Ribuan Orang Kunjungi Balekambang  

Reporter

Minggu, 11 Agustus 2013 16:00 WIB

Sarana outbond Taman Balekambang, Solo. Tempo/Andry Prasetyo
TEMPO.CO, Surakarta - Libur Hari Raya Idul Fitri dimanfaatkan sebagian masyarakat untuk berlibur. Tempat wisata pun dipadati ribuan orang yang hendak berwisata. Seperti Taman Balekambang yang dikunjungi 5 ribu orang pada Minggu, 11 Agustus 2013.

Kepala Unit Pengelola Teknis Daerah Taman Balekambang Endang Sri Murniati mengatakan sejak dimulai 8 Agustus, puncak kunjungan masyarakat di gelaran Bakdan ing Balekambang terjadi pada Jumat-Minggu (9-11 Agustus).

"Tapi puncaknya hari ini. Setidaknya ada 5 ribu orang yang datang," katanya ketika ditemui wartawan di tempat kerjanya, Minggu, 11 Agustus 2013.

Dia mengatakan di luar libur Lebaran pun, Taman Balekambang ramai pengunjung. Apalagi saat liburan seperti sekarang. Seba,b tidak hanya bisa menikmati suasana teduh, pengunjung juga bisa menjajal berbagai wahana permainan dan mencoba permainan tradisional.

"Bisa main egrang, gobak sodor, dan dakon tanpa dipungut biaya," ujarnya. Ada pula pameran foto tempo dulu dan kuliner khas Solo seperti cabuk rambak dan nasi liwet.

Dia mengatakan ada taman reptil yang menarik perhatian pengunjung karena tidak banyak kota yang punya taman reptil.

"Tiketnya cukup murah. Hanya Rp 5 ribu per orang," ujarnya. Ada juga permainan mobil genjot dan perahu genjot.

Selama acara Bakdan ing Balekambang, pengunjung ditarik tiket Rp 6 ribu per orang. Balekambang dibuka mulai jam 08.00-17.00.

"Kami optimistis target 30 ribu pengunjung tercapai," katanya.

Sementara itu Direktur Utama Taman Satwa Taru Jurug Lilik Kristianto mengatakan pekan syawalan di Jurug dimulai 8 hingga 13 Agustus.

"Kemudian disambung dengan peringatan Hari Kemerdekaan sampai 17 Agustus," ujarnya.

Harga tiketnya Rp 15 ribu pada 8-13 Agustus dan Rp 10 ribu pada 14-17 Agustus. Dia mengatakan ada banyak atraksi baru di Jurug. Misalnya berfoto dengan hewan, melihat singa saat makan, dan kirab satwa jinak tiap hari.

"Kami menargetkan Jurug dikunjungi 50 ribu orang," katanya.

UKKY PRIMARTANTYO

Berita terkait

David Beckham Pernah Touring dengan Motor Chopper ala Jokowi

20 Januari 2018

David Beckham Pernah Touring dengan Motor Chopper ala Jokowi

Beckham berjalan-jalan menggunakan Harley-Davidson klasik bergaya motor chopper seperti kepunyaan Jokowi.

Baca Selengkapnya

Setelah Teror Truk, Pelancong yang Masuk Amerika Makin Ribet

1 November 2017

Setelah Teror Truk, Pelancong yang Masuk Amerika Makin Ribet

Presiden Donald Trump mengatakan dia telah memerintahkan agar pemeriksaan terhadap pelancong asing yang masuk Amerika Serikat kian diperketat.

Baca Selengkapnya

Baru Jadian, Pasangan Ini Korban Kecelakaan Roller Coaster  

5 Juni 2015

Baru Jadian, Pasangan Ini Korban Kecelakaan Roller Coaster  

Dua remaja yang mengalami cedera paling parah akibat insiden roller coaster Alton Towers.

Baca Selengkapnya

Jumpa Saudara Asal Indonesia di Arequipa, Peru

7 Desember 2014

Jumpa Saudara Asal Indonesia di Arequipa, Peru

Kecantikan kota ini bertambah oleh hadirnya Basilica Catedral de Arequipa.

Baca Selengkapnya

Cuit Rem dan Perang Klakson di Lima, Peru

6 Desember 2014

Cuit Rem dan Perang Klakson di Lima, Peru

Ada cerita tentang seorang pejabat Kedutaan Besar Indonesia di Lima yang nyaris ditubruk mobil.

Baca Selengkapnya

Bocah 9 Tahun Berhasil Daki Gunung Aconcagua

28 Desember 2013

Bocah 9 Tahun Berhasil Daki Gunung Aconcagua

Telah lebih dari 100 orang meninggal saat berusaha menaklukan Aconcagua.

Baca Selengkapnya

Lima Tempat Indah Papua Nugini Layak Dikunjungi

16 Agustus 2013

Lima Tempat Indah Papua Nugini Layak Dikunjungi

Lima tempat wisata indah di Papua Nugini yang layak dikunjungi.

Baca Selengkapnya

Festival Seni Pertunjukan Internasional di Padang

16 Agustus 2013

Festival Seni Pertunjukan Internasional di Padang

Sumatera Barat sebagai daerah destinasi membutuhkan seni pertunjukan berlevel internasional.

Baca Selengkapnya

Festival Toraja Diundur

12 Agustus 2013

Festival Toraja Diundur

Festival Toraja akan digabungkan bersama kegiatan Lovely Desember.

Baca Selengkapnya

Ngabekten, Tak Semua Kerabat Sungkem Sultan

9 Agustus 2013

Ngabekten, Tak Semua Kerabat Sungkem Sultan

Tradisi ngabekten adalah sungkem yang digelar Keraton Yogyakarta kala Lebaran.

Baca Selengkapnya