Museum Patah Hati, Tempat Berbagai Kenangan Berkumpul

Reporter

Editor

Susandijani

Rabu, 11 Januari 2017 06:10 WIB

Museum of Broken Relationships di Kroasia. wikipedia.org

TEMPO.CO, Jakarta -Museum of Broken Relationships di Kroasia sudah enam tahun menjadi rumah dari peninggalan kisah patah hati.

Situs resmi museum menyebutkan bahwa museum itu dibangun untuk menghargai berbagai kisah patah hati dan kenangan yang tersisa.

"Museum ini menawarkan kesempatan untuk melewati emosi yang campur aduk lewat kreativitas, dengan kontribusi untuk koleksi universal."

Menurut warta laman Independent, museum itu menjadi adalah museum paling populer di Zagreb dan tahun ini sudah memiliki "saudari" di Los Angeles.

Di dalam museum, pengunjung bisa melihat berbagai kenang-kenangan patah hati sumbangan orang-orang dari seluruh dunia.

Museum itu dimulai dari proyek terapi dua seniman, Olinka Vištica dan Draen Grubiši, setelah mengakhiri empat tahun hubungan mereka.

Kini museum memamerkan barang-barang sumbangan orang lain dari berbagai penjuru negara.

Museum yang memiliki berbagai variasi barang itu menarik orang dari seluruh dunia. Sebagian besar cerita yang menyertai tanda mata itu memprovokasi pikiran pengunjung, sebagian membawa cerita sedih, ada juga yang lucu.

Di situs resminya, museum mengunggah foto sebagian koleksi, mulai dari rambut gimbal dari Prancis, pemanggang roti dari Colorado, serta kaca pembesar, setrika, hingga boneka Snoopy dari perempuan yang berpisah dengan pasangannya setelah 30 tahun bersama.

"Senang rasanya mengetahui bagaimana perjuangan orang lain dan bukan Anda satu-satunya yang sedih ketika situasi tampak memburuk," tulis seorang pengunjung.

"Anda mendapatkan perspektif yang lebih baik di masa lalu, masa kini dan bahkan pengalaman romantis Anda di masa depan."

Koleksi yang dipamerkan berubah-ubah, namun selama beberapa tahun museum telah menampilkan barang seperti G-string milik seorang perempuan kiriman pacarnya selama empat tahun sebelum dia selingkuh dengan koleganya dan memutuskan hubungan mereka lewat surel.

Selain itu, ada plester payudara dan kaleng bertulis "Love Incense" dengan deksripsi sederhana: "Tidak berfungsi".

Setiap orang dari negara mana pun bisa mengirim kenangan patah hati mereka ke museum, cukup dengan mengisi formulir dan mengirim barangnya.

Museum kebanjiran sumbangan, sehingga mereka hanya bisa memamerkan sekitar 15 persen dari semua barang mereka.


BISNIS.COM

Berita terkait

Anies Baswedan Siapkan Angkutan bagi Warga dalam Grebek Museum

1 Maret 2018

Anies Baswedan Siapkan Angkutan bagi Warga dalam Grebek Museum

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta agar gerakan berkunjung rutin ke museum atau yang lebih dikenal dengan sebutan Grebek Museum, digencarkan.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Siapkan Bus Gratis Ajak Warga Berwisata ke Museum

1 Maret 2018

Anies Baswedan Siapkan Bus Gratis Ajak Warga Berwisata ke Museum

Program Gerebek Museum , yang diiniasi Anies Baswedan, berupaya menyediakan bus gratis membawa penduduk dari 2700 rukun warga di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Minta 2.700 RW Kerahkan Warganya Gerebek Museum

1 Maret 2018

Anies Baswedan Minta 2.700 RW Kerahkan Warganya Gerebek Museum

Program Gerebek Museum yang digagas Anies Baswedan bakal melibatkan 2.700 RW untuk mengerahkan warganya mengunjungi 72 museum di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Museum di St Petersburg Simpan Aneka Foto dan Kerajinan Indonesia

1 Maret 2018

Museum di St Petersburg Simpan Aneka Foto dan Kerajinan Indonesia

The Kunstkamera, sebuah muesum, di St. Petersburg menyimpan sejumlah koleksi foto-foto maupun koleksi kerajinan asli sejumlah daerah Indonesia.

Baca Selengkapnya

Legiun Bungo, Museum Baru di Jambi

17 Januari 2018

Legiun Bungo, Museum Baru di Jambi

Generasi muda bisa belajar tentang sejarah dan pejuang Provinsi Jambi di museum ini.

Baca Selengkapnya

Museum Bahari Kebakaran, Penyebab Belum Diketahui

16 Januari 2018

Museum Bahari Kebakaran, Penyebab Belum Diketahui

Museum Bahari di Jalan Pasar Ikan, Jakarta Utara, dilanda kebakaran pada Selasa pagi, 16 Januari 2018.

Baca Selengkapnya

3 Museum Makanan Eropa yang Menggoda Selera

8 Januari 2018

3 Museum Makanan Eropa yang Menggoda Selera

Museum makanan di Eropa ini sangat unik dan menggoda selera.

Baca Selengkapnya

Museum Tsunami Aceh Dikunjungi Lebih 700 Ribu Wisatawan Pada 2017

4 Januari 2018

Museum Tsunami Aceh Dikunjungi Lebih 700 Ribu Wisatawan Pada 2017

Banyak wisatawan yang berkunjung ke Museum Tsunami Aceh pada Mei dan Desember 2017.

Baca Selengkapnya

Cerita Menikmati Libur Tahun Baru di Museum Bank Indonesia

2 Januari 2018

Cerita Menikmati Libur Tahun Baru di Museum Bank Indonesia

Libur merayakan tahun baru masih berlangsung, pilihan tempat liburan cukup bervariasi di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kehidupan Putera-Puteri Keraton di Museum Ullen Sentalu

24 Desember 2017

Mengenal Kehidupan Putera-Puteri Keraton di Museum Ullen Sentalu

Museum Ullen Sentalu memiliki beberapa ruangan yang menyimpan berbagai koleksi keluarga istana di Tanah Jawa

Baca Selengkapnya