Ngopi di Aceh, Jangan Lupa Coba Sanger Arabika  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Senin, 8 Februari 2016 04:49 WIB

Ilustrasi biji kopi. TEMPO/HARIANDI HAFID

TEMPO.CO, Banda Aceh - Setiap kota selalu punya budaya unik sendiri. Begitu pula Banda Aceh, kota yang dikenal dengan julukan Serambi Mekah. Di kota ini, budaya minum kopi setiap sore selalu menjadi pilihan warga kota paling barat di Indonesia ini.

Pada 1980-an, budaya ngopi di Banda Aceh identik dengan bapak-bapak yang duduk di warung kopi tradisional. Warung kopi ini biasanya hanya toko kecil berisi meja dan kursi. Sebuah dapur tempat penjual meracik kopi terletak di depan pintu masuk.

Biasanya, kopi pekat dan pisang goreng menjadi pilihan bapak-bapak bersarung itu sambil menunggu waktu salat Magrib tiba. Selain kopi hitam, kopi susu menjadi favorit. Biasanya, orang Aceh menyebut kopi susu dengan nama sanger.

Budaya terus berubah. Sejak awal 2010-an, ngopi sore jadi kegiatan anak muda. Kedai kopi yang dulu tradisional dengan pilihan terbatas kini banyak berubah menjadi kedai kopi modern berkonsep espresso bar.

Kedai kopi semacam ini banyak ditemui di Ulee Kareng, Banda Aceh. "Walaupun kedai kopi kini didominasi anak muda, kopi hitam pekat dan sanger masih disukai," ujar Kasyful Humam, pemilik kedai kopi Tanabata, Jalan Teuku Iskandar, Ulee Kareng.

Di kedai ini, sanger arabika menjadi favorit. Bahan utamanya bubuk kopi gayo. Bubuk kopi diekstrak dengan mesin espresso. Tambahkan susu krimer dengan perbandingan 20 gram susu dan 30 mililiter kopi gayo arabika. Rasa dan aromanya sungguh berbeda.

"Asam khas arabika bercampur manis dari krimer bikin segar," ujar Muhammad Nanda Aulia, pengunjung Tanabata. Sanger arabika dihargai Rp 10 ribu per gelas. Cukup murah ketimbang harga kopi standar di Jakarta seharga Rp 25-40 ribu per gelas.

Tanabata berkonsep open bar. Semua pengunjung bisa melihat proses pembuatan kopi yang mereka pesan. Kopi-kopi gayo arabika tadi ada pula yang diolah dengan manual brew, disajikan panas atau dingin alias cold brew.

Selain Tanabata, kedai kopi lain di Ulee Kareng banyak yang berubah konsep menjadi espresso bar. Dulu dipenuhi orang tua, kini banyak mudi-muda. Ngopi di Banda Aceh menjadi budaya yang patut dicoba.

INDRI MAULIDAR




Berita terkait

Kota Banda Aceh Larang Perayaan Tahun Baru

25 Desember 2019

Kota Banda Aceh Larang Perayaan Tahun Baru

Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) sudah mengeluarkan imbauan larangan merayakan tahun baru masehi.

Baca Selengkapnya

Kopi Dingin atau Panas, Mana Lebih Baik Manfaatnya?

15 Juli 2018

Kopi Dingin atau Panas, Mana Lebih Baik Manfaatnya?

Anda lebih suka minum kopi dalam keadaan panas atau dingin? Simak perbedaan manfaatnya.

Baca Selengkapnya

Kota Banda Aceh Raih WTP dari BPK 10 Kali Berturut-turut

24 Mei 2018

Kota Banda Aceh Raih WTP dari BPK 10 Kali Berturut-turut

Kota Banda Aceh meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) atas laporan keuangan tahun anggaran 2017 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Baca Selengkapnya

Foto Hukum Cambuk di Aceh Viral, Ini Peristiwanya

22 April 2018

Foto Hukum Cambuk di Aceh Viral, Ini Peristiwanya

Foto seorang perempuan yang tengah menjalani hukum cambuk viral di media sosial. Foto itu merupakan pelaksanaan hukum cambuk di Banda Aceh.

Baca Selengkapnya

Saatnya Merayakan Kopi

24 Maret 2018

Saatnya Merayakan Kopi

KOPI Nusantara telah menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

Baca Selengkapnya

250 Polisi Syariah Cegah Perayaan Tahun Baru di Kota Banda Aceh

31 Desember 2017

250 Polisi Syariah Cegah Perayaan Tahun Baru di Kota Banda Aceh

Petugas ditempatkan di lokasi-lokasi yang berpotensi dijadikan tempat pesta perayaan tahun baru oleh warga.

Baca Selengkapnya

Desa Ini Jadi Contoh Kerukunan Beragama di Aceh

29 Desember 2017

Desa Ini Jadi Contoh Kerukunan Beragama di Aceh

Gampong (desa) Mulia, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh ditetapkan sebagai Gampong Sadar Kerukunan Beragama.

Baca Selengkapnya

Minum Kopi Bikin Panjang Umur: Mitos atau Fakta? Simak Riset Ini

12 Desember 2017

Minum Kopi Bikin Panjang Umur: Mitos atau Fakta? Simak Riset Ini

Minum kopi merupakan ritual wajib bagi beberapa orang.

Baca Selengkapnya

Sail Sabang Ajang untuk Promosikan Kuliner Aceh

3 Desember 2017

Sail Sabang Ajang untuk Promosikan Kuliner Aceh

Banda Aceh punya banyak kuliner tradisional yang bisa dipromosikan di Sail Sabang seperti Kuah Beulangong, Timphan, Ayam Tangkap, dan Kopi Ulee Kareng

Baca Selengkapnya

Jawa Timur Juarai Kejurnas Panahan 2017

8 November 2017

Jawa Timur Juarai Kejurnas Panahan 2017

Jawa Timur berhasil menjuarai Kejurnas Panahan 2017, yang digelar di Lapangan Blangpadang, Banda Aceh, pada 1-8 November.

Baca Selengkapnya