Prancis Tawarkan Empat Daerah Tujuan Utama Liburan Musim Dingin  

Reporter

Rabu, 6 September 2017 14:48 WIB

AFP/ BERTRAND GUAY
TEMPO.CO, Jakarta - Prancis menawarkan empat daerah utama untuk menghabiskan waktu liburan pada musim dingin. Regional Direktur Badan Pariwisata Prancis, Atout France, untuk ASEAN Morad Tayebi mengatakan musim dingin adalah musim yang menarik untuk berkunjung ke Prancis.

“Biasanya suasana musim dingin meriah sekali. Jalan dan tempat umum pun penuh dengan lampu dan berbagai hiasan,” katanya dalam konferensi pers Kampanye Pariwisata ‘Winter in France’ di Institut Français Indonesia, Jakarta, Selasa, 5 September 2017.

Baca : Pameran Wisata Prancis, RI Jual 10 Wisata Unggulan

Menurut Tayebi, musim dingin atau tepatnya menjelang natal adalah waktu populer bagi warga Prancis untuk berkumpul bersama keluarga. Saat itu, euforia dan semarak natal tidak hanya terasa di rumah-rumah, tapi juga di tempat umum seperti jalanan dan berbagai toko.

Ada empat daerah yang bisa menjadi tujuan wisatawan Indonesia saat musim dingin. Pertama adalah Provence Cote d’Azur atau biasa disebut French Riviera. Beberapa daerah yang patut dikunjungi adalah Nice.

Nice adalah kawasan turis yang berada di antara laut dan gunung. Wisatawan juga bisa mengunjungi Cannes yang dapat ditempuh selama 30 menit dengan mobil. Untuk para penikmat sejarah, wisatawan bisa mengunjungi rumah para Paus dari abad 4 sampai abad 11 di Avignon.

Daerah kedua yang juga bisa didatangi adalah Lyon. Kota berusia 2 ribu tahun ini merupakan ibu kota kuliner Prancis. Ketika berada di Lyon, Anda wajib mengunjungi daerah Le Vieux Lyon dan mencoba makanan di restoran tradisional Bouchon, restoran khas Lyon. Kota terbesar kedua di Prancis ini pun masuk daftar peninggalan warisan dunia UNESCO.

Pada musim dingin, pengunjung bisa menyaksikan festival lampu terbesar di Prancis yang diadakan setahun sekali, yaitu Fete des Lumieres. Tahun ini festival tersebut diselenggarakan pada 7-10 Desember 2017. “Fete des Lumieres sangat terkenal hingga banyak kota di berbagai belahan dunia yang mencontoh kreasi ini,” ujarnya.

Daerah ketiga yang juga menyimpan keindahan di musim dingin adalah Chamonix. Daerah ini terkenal dengan resor-resor ski. Di tempat yang super dingin ini, Anda bisa melihat museum Glaciorium, sebuah tempat wisata yang terbuat dari es dan dibangun untuk edukasi. “Selain bisa menikmati gletse, Anda juga bisa mendapat pandangan terbaik pegunungan Alpen dari daerah ini,” ucapnya.

Tempat terakhir adalah Paris. Ibu kota Prancis ini pada musim dingin akan berubah menjadi kota yang diramaikan gemerlap lampu bagai negeri dongeng. Kawasan belanja kelas dunia Champs-Elysees pun akan dipenuhi dekorasi lampu di pohon-pohonnya. Pasar natal juga memeriahkan salah satu kota dengan ikon menara Eiffel ini. “Perhiasan lampu di seluruh kota, melewati musim dingin dan merasakan suasana natal di Paris adalah sebuah pengalaman yang tidak ada duanya,” tuturnya.

MITRA TARIGAN

Berita terkait

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

5 jam lalu

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.

Baca Selengkapnya

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

1 hari lalu

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

Setiap peserta akan diberikan keranjang piknik gratis yang dikemas sampai penuh oleh sejumlah pemilik restoran ikonik di jalanan Kota Paris itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

7 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

11 hari lalu

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"

Baca Selengkapnya

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

17 hari lalu

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.

Baca Selengkapnya

Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

25 hari lalu

Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

Rwanda pada Minggu memulai peringatan selama satu pekan untuk memperingati 30 tahun genosida terhadap ratusan ribu warga etnis Tutsi pada 1994.

Baca Selengkapnya

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

25 hari lalu

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan menemukan Adrea Zoe, 52 tahun, perempuan asal Prancis yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo

Baca Selengkapnya

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

26 hari lalu

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza

Baca Selengkapnya

Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

30 hari lalu

Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

Prancis mengadakan konsultasi tertutup dengan Dewan Keamanan PBB untuk mengajukan resolusi tentang pemantauan penerapan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Asal Usul 1 April sebagai April Mop, Budaya Ngeprank yang Bermula Sejak 1582

31 hari lalu

Asal Usul 1 April sebagai April Mop, Budaya Ngeprank yang Bermula Sejak 1582

April Mop atau April Fool's Day pada 1 April punya kisah panjang sejak 1582.

Baca Selengkapnya