Harga Tiket Taman Nasional Baluran Naik

Reporter

Editor

Zed abidien

Jumat, 16 Januari 2015 23:10 WIB

Ratusan Kijang (Muntiacus muntjak muntjak) hidup liar di Padang Savana Bekol Taman Nasional Baluran Banyuputih Situbondo Jawa Timur, (7/12). Di Taman Nasional Baluran terdapat 444 jenis tumbuhan dan 26 jenis binatang. TEMPO/Aris Andrianto

TEMPO.CO, Situbondo - Kepala Taman Nasional Baluran Situbondo, Jawa Timur, Emy Endah Suwarni mengatakan pihaknya memberlakukan tambahan tiket baru bagi pengunjung yang akan berpelesir ke wilayahnya per 1 Januari 2015. "Ada tambahan tiket untuk pengamatan kehidupan liar sebesar Rp 10 ribu per orang," kata Emy, Jumat, 16 Januari 2015.

Dengan demikian wisatawan harus membayar tiga jenis tiket sekaligus ke Baluran. Dua jenis tiket sisanya, yakni tiket masuk pada hari Senin-Sabtu sebesar Rp 5 ribu per orang, tiket kendaraan Rp 5 ribu untuk roda dua, dan Rp 10 ribu bagi roda empat.

Sementara pada Ahad atau tanggal merah, tiket masuk wisatawan Nusantara menjadi Rp 7.500 per orang, tiket roda dua Rp 7.500, dan tiket roda empat Rp 15 ribu. Bagi wisatawan asing, tiket masuk pada Senin-Sabtu sebesar Rp 150 ribu dan Ahad sebesar Rp 225 ribu per orang.

Emy menjelaskan, tambahan tiket tersebut menyesuaikan amanah Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2014 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Kementerian Kehutanan.

Kementerian Kehutanan menaikkan target pendapatan Balai Taman Nasional Baluran dari sektor wisata sebesar Rp 1,2 miliar tahun 2015. Setahun sebelumnya, Baluran menyetor pendapatan sektor wisata sebanyak Rp 600 juta. (Baca: Taman Baluran Berhasil Biakkan Banteng Semialami.)

Koordinator Layanan Pengunjung Taman Nasional Baluran, Mahrudin, mengatakan wisatawan yang mengunjungi Baluran pada 2014 mencapai 58.109 orang. Jumlah itu terdiri dari 57.177 wisatawan Nusantara dan 1.221 wisatawan asing.

Jumlah wisatawan 2014 meningkat dibanding 2013 yang mencapai 39.866 orang. Terdiri atas 38.850 wisatawan Nusantara dan 1.016 wisatawan asing.

Menurut Mahrudin, untuk memenuhi target pendapatan, pihaknya kian gencar mempromosikan Baluran melalui sejumlah pameran dan media sosial. "Target kami jumlah wisatawan naik dua kali lipat tahun ini," katanya. (Baca: Orang Gila Sebabkan 600 HA Hutan Baluran Terbakar.)

Taman Nasional Baluran memiiki julukan Afrika van Java karena spesifikasi habitatnya kering. Tipe vegetasi sabana mendominasi kawasan Taman Nasional Baluran, yakni sekitar 40 persen dari total luas lahan. Banteng (Bos javanicus) menjadi satwa ikon dari taman nasional seluas 25 ribu hektare ini.

IKA NINGTYAS

Berita terpopuler:

PDIP Ngotot Budi Gunawan Dilantik, Jokowi Repot
Kabar Kabareskrim Dicopot, Menteri Tedjo Tak Tahu
Bahas Budi Gunawan, KPK Bertemu Jokowi
Kisah Rani, Kurir Narkoba Jelang Hukuman Mati

Berita terkait

Musim Liburan Sekolah, Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Kawah Ijen Hingga Gili Iyang

25 Juni 2023

Musim Liburan Sekolah, Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Kawah Ijen Hingga Gili Iyang

Libur long weekend bersamaan liburan sekolah bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata bersama keluarga ke berbagai destinasi.

Baca Selengkapnya

Ada Ritual Yadnya Kasada, Kawasan Wisata Bromo Ditutup Total 3-5 Juni

22 Mei 2023

Ada Ritual Yadnya Kasada, Kawasan Wisata Bromo Ditutup Total 3-5 Juni

Penutupan kegiatan wisata di Gunung Bromo tersebut dalam rangka upacara ritual Yadnya Kasada yang dilaksanakan oleh masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya

Bangkai Ikan Paus Balin di Surabaya akan Direkonstruksi Jadi Sarana Wisata Edukasi

19 Mei 2023

Bangkai Ikan Paus Balin di Surabaya akan Direkonstruksi Jadi Sarana Wisata Edukasi

Bangkai ikan paus balin itu ditemukan nelayan tersangkut di kawasan hutan mangrove Tambakbatu Sukolilo Surabaya pada Ahad dini hari, 14 Mei lalu.

Baca Selengkapnya

Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Wisata ke Jawa Timur Saat Libur Lebaran

16 April 2023

Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Wisata ke Jawa Timur Saat Libur Lebaran

Gubernur Jawa Timur Khofifah menyebut daerahnya memiliki banyak daya tarik wisata yang menarik untuk dikunjungi saat libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Jembatan Kaca Seruni Point di Bromo Telah Diuji Coba, Kapan Akan Dibuka?

16 Februari 2023

Jembatan Kaca Seruni Point di Bromo Telah Diuji Coba, Kapan Akan Dibuka?

Jembatan kaca Seruni Point merupakan jembatan kaca yang dibangun di kawasan Bromo, tepatnya di Dusun Seruni Desa Ngadisari Kecamatan Sukapura.

Baca Selengkapnya

Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Pantai Sijile Situbondo, Apa Daya Tariknya?

10 Januari 2023

Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Pantai Sijile Situbondo, Apa Daya Tariknya?

Pantai Sijile yang berada di kawasan wisata Merak Baluran Situbondo itu termasuk pantai indah yang masih belum banyak terjamah.

Baca Selengkapnya

Beji Antaboga, Wisata Religi 5 Agama di Kaki Gunung Raung

22 Desember 2022

Beji Antaboga, Wisata Religi 5 Agama di Kaki Gunung Raung

Beji Antaboga dapat ditempuh dua jam perjalanan dari pusat Kota Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Wisata ke Pecinan Kya-kya Surabaya Nanti Bisa Sekalian Belanja Malam di Pasar Bong

11 Desember 2022

Wisata ke Pecinan Kya-kya Surabaya Nanti Bisa Sekalian Belanja Malam di Pasar Bong

Sebagai langkah awal, dilakukan pembersihan Pasar Bong di Surabaya secara menyeluruh sebelum dilakukan beautifikasi.

Baca Selengkapnya

KA Blambangan Ekspres Diharapkan Dongkrak Kunjungan Wisata ke Banyuwangi

5 Desember 2022

KA Blambangan Ekspres Diharapkan Dongkrak Kunjungan Wisata ke Banyuwangi

KA Blambangan Ekspres menghubungkan Semarang dan Banyuwangi yang selama ini belum dilayani rute kereta secara langsung.

Baca Selengkapnya

Jember Mini Zoo Ingin Jadi Lembaga Konservasi Eduwisata

1 Desember 2022

Jember Mini Zoo Ingin Jadi Lembaga Konservasi Eduwisata

Saat ini, Jember Mini Zoo memiliki koleksi satwa sebanyak 300 ekor dengan 40 macam spesies.

Baca Selengkapnya