTarian yang dibawakan oleh suku Asmat memeriahkan festival budaya di Agat, Papua, Selasa (13/10). Foto: REUTERS/Muhammad Yamin

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Festival ini digelar di Agats, Asmat, Papua, tepatnya pada 19-23 Juni. Festival budaya Asmat diisi dengan pameran ukiran seni patung, pentas budaya Asmat, serta pertunjukan atraksi tari dan musik tradisional yang dibawakan masyarakat setempat. Biasanya, pada puncak festival ini, akan digelar kegiatan lelang untuk ratusan ukiran Asmat yang bernilai tinggi.

4. Bakar Tongkang, Riau

Ritual ini digelar di Bagansiapiapi, Riau, pada 28-30 Juni. Bakar Tongkang dilaksanakan setiap tahun dan menjadi ritual wajib masyarakat keturunan Tionghoa di sana. Pada ritual itu, masyarakat akan membakar kapal replika di sebuah lapangan.

Ritual ini dilakukan berakar pada sejarah nenek moyang mereka yang berasal dari Fujian, Cina. Dulu kala, para nenek moyang yang dipercaya sebagai pelaut terkena badai dan terombang-ambing. Mereka berdoa kepada dewa sampai akhirnya selamat menuju daratan. Daratan itulah yang kini disebut Bagansiapiapi. Sebagai wujud syukur, para pengelana ini membakar kapal mereka dan berjanji akan hidup di situ sampai beranak-cucu.

5. Yadnya Kasadha dan Bromo Exotica, Jawa Timur

Dua festival ini akan digelar pada 29-30 Juni di Bromo, Jawa Timur.

Yadnya Kasadha dan Bromo Exotica merupakan upacara yang rutin dilaksanakan oleh suku Tengger setiap bulan kesepuluh kalender adat. Upacara ini dihelat di lereng dan kawah Gunung Bromo. Maksudnya ialah sebagai ungkapan rasa syukur dan perayaan awal waktu.

Upacara adat ini telah berlangsung ratusan tahun. Kini upacara digelar dan dapat dinikmati langsung oleh wisatawan. Mereka dapat menilik kembali kisah asal-usul penduduk Tengger. Terdapat pertunjukan kolosal yang digelar di lautan pasir Bromo.

Artikel lain: Berkunjung ke Israel, Ini Tempat Liburan Favorit Turis Indonesia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

2 jam lalu

Bendera Jepang dan Indonesia. Shutterstock
Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman


Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

5 hari lalu

Pemain saksofon dari grup musik jazz asal Belanda Henk Kraaijeveld Quintet, Yoran Aarssen saat tampil di Erasmus Huis, Jakarta, Selasa 1 Agustus 2023. Penampilan grup musik jazz asal Belanda yakni Henk Kraaijeveld Quintet digelar dalam rangka melakukan tur di Indonesia. Henk Kraaijeveld Quintet membawakan sejumlah lagu dan aransemen musik yang bernuansa petualangan, balada maupun jazz modern. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

Tanggal 30 April diperingati sebagai Hari Jazz Sedunia. Bagaimana kisah musik Jazz sebagai perlawanan?


13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

16 hari lalu

Putri Ayudya sebagai Karin saat berlaga aksi dalam film 13 Bom di Jakarta. Visinema
13 Bom di Jakarta Menerima Penghargaan Ho Chi Minh City International Film Festival

Film 13 Bom di Jakarta menerima dua penghargaan bergengsi dari Ho Chi Minh City International Film Festival


Mas Dhito Berharap Festival Kuno Kini Berdampak Bagi Masyarakat

40 hari lalu

Mas Dhito Berharap Festival Kuno Kini Berdampak Bagi Masyarakat

Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1220, Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana atau Mas Dhito, menggelar festival Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Festival Kuno Kini.


Mengenal Glastonbury Festival, Seventeen Grup K-Pop yang Ikut Tampil

46 hari lalu

Ekspresi dua orang wanita saat menyaksikan Festival Glastonbury di Somerset, Inggris, 21 Juni 2023. REUTERS/Jason Cairnduff
Mengenal Glastonbury Festival, Seventeen Grup K-Pop yang Ikut Tampil

Seventeen menjadi grup K-Pop pertama yang akan tampil di Pyramid Stage acara Glastonbury


Grup Musik Indonesia Tampil di SXSW, Simak Asal-usul Festival Ini

52 hari lalu

Festival SXSW. Foto :  SXSW
Grup Musik Indonesia Tampil di SXSW, Simak Asal-usul Festival Ini

Grup musik Indonesia asal Majalengka LAIR ikut mengisi festival South by Southwest atau SXSW di Austin, Texas, Amerika Serikat


Traveling ke India, 5 Destinasi India ini Tawarkan Ritual dan Festival Unik

2 Maret 2024

Festival Diwali di Varanasi, Uttar Pradesh. Unsplash.com/Tanusree Mitra
Traveling ke India, 5 Destinasi India ini Tawarkan Ritual dan Festival Unik

Lima kota di India ini terkenal dengan ritual dan festival menarik di India


Pegadaian Gelar Festival Ramadan

2 Maret 2024

Pegadaian Gelar Festival Ramadan

PT Pegadaian mengadakan Festival Ramadan untuk nasabah dan masyarakat umum dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H.


Naked Man Festival di Jepang Dihentikan setelah Lebih dari 1.000 Tahun Gegara Krisis Populasi

22 Februari 2024

Festival Somin-sai atau Naked Man yang sudah lebih dari 1.000 tahun terakhir kali diselenggarakan pada Sabtu, 17 Februari 2024 di Kuil Kokusekiji, Kota Oushu, Prefektur Iwate, Jepang (visitiwate.com
Naked Man Festival di Jepang Dihentikan setelah Lebih dari 1.000 Tahun Gegara Krisis Populasi

Dihentikannya festival ini karena Jepang mengalami krisis populasi. Para pria sudah lanjut usia dan tak ada regenerasi.


8 Festival Aneh di Dunia, Mandi Lumpur di Korea hingga Perang Anggur di Spanyol

6 Januari 2024

Wisatawan saling melempar tomat saat mengikuti festival pertarungan tahunan
8 Festival Aneh di Dunia, Mandi Lumpur di Korea hingga Perang Anggur di Spanyol

Jika ingin traveling yang sedikit berbeda tahun ini, datangkan ke festival-festival ini dan nikmati kebersamaannya.